6 Mitos Umum Seputar Diabetes yang Sebaiknya Tidak Kamu Percayai 

Jangan asal percaya dan dengarkan nasihat dokter

Terdapat sejumlah mitos tentang diabetes yang terlanjur dipercaya oleh banyak orang. Mitos yang tidak benar seputar diabetes ini terkadang bisa membahayakan dan bahkan memperparah kondisi pasien.

Salah atau badan amal yang khusus meneliti, mengedukasi, dan membantu berbagai masalah seputar diabetes di Inggris yang telah berdiri sejak 1937, yaitu Diabetes UK kerap kali membagikan informasi penting seputar diabetes baik melalui situs resmi mereka, sosialisasi, ataupun kampanye. Salah satunya adalah mitos seputar diabetes yang banyak dipercaya dan ternyata salah. Nah, kira-kira apa sajakah itu? Simak penjelasannya di bawah ini.

1. Diabetes tipe 2 bukanlah suatu gangguan kesehatan yang serius

6 Mitos Umum Seputar Diabetes yang Sebaiknya Tidak Kamu Percayai infectioncontroltoday.com

Tidak ada jenis diabetes yang ringan, apalagi sampai bisa dianggap remeh. Jika diabetes tipe 2 ini tidak dikelola dengan baik, maka dapat menyebabkan komplikasi serius, bahkan mengancam jiwa. Mengontrol kondisi diabetes dengan baik dan konsisten dapat secara signifikan mengurangi risiko komplikasi dan membuat pasien diabetes tipe 2 menjalani aktivitas dengan baik dan sehat. Tetapi hal ini bukan berarti kondisi diabetes tipe 2 tidak parah dan dapat disepelekan.

2. Diabetes tipe 2 hanya menyerang orang yang kelebihan berat badan

6 Mitos Umum Seputar Diabetes yang Sebaiknya Tidak Kamu Percayai webmd.com

Diabetes tipe 2 kerap dikaitkan dengan kelebihan berat badan dan obesitas oleh banyak orang. Mengatakan diabetes tipe 2 hanya memengaruhi orang-orang yang kelebihan berat badan jelas tidak benar. Sebab faktanya sekitar 20 persen penderita diabetes tipe 2 memiliki berat badan normal, atau bahkan memiliki berat badan yang kurang.

Baca Juga: 5 Cara Simple untuk Mengatasi Gatal Bagi Penderita Diabetes

3. Orang-orang dengan diabetes hanya bisa mengonsumsi produk khusus untuk diabetes

6 Mitos Umum Seputar Diabetes yang Sebaiknya Tidak Kamu Percayai thehealthsite.com

Produk diabetes adalah salah satu mitos paling umum dan banyak dipercaya. Label makanan khusus diabetes tersebut nyatanya justru sering digunakan pada makanan manis. Seringkali alkohol gula atau pemanis lainnya digunakan sebagai pengganti gula. Makanan diabetes ini juga sering kali masih memengaruhi kadar glukosa darah.

Bahkan produk yang diklaim khusus bagi penderita diabetes ini umumnya mahal dan dapat menyebabkan efek samping yang merugikan. Maka dari itu, penderita diabetes disarankan agar menghindari produk diabetes.

4. Penderita diabetes tidak boleh berolahraga sama sekali

6 Mitos Umum Seputar Diabetes yang Sebaiknya Tidak Kamu Percayai amp.cnn.com

Olahragawan yang merupakan penderita diabetes telah menyangkal mitos diabetes ini secara nyata. Sebaliknya, penderita diabetes harus memasukkan olahraga sebagai rutinitas wajib guna mempertahankan gaya hidup sehat.

Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum menentukan olahraga apa yang sebaiknya dilakukan, yang mana sebaiknya pasien diabetes berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk mendapatkan saran yang tepat. Akan tetapi, tidak ada alasan bahwa orang dengan diabetes tidak boleh berolahraga sama sekali.

5. Orang dengan diabetes lebih mudah terserang penyakit

6 Mitos Umum Seputar Diabetes yang Sebaiknya Tidak Kamu Percayai mountainside.com

Hal signifikan yang membuat penderita diabetes tampak dapat mengelami sakit yang lebih serius, adalah karena pada pasien diabetes kadar glukosa dalam darah menjadi lebih sulit dikendalikan. Sehingga, berisiko meningkatkan keparahan penyakit atau infeksi. Maka dari itu, pencegahan penyakit sangat penting dilakukan, salah satunya adalah dengan cara suntikan dan menjalani pola hidup sehat.

6. Diabetes merupakan penyakit menular

6 Mitos Umum Seputar Diabetes yang Sebaiknya Tidak Kamu Percayai consumerreports.org

Satu-satunya cara penularan diabetes adalah orangtua yang memiliki riwayat diabetes menurunkan penyakitnya kepada anak-anak mereka sendiri. Akan tetapi, yang ditularkan kemungkinan hanyalah genetik diabetes itu sendiri dan bukan kondisinya. Sehingga keturunan penderita diabetes tetap dapat mencegah terjadinya diabetes dengan menjalani pola hidup sehat.

Namun, bukan berarti diabetes dapat ditularkan dari satu orang ke orang lain melalui bersin, sentuhan, atau percikan darah. Sehingga diabetes tidak dapat dikategorikan sebagai penyakit menular.

Bagaimanapun juga diabetes merupakan masalah kesehatan yang memerlukan pengendalian serius dan konsisten. Untuk itu, selain mencari banyak informasi secara mandiri, kamu tetap harus melakukan kontrol dan konsultasi dengan dokter secara konsisten guna mendapatkan saran yang tepat.

Baca Juga: 7 Gejala Diabetes Melitus Tipe 2 yang Harus Diketahui

Eka Ami Photo Verified Writer Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya