3 Makanan Lebaran yang Perlu Diwaspadai Pasien Hipertensi

Hati-hati buat pencinta rendang

Intinya Sih...

  • Hipertensi adalah penyakit berbahaya yang bisa menyebabkan pengerasan arteri, penebalan jantung, stroke, bahkan kematian.
  • Rendang mengandung garam dan daging merah yang tinggi natrium, tidak direkomendasikan untuk pasien hipertensi.
  • Soda kue dan jajanan asin juga mengandung natrium tinggi yang dapat meningkatkan tekanan darah pada pasien hipertensi.

Hipertensi merupakan penyakit tidak menular namun menjadi salah satu masalah dalam bidang kesehatan karena termasuk penyakit berbahaya. Dikatakan berbahaya karena bisa menyebabkan pengerasan pada dinding arteri, penebalan jantung, stroke, bahkan kematian.

Salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk meminimalkan risiko terjadinya hipertensi atau memperburuknya adalah dengan memperbaiki pola makan. 

Berikut ini beberapa makanan yang perlu dihindari atau dikurangi oleh orang-orang dengan hipertensi.

1. Rendang

3 Makanan Lebaran yang Perlu Diwaspadai Pasien Hipertensiilustrasi rendang (commons.wikimedia.org/Midori)

Rendang merupakan salah satu makanan yang sering ditemui saat Lebaran. Sayangnya, rendang tidak terlalu direkomendasikan untuk dikonsumsi oleh pasien hipertensi.

Selain mengandung garam yang cukup tinggi, daging merah yang merupakan bahan utama rendang bukan makanan yang ramah bagi orang-orang dengan hipertensi.

Daging mengandung kadar natrium yang tinggi. Natrium dalam tubuh bersifat meretensi cairan sehingga volume darah menjadi lebih besar. Hal tersebut menyebabkan kerja jantung menjadi lebih berat dan hasilnya tekanan darah menjadi meningkat.  

Baca Juga: Kenali Olahraga yang Dilarang untuk Penderita Hipertensi

2. Kue kering

3 Makanan Lebaran yang Perlu Diwaspadai Pasien Hipertensiilustrasi kue kering (pexels.com/Lisa Fotios)

Salah satu komposisi dari kue kering adalah baking soda atau soda kue. Baking soda sendiri sebenarnya merupakan nama awam dari natrium bikarbonat.

Seperti penjelasan sebelumnya, konsumsi natrium yang terlalu banyak tidak disarankan untuk pasien hipertensi.

Saat mengonsumsi soda kue, retensi garam berlebih dapat meningkatkan tingkat tekanan darah. Dan dengan soda kue, jumlah garam berlebih bisa sangat banyak. Satu sendok teh soda kue bisa mengandung sekitar 1.000 miligram natrium.

Produsen makanan sering menambahkan natrium, baik dalam bentuk garam atau beberapa bentuk garam, seperti soda kue, pada makanan olahan, kemasan, dan restoran. Sumber-sumber tersebut menyumbang lebih dari 70 persen natrium yang dikonsumsi manusia.

3. Snack asin

3 Makanan Lebaran yang Perlu Diwaspadai Pasien Hipertensiilustrasi keripik kentang (pixabay.com/41330)

Saat Lebaran sering kali banyak jajanan rumahan yang didominasi oleh jajanan asin. Jenisnya sangat beragam. Mulai dari keripik balado, makaroni krispi pedas, kue bawang, dan banyak lagi.

Jika kamu membuat sendiri camilan untuk di rumah, pastikan kandungan natrium pada bumbu yang dipakai.

Menurut Kemenkes, anjuran konsumsi garam adalah 2.000 mg natrium atau setara dengan garam 1 sendok teh (sdt) per orang per hari (5 gram).

Selain dengan mengurangi konsumsi makanan tinggi natrium, pasien hipertensi juga dianjurkan untuk menerapkan pola makan sehat.

Beberapa di antaranya adalah dengan meningkatkan konsumsi makanan yang mengandung kalium dan magnesium, menurunkan berat badan dengan rutin olahraga, serta mengurangi stres. 

Baca Juga: Apa Penyebab Anak Terkena Hipertensi?

Referensi

Livestrong.com. Diakses pada April 2024. How Baking Soda Can Affect Your Blood Pressure.
Tarumanagara Medical Journal, April 2021. Hubungan rasio asupan natrium berbanding kalium dengan penyakit hipertensi pada lansia.
The Journal of Clinical Hypertension, Juli 2021. Non‐pharmacological management of hypertension.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia R F

Berita Terkini Lainnya