Mereka yang terjangkiti bigorexia umumnya adalah para remaja dan dewasa muda yang gampang banget terpengaruh tayangan televisi, iklan, film dan social media. Rata-rata cowok-cowok ini ingin dikagumi karena bentuk fisiknya supaya bisa menarik perhatian lawan jenis dan menjadi idola.
Kepuasan emosional dan psikologis inilah yang mereka yakini akan mereka dapatkan jika memiliki bentuk badan yang bagus. Namun, orang yang terjangkiti bigorexia seringkali gak memperhitungkan dengan baik kemampuan tubuh, metode olahraga dan diet yang dijalani dengan hasil yang akan didapatkan.
Monica Reinagel, seorang ahli gizi mengatakan, "Dalam usaha mendapatkan tubuh yang ideal, sebetulnya gak jauh berbeda dengan mereka yang melakukan olahraga ekstrem atau ultra-marathons." Ya, mereka memang bisa mendapatkan bentuk tubuh idamannya dengan cara yang ekstrem itu. Tetapi mereka sebetulnya tidak berhasil meraih goal dalam urusan kesehatan, ujar Reinagel, seperti yang dilansir dari healthline.com.
Lari sejauh tiga mil adalah tujuan yang realistis untuk kesehatan dan kebugaran tubuh. Tapi, lari sejauh 100 mil gak akan membuat tubuhmu tiga kali lebih sehat. Jika kamu berpikir demikian, itu adalah kesalahan asumsi tentang bagaimana kamu bisa mendapatkan bentuk tubuh idamanmu.