5 Strategi Coping Stres, Khusus buat Kamu yang Introvert!

Biar nggak makin overthinking

Setiap orang punya mekanisme sendiri untuk mengurangi, mencegah atau menghilangkan gejala stres. Dalam psikologi, mekanisme ini dikenal dengan istilah coping stress.

Beberapa ahli mendefinisikan coping stress sebagai upaya seseorang yang dilakukan baik secara sadar maupun tidak sadar agar mampu bertahan ketika menghadapi situasi yang membuatnya tertekan. Penggunaan coping dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah tipe kepribadian.

Kepribadian introvert memiliki sifat tertutup dan suka memendam perasaan sendiri. Alhasil, stres yang kamu alami pun akan terasa lebih berat. Apakah ini tipe kepribadian kamu?

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dikriyanti dan Rusmariana (2018), orang introvert akan cenderung melakukan penyangkalan (denial) ketika berhadapan dengan masalah, sehingga coping yang digunakan lebih condong pada coping negatif atau maladaptif.

Jangan khawatir, berikut ada beberapa strategi coping positif untuk kamu yang introvert supaya bisa mengatasi stres dengan cara yang lebih sehat.

1. Meditasi

5 Strategi Coping Stres, Khusus buat Kamu yang Introvert!ilustrasi meditasi (pexels.com/shashiprakashsaini)

Seorang introvert lebih banyak hidup dengan isi kepalanya sendiri daripada dengan dunia luar. Kamu yang introvert cenderung overthinking terhadap banyak hal dan menyimpan masalah sendirian.

Ketika menghadapi banyak sekali masalah dan tekanan sampai kamu merasa kepala seolah akan meledak, coba luangkan waktu sebentar untuk meditasi sebentar.

Pergilah ke tempat yang membuatmu tenang, duduk dengan nyaman, pejamkan mata, seraya mengatur napas teratur. Lakukan setidaknya 10 menit. Dalam sesi ini, kamu bisa memulai positive self-talk untuk berdamai dan mencintai diri sendiri.

Selama meditasi, kamu akan dilatih fokus untuk menjernihkan pikiran dan menenangkan suara-suara yang terus berkecamuk di dalam kepala. Praktik mindfulness meditation ini merupakan bagian dari latihan mawas diri agar kamu selalu bisa mengendalikan perasaan negatif sehingga nantinya kamu akan menjadi lebih tenang. 

2. Menulis jurnal

5 Strategi Coping Stres, Khusus buat Kamu yang Introvert!ilustrasi menulis jurnal atau journaling (pexels.com/Alinavilchenko)

Berlawanan dari ekstrovert, kamu yang berkepribadian introvert mungkin merasa kurang nyaman bila harus menceritakan masalahmu kepada orang lain. Namun, bagaimanapun juga kamu tidak bisa selamanya memendam perasaanmu sendiri. Journaling atau menulis diari bisa jadi strategi coping positif untuk melampiaskan segala emosi itu. 

Sederhananya, journaling adalah menulis beragam pikiran dan perasaanmu. Penelitian yang dilakukan pada tahun 2021 menunjukan bahwa journaling dapat secara efektif membantu mengurangi stres.

Kalau kamu punya gangguan kecemasan, menulis jurnal dapat membantu mengidentifikasi ketakutan yang menjadi penyebab stres dan menimbulkan rasa cemas berlebih. 

Baca Juga: Escapism: Kabur dari Kenyataan dan Berlindung dalam Fantasi

3. Melakukan hobi

5 Strategi Coping Stres, Khusus buat Kamu yang Introvert!Hobbies(pexels.com/Barbaraolsen)

Hobi adalah distraksi terbaik untuk mengalihkan pikiran dari hal-hal yang membuatmu stres. Sama dengan dua strategi sebelumnya, melakukan hobi juga merupakan jenis coping yang berfokus pada emosi (emotion-focused coping) yang sifatnya hanya bertahan sementara, sebab kamu hanya berusaha untuk menekan emosi negatif dengan memindahkan perhatian tanpa benar-benar menyelesaikan masalah yang sebenarnya.

Hal ini berperan besar untuk mengontrol agar respons tubuhmu tetap baik meski sedang dilanda banyak tekanan. 

4. Bangun pola pikir positif dengan mengendalikan interpretasimu

5 Strategi Coping Stres, Khusus buat Kamu yang Introvert!Positivethinking(pexels.com/Losmuertoscrew)

Berpikir positif sangat berhubungan erat dengan sifat optimis yang merupakan kunci mengatasi stres. Berpikir positif bukan berarti pura-pura menganggap keadaan sulit yang kamu hadapi sebenarnya tidak ada. Keadaan tidak menyenangkan itu tetap ada dan tidak berubah.

Dalam bukunya yang berjudul Filosofi Teras, Henry Menampiring mengatakan bahwa hal yang perlu kamu lakukan hanyalah memandang masalah itu dari sisi positif dengan mengendalikan interpretasimu.

Sebagai contoh, kamu bekerja di perusahan dengan gaji tetap juga mendapat beberapa insentif. Namun, suatu hari perusahaan tersebut bangkrut dan terpaksa harus memutuskan hubungan kerja dengan banyak karyawan termasuk kamu.

Alih-alih menggerutu seperti, "Kok bisa sih gue kena PHK? Kok gue sial banget?!" Kamu bisa menunjukan respons emosi positif dengan melihat dari perspektif lain seperti, "Oke nggak apa-apa. Ini bisa gue manfaatin buat ganti karier ke bidang yang gue mau yang lebih menjanjikan."

Pemikiran negatif akan membuatmu merasakan emosi negatif pula yang dapat meracuni diri. Sebaliknya, pemikiran positif akan membuatmu selalu termotivasi dan pantang menyerah

5. Cari solusi dari masalah penyebab stres

5 Strategi Coping Stres, Khusus buat Kamu yang Introvert!Memecahkan masalah(pexels.com/Emrekeshavarz)

Stres akan terus muncul selama masalah yang menyebabkannya belum teratasi. Kamu tidak bisa menghindari masalah itu atau mengalihkannya pada hal lain terus-menerus.

Strategi kelima adalah jenis coping yang berfokus pada masalah (problem focused coping). Coping ini membuatmu fokus memperbaiki masalah dengan kembali menghadapi keadaan yang sebenarnya.

Strategi ini menuntutmu berpikir rasional dalam menganalisis masalah yang terjadi untuk menemukan solusinya. Kamu tentunya tidak akan merasa kesulitan karena sebagai introvert, berpikir dan mengobservasi adalah keahlianmu. Namun, jika masalah yang kamu hadapi terlalu besar dan kompleks, jangan ragu untuk meminta saran atau bantuan dari orang lain untuk menyelesaikannya.

Itulah beberapa strategi coping stress untuk kepribadian introvert. Beberapa strategi mungkin akan berhasil untuk seseorang namun tidak untuk yang lain, karena pada dasarnya setiap orang punya karakteristik yang berbeda. Kenali diri sendiri adalah langkah awal menentukan strategi coping yang tepat. Namun, tidak ada salahnya mencoba strategi coping di atas, kan? Siapa tahu salah satunya berhasil untukmu. Selamat mencoba!

Baca Juga: Dampak Buruk dari Berpikiran Negatif, Bisa Bikin Pikun!

Malinna Photo Writer Malinna

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya