Benarkah Menusuk Jarum di Jari adalah Pertolongan Pertama Stroke?

Jangan sampai salah menangani stroke akibatnya bisa fatal

Stroke merupakan salah satu kondisi gawat darurat yang membutuhkan penanganan secepat mungkin. Saat seseorang mengalami tanda-tanda stroke, maka orang-orang di sekitarnya hendaknya segera membawa orang tersebut ke rumah sakit terdekat. 

Namun, ada kepercayaan di masyarakat bahwa pertolongan pertama saat terjadi stroke adalah dengan menusukkan jarum ke jari. Ini fakta atau hoaks? Jangan sampai salah menangani stroke karena bisa berakibat fatal. Baca terus artikel berikut agar kamu tak lagi salah kaprah.

1. Kabar di masyarakat

Benarkah Menusuk Jarum di Jari adalah Pertolongan Pertama Stroke?Ilustrasi menusukkan jarum (pexels.com/Artem Podrez)

Pernahkah kamu mendengar kabar bahwa seseorang yang sedang mengalami serangan stroke harus ditusuk jarum? Hingga kini, masih ada sebagian yang percaya dan mempraktikkannya. Beberapa orang percaya bahwa jarum dapat memperlancar aliran darah, sehingga membantu seseorang yang sedang mengalami serangan stroke.

Padahal, menusuk jarum tidak dapat mengatasi serangan stroke. Hal ini ditegaskan oleh Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan RI (P2PTM) lewat laman resminya.

2. Bagaimana kebenarannya?

Benarkah Menusuk Jarum di Jari adalah Pertolongan Pertama Stroke?ilustrasi otak (unsplash.com/Robina Weermeijer)

Anggapan bahwa menusukkan jarum pada telinga, jari tangan, dan jari kaki dapat menyembuhkan stroke adalah mitos. Faktanya, stroke terjadi saat adanya sumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak. Jadi, stroke bukan terjadi pada pembuluh darah tepi, melainkan terjadi di pembuluh darah otak.

Justru, melakukan tindakan tusuk jarum dapat berisiko menimbulkan infeksi karena ada kemungkinan jarum yang dipakai tidak steril.

Menambahkan informasi dari laman Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, saat terjadi stroke, maka tindakan yang harus dilakukan adalah segera membawa orang tersebut ke rumah sakit agar bisa cepat-cepat mendapat pertolongan medis.

Baca Juga: Kenali Gejala Stroke Ringan, kalau Dibiarkan Bisa Jadi Stroke!

3. Mengenal stroke

Benarkah Menusuk Jarum di Jari adalah Pertolongan Pertama Stroke?ilustrasi stroke (commons.wikimedia.org/https://www.scientificanimations.com)

Dilansir Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), stroke merupakan kondisi terjadinya penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak. Menambahkan dari Healthline, adanya sumbatan pembuluh darah maupun adanya pembuluh darah yang pecah di otak menyebabkan sel otak tidak teraliri oleh darah.

Jika dibiarkan lama, maka sel-sel di otak tidak mendapatkan suplai oksigen. Tanpa adanya oksigen, maka sel otak menjadi mati dalam hitungan menit. Inilah sebabnya seseorang yang mengalami serangan stroke harus segera mendapatkan pertolongan di rumah sakit agar kerusakan otak tidak makin meluas.

4. Tanda awal stroke

Benarkah Menusuk Jarum di Jari adalah Pertolongan Pertama Stroke?ilustrasi sakit kepala hebat (pexels.com/David Garrison)

Makin cepat mendapatkan pertolongan, maka makin baik proses penyembuhan pada seseorang yang mengalami stroke. Jadi, sangat penting untuk mengenali tanda-tanda awal stroke agar bisa mendapat pertolongan sesegera mungkin.

Direktorat P2PTM Kementerian Kesehatan mengenalkan slogan untuk mempermudah dalam mengenali tanda awal terjadinya stroke, yaitu SeGeRa Ke RS. Dengan mengenali tanda tersebut, diharapkan seseorang yang mengalami stroke bisa mendapatkan pertolongan sedini mungkin. Kepanjangan dari slogan tersebut adalah:

  • Senyum tidak simetris atau mencong ke satu sisi.
  • Gerak separuh anggota tubuh tiba-tiba melemah.
  • BicaRa pelo atau tiba-tiba tidak dapat bicara.
  • Kebas atau kesemutan separuh tubuh.
  • Rabun, pandangan satu mata kabur yang terjadi tiba-tiba.
  • Sakit kepala hebat yang muncul dengan tiba-tiba dan tidak pernah dirasakan sebelumnya.
  • Gejala lain seperti gangguan fungsi keseimbangan, contohnya terasa berputar, tremor atau gemetar, dan sempoyongan.

5. Makin cepat mendapat pertolongan akan makin baik

Benarkah Menusuk Jarum di Jari adalah Pertolongan Pertama Stroke?ilustrasi ambulans (unsplash.com/camilo jimenez)

Seseorang yang mengalami stroke membutuhkan perawatan dengan cepat. Melakukan hal-hal yang tidak ada dasar ilmiahnya, seperti menusukkan jarum, dapat memperlambat pasien stroke mendapatkan perawatan yang ia butuhkan.

Jika mendapati anggota keluarga yang tiba-tiba mengalami tanda dan gejala stroke, kamu sangat disarankan untuk segera membawanya ke rumah sakit. Pertolongan sedini mungkin dapat mencegah kerusakan otak yang lebih parah, mencegah disabilitas jangka panjang, dan mencegah mortalitas.

Menusukkan jarum ke jari atau bagian tubuh mana pun pada seseorang yang sedang mengalami serangan stroke bukanlah tindakan yang tepat. Hal yang seharusnya kamu lakukan adalah cepat-cepat membawa orang tersebut ke rumah sakit. Dengan mendapatkan pertolongan segera, maka ini dapat mencegah pasien mengalami kerusakan otak yang lebih parah.

Baca Juga: Stroke Iskemik: Penyebab, Faktor Risiko, Gejala, Jenis, dan Pengobatan

Dewi Purwati Photo Verified Writer Dewi Purwati

Health enthusiast

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya