5 Manfaat Probiotik untuk Penderita GERD, Hebat Banget!
Ilustrasi GERD (Pexels.com/cottonbro studio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hayo siapa yang sering tiba-tiba merasa perut perih, dada terbakar, dan mual? Jika kamu merasa relate dengan situasi ini, kemungkinan kamu mengalami GERD. Menurut Jurnal Nutrients yang terbit pada tahun 2020, jumlah penderita GERD secara keseluruhan di dunia berkisar 8 hingga 33 persen. Apa kamu juga masuk kelompok ini?
Sering kali gejala yang mengiringi GERD sangat mengganggu keseharian kita, atau bahkan bisa menyebabkan kita tidak bisa beraktivitas normal. Jika dibiarkan terus menerus, gejala yang mengiringi GERD ini akan sangat merugikan diri kita sendiri. Tapi, jangan khawatir guys! Ada solusi natural dan lezat untuk membantu meringankan GERD yang sedang dialami. Penasaran, yuk kita cari tahu bareng-bareng!
1. Probiotik bantu tingkatkan fungsi pencernaan
Ilustrasi yogurt (Unsplash.com/Elena Leya)GERD bisa membuat kita merasa tak nyaman dan terganggu dalam beraktivitas sehari-hari. Pasti kita pengin dong punya solusi buat meredakan gejala GERD yang mengganggu?
Nih, informasi yang bermanfaat untuk kamu yang sedang mengalami kondisi ini! Ternyata probiotik dapat membantu kita mengatasi GERD. Berdasarkan studi dari jurnal Nutrients yang rilis tahun ini, probiotik dapat membantu meningkatkan fungsi pencernaan kita. Hebat banget bukan!
Studi tersebut menjelaskan bahwa probiotik dapat membantu kita mencapai ini. Mereka membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus, yang pada gilirannya meningkatkan proses pencernaan secara keseluruhan.
Bahkan lebih menarik lagi, probiotik juga dapat mengurangi kemungkinan refluks asam lambung. Yang artinya, kamu akan terbebas dari rasa yang mengganggu akibat GERD yang sedang menyerang.
2. Probiotik bantu percepat pengosongan lambung
Ilustrasi GERD (Pexels.com/Polina Zimmerman)Siapa yang suka tiba-tiba merasa perih di dada dan asam lambung? Jika kamu merasa mengalami, kemungkinan kamu menderita GERD. Jangan panik dulu, ternyata ada solusi mudahnya lho!
Ternyata probiotik dapat membantu kita untuk meminimalisir GERD yang mengganggu. Lho, kok bisa? Seperti yang sudah dijelaskan oleh jurnal Nutrients, probiotik dapat membantu untuk lambung kosong lebih cepat.
Salah satu penyebab utama gejala GERD adalah ketika isi lambung naik kembali ke kerongkongan. Dengan mempercepat pengosongan lambung, kita bisa mengurangi kemungkinan hal ini terjadi, sehingga kita merasa lebih nyaman setelah makan.
Probiotik berinteraksi dengan reseptor mukosa lambung, yang diduga membuat sfingter esofagus bawah kita lebih bekerja sesuai dengan fungsinya. Ada banyak produk yang mengandung probiotik, seperti yoghurt, atau kita bisa mencari suplemen probiotik yang cocok. Tapi ingat, selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum mencobanya.
Baca Juga: 5 Cara Probiotik Bantu Turunkan Tekanan Darah Tinggi
3. Probiotik bantu produksi asam lemak pendek
Editor’s picks
Ilustrasi Yogurt (Unsplash.com/Daniel Cabriles)Sudah pernah merasakan perih di dada atau asam lambung naik sampai tenggorokan setelah makan? Kalau ya, pasti tahu betapa menjengkelkannya Gastroesophageal Reflux Disease (GERD). Tapi, tahukah kamu bahwa ada cara alami untuk meredakan gejala GERD? Yup, jawabannya adalah probiotik!
Hasil studi jurnal Nutrients yang di terbitkan pada tahun 2020 telah menunjukkan bahwa probiotik dapat memberikan bantuan yang berarti bagi penderita GERD dengan meningkatkan produksi asam laktat. Asam laktat, yang diproduksi oleh probiotik, memiliki peran penting dalam meredakan gejala GERD.
Asam laktat membantu menjaga keseimbangan lingkungan lambung, yang dapat mengurangi sensasi terbakar dan regurgitasi yang tidak menyenangkan. Kita dapat memanfaatkan manfaat probiotik ini dengan memasukkan makanan yang mengandung probiotik ke dalam diet kita, seperti yogurt atau suplemen probiotik. Namun, sangat penting untuk berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter sebelumnya untuk memastikan kita memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan kita.
4. Membantu perut lebih nyaman
Ilustrasi Yogurt (Unsplash.com/micheile henderson)Salah satu gejala khas dari GERD adalah rasa perih yang mengganggu hingga rasa terbakar di dada. Yang jika dibiarkan, gejala GERD ini akan sangat mengganggu dan membuat kualitas hidup menurun. Namun, jangan khawatir studi terbaru menemukan probiotik dapat membantu menangani masalah ini.
Berdasarkan studi jurnal Nutrients yang diterbitkan pada tahun ini menjelaskan bahwa probiotik ini punya peran penting dalam meredakan ketidaknyamanan perut. Probiotik yang tidak terlalu asam justru bisa membantu normalisasi fungsi usus kita.
Probiotik membantu meredakan ketidaknyamanan perut dengan memberikan sensasi dingin yang segar pada perut. Jadi, kita bisa melakukan aktivitas tanpa gangguan. Hebat kan cara kerja probiotik.
5. Mengatur bakteri baik dalam sistem pencernaan
Ilustrasi yogurt (Pexels.com/Any Lane)Seringnya gejala GERD datang membuat kita menjadi tersiksa dan tidak dapat beraktivitas sesuai sedia kala. Namun jangan bersedih, probiotik mungkin dapat membantu kamu mengatasi masalah ini.
Studi dari jurnal Nutrients pada tahun 2020 menjelaskan bahwa probiotik dapat menyeimbangkan jumlah bakteri baik di sistem pencernaan kita. Terus, apa hubungannya dengan membantu penderita GERD?
Pertumbuhan bakteri “jahat” yang berlebih di usus kecil bisa jadi salah satu penyebab munculnya gejala GERD. Dengan membantu mengatur bakteri “jahat” ini, kita bisa mengurangi risiko gejala yang tak nyaman. Jadi, kita bisa merasa lebih baik.
Jadi, tidak ada ruginya untuk memasukkan probiotik ke dalam menu makan kita. Seperti, tempe, yoghurt, kefir, atau bahkan kimchi yang lagi hype di kalangan masyarakat saat ini. Tapi sebelum memutuskannya, kamu harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan tenaga profesional yang berwenang demi menghindari situasi yang tidak diinginkan.
Baca Juga: 5 Alasan Probiotik Bisa Bantu Ringankan Gejala Depresi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
