7 Cara Mudah Mengatasi Saraf Terjepit di Leher dan Bahu

Dapat mengatasi saraf terjepit yang ringan

Saraf terjepit terjadi ketika akar saraf, yaitu area di mana saraf bercabang dari sumsum tulang belakang, mengalami peradangan atau terluka. Masalah ini paling umum dihadapi oleh orang berusia 50 hingga 54 tahun.

Saraf terjepit dapat terjadi di berbagai area tulang belakang, seperti leher, lumbar, atau tulang belakang dada. Saraf terjepit di bahu umumnya terkait dengan degenerasi tulang belakang terkait usia dan umumnya dipicu oleh gerakan tertentu, seperti menekuk, memutar, atau mengangkat secara tiba-tiba.

Saraf terjepit di leher dan bahu mungkin disertai gejala, seperti nyeri saat menggerakkan kepala atau leher, ketidakmampuan menggerakkan leher seperti perlu perawatan medis untuk mengatasinya. Namun, untuk masalah yang ringan, kamu mungkin bisa mengatasinya di rumah dengan beberapa cara sederhana, seperti berikut ini.

1. Berjalan

7 Cara Mudah Mengatasi Saraf Terjepit di Leher dan Bahuilustrasi berjalan-jalan (pixabay.com/Pexels)

Duduk dalam posisi yang sama dalam waktu lama, khususnya dengan menyilangkan kaki, dapat merusak saraf dan otot, dikutip dari laman Medical News Today. Untuk mengatasinya, sering-seringlah berjalan kaki.

Setiap satu jam duduk, berdirilah dan berjalan-jalan selama sekitar 10 menit. Untuk mendapatkan hasil terbaik dalam membantu meredakan saraf terjepit, jaga agar kepala tetap dalam posisi lurus.

2. Cukup istirahat dan tidur

7 Cara Mudah Mengatasi Saraf Terjepit di Leher dan Bahuilustrasi tidur (pixabay.com/Victoria_Watercolor)

Cukup tidur dan beristirahat efektif dalam meredakan berbagai nyeri tubuh ringan, termasuk saraf terjepit. Tidur juga memberi waktu sumsum tulang belakang dan bagian tubuh lainnya untuk sembuh.

Vascular & Interventional Specialists of Prescott juga menyarankan untuk menghindari aktivitas fisik yang dapat meningkatkan rasa sakit dan penggunaan saraf yang terkena secara berlebihan, seperti mengangkat benda berat, olahraga low-impact, serta olahraga intensitas tinggi dan kecepatan tinggi.

3. Shoulder roll

7 Cara Mudah Mengatasi Saraf Terjepit di Leher dan Bahuilustrasi bahu (pexels.com/Scott Webb)

Shoulder roll bermanfaat untuk melepaskan ketegangan di bahu dan leher. Gerakan ini dapat membantu meredakan tekanan dan rasa sakit dari saraf terjepit.

Berikut cara melakukan shoulder roll yang benar menurut laman Healthline:

  • Angkat bahu ke atas, lalu tarik ke belakang dan ke bawah.
  • Ulangi lima sampai enam kali.
  • Ulangi dengan arah berlawanan.

Baca Juga: Mengenal Penyakit Tay-Sachs, Penyakit Saraf yang Sering Menyerang Bayi

4. Head turn

7 Cara Mudah Mengatasi Saraf Terjepit di Leher dan Bahuilustrasi pose head turns (freepik.com/freepik)

Head turn dapat memulihkan rentang gerak, walaupun mungkin terasa sulit pada awalnya. Berikut cara melakukan head turn untuk meredakan saraf kejepit:

  • Duduk atau berdiri dalam posisi netral, lalu putar wajah ke kanan hingga pipi sejajar atau melewati bahu.
  • Tahan posisi ini selama 5 detik.
  • Kembalikan kepala ke posisi netral.
  • Putar wajah ke kiri dan tahan selama 5 detik.
  • Ulangi sebanyak 10 kali.

5. Menjaga postur tubuh

7 Cara Mudah Mengatasi Saraf Terjepit di Leher dan Bahuilustrasi leher sakit karena postur tubuh yang buruk (freepik.com/stefamerpik)

Saraf terjepit bisa disebabkan atau diperburuk oleh postur tubuh yang buruk. Duduk atau berdiri dengan postur tubuh yang salah untuk waktu lama memberikan tekanan pada tubuh, yang dapat merusak tulang belakang dan otot, yang selanjutnya menyebabkan saraf terjepit.

Dalam hal ini, Medical News Today menyarankan penggunaan bantal, kursi yang dapat disesuaikan, dan sandaran leher saat duduk. Ini bermanfaat untuk membantu meredakan tekanan dan memungkinkan pemulihan saraf.

6. Supine chin tuck

7 Cara Mudah Mengatasi Saraf Terjepit di Leher dan Bahuilustrasi berbaring (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Menurut laman Back Intelligence, supine chin tuck bertujuan untuk memperkuat otot-otot di bagian depan leher yang biasanya memanjang dengan postur tubuh yang buruk. Jika otot-otot ini lemah, akan sangat sulit untuk mempertahankan postur tubuh yang benar saat duduk.

Berikut cara melakukan supine chin tuck yang benar:

  • Sambil berbaring telentang, perlahan angkat kepala dari tempat tidur atau lantai sekitar 7–10 cm.
  • Tahan posisi ini selama 5 detik, lalu kembali ke posisi awal.
  • Ulangi sebanyak 10 kali dan secara bertahap tingkatkan menjadi 20–30 kali.
  • Ingatlah untuk tetap bernapas saat melakukan gerakan ini.

Perlu diingat, dalam keadaan tertentu, supine chin tuck dapat memperburuk gejala. Jadi, jika itu menyebabkan rasa sakit makin parah, segera hentikan latihan ini.

7. Perbaiki workstation

7 Cara Mudah Mengatasi Saraf Terjepit di Leher dan Bahuilustrasi workstation (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Jika kamu bekerja dengan postur tubuh yang buruk, ini memberikan tekanan yang tidak perlu pada punggung dan bahu. Inilah mengapa penting untuk memiliki tempat kerja yang ergonomis guna menjaga postur tubuh tetap sehat sekaligus produktif.

Berikut cara membuat workstation yang baik menurut laman Vascular & Interventional Specialists of Prescott:

  • Pastikan layar desktop sejajar dengan mata.
  • Gunakan kibor dan mouse ergonomis yang sesuai. Ini membantu membuat aktivitas mengetik dan mengklik jauh lebih nyaman.
  • Selain itu, coba gunakan standing desk. Ini bermanfaat untuk meningkatkan kelenturan tulang belakang dan mengurangi terjadinya nyeri bahu dan sakit punggung.

Umumnya, saraf terjepit akan sembuh dengan sendirinya setelah beberapa hari. Semua teknik sederhana ini akan meredakan gejala dan pada akhirnya mengarah pada pemulihan dan penyembuhan. Akan tetapi, jika gejala terus berlanjut, sebaiknya periksakan diri ke dokter.

Baca Juga: 11 Jenis Penyakit Saraf yang Perlu Kamu Ketahui

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya