Apakah Kolagen Bisa Memutihkan Kulit? Ini Fakta Medisnya

Kulit cerah dan sehat jadi dambaan banyak orang, terutama di tengah tren skincare yang terus berkembang. Salah satu bahan yang sering disebut-sebut bermanfaat untuk kulit adalah kolagen.
Namun, apakah kolagen bisa memutihkan kulit? Pertanyaan ini cukup sering muncul, terutama di kalangan pengguna skincare. Yuk, kita bahas fakta medis di balik klaim tersebut!
Apakah kolagen bisa memutihkan kulit?

Kolagen tidak secara langsung memutihkan kulit, tetapi bisa membantu menciptakan tampilan yang lebih cerah, merata, dan sehat. Kolagen berperan penting dalam menjaga struktur, elastisitas, dan kelembapan yang merupakan faktor-faktor pemengaruh kulit terlihat dari luar.
Namun, perlu dipahami bahwa kolagen tidak mengandung zat pemutih. Kendati demikian, kolagen punya peran tidak langsung dalam mencerahkan kulit. Salah satu caranya dengan membantu mengatur produksi melanin alias pigmen alami yang memberi warna pada kulit.
Produksi melanin yang berlebihan bisa memicu munculnya bintik hitam atau hiperpigmentasi. Nah, kolagen diyakini mampu menghambat kerja enzim tirosinase yang berperan dalam proses pembentukan melanin. Dengan produksi melanin yang lebih seimbang, warna kulit pun tampak lebih cerah merata.
Kolagen juga berperan dalam regenerasi sel kulit. Ini membuat kulit terlihat lebih segar, halus, dan bebas dari noda atau bekas jerawat. Ditambah lagi, kolagen mampu membantu menjaga menghidrasi sehingga kulit terlihat kenyal, glowing, dan tidak kusam karena kering.
Meski begitu, penting untuk dicatat bahwa tidak semua produk kolagen, terutama dalam bentuk suplemen, terbukti efektif. Beberapa penelitian memang menunjukkan potensi manfaat kolagen terhadap tekstur kulit. Namun, sebagian besar studi tersebut disponsori oleh produsen dan belum sepenuhnya bebas dari bias.
Lebih jauh, suplemen kolagen biasanya dipecah oleh sistem pencernaan sebelum diserap tubuh. Oleh karena itu, jumlah kolagen yang benar-benar sampai ke kulit mungkin sangat kecil.
Manfaat lain kolagen

Selain mendukung kesehatan kulit, kolagen juga memiliki sejumlah manfaat lain yang patut diperhatikan. Berikut manfaat kolagen untuk kesehatan:
- Mencegah hilangnya kepadatan tulang
Kolagen penting untuk kekuatan tulang. Penurunan kolagen seiring usia dapat menyebabkan osteoporosis. Nah, suplemen kolagen terbukti dapat mengurangi kerusakan tulang dan kehilangan kepadatan mineral, terutama pada perempuan pascamenopause.
- Meningkatkan massa otot
Kolagen adalah komponen utama otot. Penelitian menunjukkan pria yang mengonsumsi kolagen selama program latihan fisik memperoleh lebih banyak massa otot dan kekuatan signifikan dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsinya.
- Mendukung kesehatan jantung
Kolagen memberi elastisitas pada arteri. Kekurangan kolagen dapat menyebabkan aterosklerosis. Suplemen kolagen dapat mengurangi kekakuan arteri dan meningkatkan kolesterol HDL yang baik untuk kesehatan jantung.
Efek samping mengonsumsi suplemen kolagen

Suplemen kolagen umumnya aman dan dapat diterima dengan baik oleh tubuh. Bahkan, laporan efek samping penggunaan kolagen pun terbilang sedikit. Namun, beberapa orang mungkin mengalami reaksi karena bahan yang digunakan dalam pembuatan kolagen, misalnya karena ikan, kerang, atau telur. Bagi kamu yang memiliki alergi terhadap makanan-makanan tersebut, sebaiknya hindari konsumsi kolagen yang mengandung bahan tersebut.
Lebih lanjut, beberapa efek samping ringan yang dilaporkan oleh sebagian orang meliputi mual, kembung, dan mulas. Meski begitu, penelitian tidak menunjukkan efek samping ini secara konsisten. Di luar itu, efek samping lain yang dapat terjadi adalah diare, rasa berat di perut, atau ruam kulit.
Catatan pentingnya, secara umum, suplemen kolagen aman bagi kebanyakan orang. Namun, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai penggunaan maupun konsumsi suplemen baru atau meningkatkan dosis yang sudah ada.
Jadi, apakah kolagen bisa memutihkan kulit? Jawabannya tidak sesederhana ya atau tidak. Namun, dengan peran pentingnya dalam menjaga kelembapan, meratakan warna kulit, dan mendorong regenerasi sel, kolagen tetap layak dipertimbangkan dalam rutinitas perawatan kulitmu. Semoga informasi ini bermanfaat, ya!
Referensi
"Collagen for Skin Whitening: Is it Effective?". MediLuxe. Diakses Mei 2025.
"What You Need to Know About the Health Benefits of Collagen". Healthline. Diakses Mei 2025.
"Should You Add Collagen Supplements to Your Skin Care Routine?". Cleveland Clinic. Diakses Mei 2025.
"What to Know About Collagen Supplements". Medical News Today. Diakses Mei 2025.
"The Science Behind Collagen for Skin Whitening". Plantigo. Diakses Mei 2025.
Föger-Samwald, Ursula, dkk. “Osteoporosis: Pathophysiology and Therapeutic Options.” PubMed 19 (January 1, 2020): 1017–37.
König, Daniel, dkk. “Specific Collagen Peptides Improve Bone Mineral Density and Bone Markers in Postmenopausal Women—A Randomized Controlled Study.” Nutrients 10, no. 1 (January 16, 2018): 97.
Tomosugi, Naohisa, dkk. “Effect of Collagen Tripeptide on Atherosclerosis in Healthy Humans.” Journal of Atherosclerosis and Thrombosis 24, no. 5 (October 5, 2016): 530–38.
Zdzieblik, Denise, dkk. “Collagen Peptide Supplementation in Combination With Resistance Training Improves Body Composition and Increases Muscle Strength in Elderly Sarcopenic Men: A Randomised Controlled Trial.” British Journal of Nutrition 114, no. 8 (September 10, 2015): 1237–45.