10 Makanan Sumber Karbohidrat Kompleks, Bisa Jadi Pengganti Nasi Putih
ilustrasi sumber karbohidrat kompleks (pexels.com/Mikhail Nilov)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Akhir-akhir ini, masyarakat dan nasi putih seakan punya love-hate relationship. Di satu sisi, kita sangat menggemarinya karena cocok disandingkan dengan semua jenis makanan. Sementara di sisi lain, nasi putih dianggap tinggi akan kalori dan gula, sehingga kita ingin menghindarinya.
Jangan terburu-buru mencari penggantinya. Sebelum itu, kamu harus memahami apa itu karbohidrat. Zat yang ada di dalam nasi tersebut tersusun atas tiga komponen utama, yaitu serat, pati, dan gula. Zat makronutrien ini juga bisa dibagi menjadi dua jenis, yaitu karbohidrat sederhana dan karbohidrat kompleks. Seperti apa perbedaannya?
Karbohidrat sederhana vs karbohidrat kompleks, apa bedanya?
ilustrasi beras, sumber karbohidrat (pexels.com/Polina Tankilevitch)Dilansir Medline Plus, karbohidrat sederhana pada dasarnya merupakan gula. Sebab, itulah komponen utama yang terkandung di dalamnya. Karbohidrat ini lebih mudah dicerna oleh tubuh untuk diubah menjadi energi. Kamu bisa mendapatkannya dari susu, kue, soda, roti putih, permen, dan makanan tinggi gula lainnya.
Sementara itu, karbohidrat kompleks lebih banyak tersusun oleh pati dan serat, sehingga proses pencernaannya lebih lama. Ini karena molekul gula dalam zat tersebut dirangkai menjadi rantai yang lebih kompleks. Jadi, kadar gulanya cenderung lebih rendah.
Mudahnya seperti ini, ketika mengonsumsi karbohidrat sederhana, kamu lebih cepat lapar karena proses cernanya yang cepat. Sementara itu, karbohidrat kompleks membuatmu kenyang lebih lama. Pasokan energi pun tersedia dalam durasi yang lebih panjang.
Alasan-alasan di ataslah yang membuat karbohidrat kompleks lebih sehat daripada karbohidrat sederhana. Sebagai bonus, kamu juga bisa menggunakannya untuk mempercepat penurunan berat badan. Berikut ini sejumlah makanan sumber karbohidrat kompleks yang baik untukmu!
1. Nasi merah dan nasi cokelat. Walaupun rasanya mungkin tidak seenak nasi putih, kedua opsi ini lebih tinggi serat dan mineral serta rendah gula
ilustrasi nasi merah (vecteezy.com/Seksak Kerdkann)2. Gandum. Selain kaya serat, ia mengandung protein dan mineral. Jadi gantilah tepung, pasta, dan rotimu dengan yang berbahan dasar gandum
ilustrasi gandum (freepik.com/onlyyouqj)3. Ubi. Proses cerna umbi-umbian ini cukup lambat, sehingga kamu akan kenyang lebih lama. Ia juga kaya akan serat, pati, vitamin C, serta beta-karoten
ilustrasi ubi jalar (pikwizard.com/Creative Art)4. Kentang. Tak kalah dengan ubi, kentang juga baik untuk pencernaan kita. Sumber karbohidrat ini juga kaya akan kalium, vitamin C, B6, dan folat
Editor’s picks
ilustrasi kentang (pexels.com/Nova Indah)Baca Juga: 7 Kesalahan Memasak yang Bikin Berat Badan Naik, Gak Sehat lho!
5. Kacang polong. Tak banyak yang tahu, 'si hijau' ini merupakan sumber karbohidrat kompleks. Serat yang dikandungnya juga sangat tinggi
ilustrasi kacang polong (unsplash.com/Hessam Hojati)6. Oat. Makanan yang sering dikonsumsi untuk sarapan ini tersusun oleh 85 persen pati dan 11 persen serat. Jadi sangat bagus untuk pencernaan kita
ilustrasi oat (freepik.com/stockking)7. Quinoa. Walau kurang populer di Indonesia, quinoa adalah biji-bijian yang sangat bernutrisi. Ia kaya akan protein dan mineral, mengandung 9 asam amino esensial, dan gluten-free
ilustrasi quinoa (unsplash.com/Shashi Chaturvedula)8. Legum. Mereka kaya akan serat, protein, dan mineral. Contohnya kacang polong, kacang merah, dan kacang hijau
ilustrasi legum dan sayuran (unsplash.com/Dan Gold)9. Buah-buahan yang kaya akan serat juga jadi sumber karbohidrat kompleks. Kamu bisa mendapatkannya dari apel, aneka buah beri, dan pisang
ilustrasi buah berry (unsplash.com/Jamie Street)10. Sayuran yang tinggi serat juga bisa jadi pilihanmu. Contohnya seperti wortel, brokoli, asparagus, zukini, dan sayuran hijau
ilustrasi brokoli (vecteezy.com/Mahbub hasan)Ternyata banyak sekali, ya, makanan sumber karbohidrat kompleks. Semua yang disebutkan di atas relatif lebih sehat dan bernutrisi daripada nasi. Kamu juga bisa menggunakannya sebagai makanan untuk diet. Silakan kreasikan sesuai dengan preferensimu!
Baca Juga: 7 Makanan Pengganti Nasi Terbaik untuk Turunkan Berat Badan
Berita Terkini Lainnya
