7 Tanda Kamu Tidak Cocok dengan Pil KB, Segera Ganti!

Diskusikan dengan dokter mengenai pilihan terbaik

Pil adalah bentuk kontrasepsi yang banyak dipilih. Bukan hanya untuk tujuan pengendalian kelahiran, tetapi juga untuk masalah menstruasi dan kulit.

Meskipun pil KB atau kontrasepsi oral telah terbukti memberikan manfaat, tetapi tidak semua orang cocok dengan metode kontrasepsi ini Alih-alih bermanfaat, terus menggunakannya justru memberikan lebih banyak efek samping.

Kalau kamu merasa tidak cocok dengan metode kontrasepsi ini, berhentilah mengonsumsinya dan beralih ke metode lain. Berikut adalah beberapa tanda kamu tidak cocok dengan pil KB.

1. Kamu mengalami migrain atau perubahan penglihatan

7 Tanda Kamu Tidak Cocok dengan Pil KB, Segera Ganti!ilustrasi migrain (pexels.com/Liza Summer)

National Health Service memperingatkan perempuan yang mengalami serangan migrain parah atau teratur, terutama jika disertai aura, tidak boleh mengonsumsi pil KB. Sebab, penelitian menunjukkan bahwa mereka memiliki risiko lebih tinggi mengalami pembekuan darah dan stroke

Jadi, jika kamu baru-baru ini mengalami sakit kepala migrain, penting untuk segera memberi tahu dokter. Juga, ada baiknya mengganti jenis pil yang berbeda dengan dosis etinilestradiol yang berbeda dan/atau jenis progestin yang berbeda. Kamu juga bisa mencoba metode kontrasepsi non hormonal, seperti IUD tembaga atau kondom.

2. Penurunan gairah seks

7 Tanda Kamu Tidak Cocok dengan Pil KB, Segera Ganti!ilustrasi hubungan seksual (unsplash.com/Womanizer Toys)

Pil pada dasarnya menggantikan hormon seks, jadi tidak mengherankan jika kamu kehilangan gairah seks. Studi menunjukkan bahwa secara alami tubuh menghasilkan 50 persen hormon testosteron yang tersedia pada bulan itu, yang merupakan bagian besar dari gairah seks. Namun, saat kamu meminum pil, kamu tidak menghasilkan testosteron (International Journal of Reproductive Medicine, 2019).

Testosteron penting karena merangsang aliran darah ke organ seks, yang berarti lebih banyak sensitivitas dan pelumasan sehingga orgasme lebih baik.

3. Pertambahan berat badan atau kesulitan menurunkan berat badan

7 Tanda Kamu Tidak Cocok dengan Pil KB, Segera Ganti!ilustrasi menimbang berat badan (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Penelitian yang dipimpin oleh para ahli dari Texas A&M University dan University of Pittsburgh menemukan bahwa perempuan yang menggunakan pil KB memperoleh massa otot 60 persen lebih sedikit dibandingkan perempuan yang tidak menggunakannya.

Dalam program latihan beban 10 minggu, separuh peserta meminum pil KB dan separuh lagi tidak. Pada akhir program, perempuan yang tidak mengonsumsi pil KB memperoleh lebih banyak massa otot secara signifikan, memiliki tingkat hormon pembentuk otot yang lebih tinggi, dan tingkat hormon pemecah otot yang lebih rendah. Sementara itu, perempuan yang mengonsumsi pil KB lebih sulit membentuk otot dan memiliki kadar kortisol yang lebih tinggi, sehingga lebih sulit menurunkan berat badan.

Baca Juga: 3 Obat Pencegah Kehamilan yang Bisa Jadi Kontrasepsi Darurat

4. Energi rendah

7 Tanda Kamu Tidak Cocok dengan Pil KB, Segera Ganti!ilustrasi perempuan sedang tidak berenergi (freepik.com/yanalya)

Pil KB menghabiskan cadangan vitamin B dalam tubuh, terutama B6. Ini dapat menyebabkan kelelahan, mual, dan perubahan suasana hati saat kamu pertama kali menggunakannya.

Diterangkan dalam laman Mind Body Green, dalam jangka panjang, kekurangan vitamin dan nutrisi penting dalam tubuh akan membahayakan seluruh sistem endokrin, karena banyak kelenjar memerlukan vitamin B agar dapat berfungsi sebagaimana mestinya.

5. Kamu tidak konsisten meminumnya

7 Tanda Kamu Tidak Cocok dengan Pil KB, Segera Ganti!ilustrasi pil KB (unsplash.com/Simone van der Koelen)

Kamu sudah memasang alarm setiap hari dan menaruh pil KB di tempat yang mudah dijangkau, tetapi masih sering lupa meminumnya. Jika tidak konsisten meminum pil KB pada waktu yang sama setiap hari, pil tidak akan efektif dalam mencegah kehamilan. Jika sering lupa meminum pil KB, ada baiknya kamu beralih ke alat kontrasepsi yang lebih permanen.

Berikut beberapa jenis kontrasepsi lain yang bisa kamu coba:

  • Implan.
  • Suntikan.
  • IUD hormonal.
  • IUD non hormonal.

6. Kamu mengalami perubahan kulit

7 Tanda Kamu Tidak Cocok dengan Pil KB, Segera Ganti!ilustrasi jerawat (pexels.com/ Polina Tankilevitch)

Kemungkinan, kamu tidak cocok dengan pil KB jika mengalami perubahan kulit, seperti bertambahnya jerawat atau rambut di wajah. Mengutip dari Bustle, ini mungkin disebabkan oleh efek hormonal dari kontrasepsi tersebut.

Jika efek samping ini mengganggumu, kamu tidak perlu memaksakan diri terus menggunakannya. Bicarakan dengan dokter tentang alternatif yang membuatmu merasa nyaman.

7. Kamu mengalami mual

7 Tanda Kamu Tidak Cocok dengan Pil KB, Segera Ganti!ilustrasi perempuan sedang mual (freepik.com/jcomp)

Mual adalah efek samping pil KB yang tidak boleh ditoleransi. Bagi perempuan yang mengalami mual setelah mengonsumsi pil KB, yang terbaik adalah memulai dengan hormon dengan dosis terendah atau meminum pil sebelum tidur.

Dilansir Bustle, kamu juga direkomendasikan untuk beralih ke KB alternatif, seperti cincin vagina, IUD, atau KB implan. Cincin vagina tidak melalui perut sehingga tidak menyebabkan gangguan pencernaan. KB implan atau IUD hanya mengandung progesteron sehingga tidak menyebabkan mual.

Tubuh setiap orang bereaksi berbeda terhadap bentuk alat kontrasepsi tertentu. Jika mengalami gejala di atas setelah minum pil KB, mungkin kamu tidak cocok dengan kontrasepsi tersebut. Diskusikan dengan dokter untuk mencari alternatif terbaik.

Baca Juga: Kenali 7 Kelebihan Kontrasepsi IUD, Tertarik Pasang?

Topik:

  • Nurulia R F
  • Delvia Y Oktaviani

Berita Terkini Lainnya