Menguak Nutrisi dalam Berbagai Jenis Jamur, Aman Dikonsumsi?
Hati-hati dengan jamur yang mengandung racun, ya!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jamur adalah salah satu bahan makanan yang banyak dikonsumsi di dunia, termasuk Indonesia. Ada begitu banyak jenis jamur, diperkirakan sekitar 14.000 jenis. Namun, tidak semuanya bisa dikonsumsi.
Jenis jamur yang umum kita konsumsi antara lain jamur kuping, jamur shitake, porcini, enoki, portobelo, dan lain-lain. Apakah jamur-jamur tersebut menyehatkan? Apa saja manfaatnya bagi tubuh kita? Bagaimana jika jamur yang kita konsumsi mengandung racun dan bagaimana cara mengobatinya? Mari kita simak penjelasannya berikut ini.
1. Jamur dapat menjadi multivitamin alami
Jamur ternyata mengandung berbagai macam nutrisi yang dapat berperan sebagai multivitamin alami. Jamur mengandung vitamin B, termasuk asam pantotenat (B5), niasin (B3), dan riboflavin (B2). Jamur juga mengandung protein, serat, potasium, vitamin D, kalsium, dan masih banyak lagi. Jamur juga mengandung banyak air, lebih dari 90 persennya.
Dengan kandungan nutrisi yang telah disebutkan tadi, tidak mengagetkan kalau jamur bisa menjadi suplemen vitamin alami. Memilih untuk mengonsumsi jamur lebih baik dibanding mengandalkan pil suplemen dan sejenisnya.
Baca Juga: Makan Jamur Kurangi Risiko Depresi? Ini Penjelasannya!
Editor’s picks
Baca Juga: 13 Fakta Medis Magic Mushroom, Jamur Penyebab Halusinasi yang Berisiko
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.