7 Tips Atasi Kecanduan Gadget, Emang Ampuh?
Ilustrasi kecanduan gawai (Pexels.com/Jessica Lewis Creative)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hai, guys! Siapa yang tidak pernah merasa kesulitan untuk melepaskan diri dari layar gadget? Baik itu smartphone, laptop, atau tablet, gawai telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita sehari-hari. Namun, tahukah kalian bahwa kecanduan gawai dapat membahayakan kesehatan mental dan fisik kita? Masalah ini semakin memprihatinkan, terutama di kalangan generasi muda. Nah, tentunya kita tidak mau kebiasaan ini mengganggu kehidupan kita. Oleh karena itu mari kita simak tips yang diberikan oleh para ahli. So, stay tuned!
1. Tentukan tujuan dan langsung lakukan
Ilustrasi “goal-setting” sebelum membuka ponsel (Pexels.com/Anna Tarazevich)Pernahkah kalian merasa kebingungan ketika membuka gadget? Tidak tahu harus melakukan apa dan kemudian terjerumus dalam pola perilaku yang kurang sehat? Nah, tahukah kalian bahwa menetapkan tujuan saat membuka gawai dapat membantu mengurangi kecanduan?
Menurut seorang psikolog bernama Dr. Robert Biswas-Diener, memiliki tujuan jelas dalam menggunakan gadget dapat membantu mengendalikan kebiasaan buruk tersebut. Dalam bukunya yang berjudul The Upside of Your Dark Side, Dr. Biswas-Diener menjelaskan bahwa menetapkan tujuan yang spesifik dan langsung melakukannya saat membuka gadget dapat membantu mengendalikan kecanduan gawai.
Oleh karena itu, cobalah untuk menetapkan tujuan jelas saat membuka gawai, misalnya mengecek email selama 30 menit atau mengirim pesan terkait tugas atau pekerjaan. Dengan menetapkan tujuan, kita dapat mengalihkan perhatian dari kegiatan yang tidak produktif menjadi hal yang lebih bermanfaat dan membangun.
2. Tentukan skala prioritas saat membuka gadget
Ilustrasi kecanduan gadget (Pexels.com/ROMAN ODINTSOV)Pernah merasa sibuk dengan gadget sehingga lupa menyelesaikan tugas yang lebih penting? Hal ini bisa saja terjadi ketika kita tidak memprioritaskan kegiatan yang benar-benar penting. Berdasarkan keterangan dari Dr. Mark Griffiths yang dimuat dalam International Journal of Mental Health and Addiction, Dr. Griffiths mengatakan bahwa "Prioritas adalah kunci dalam mengelola penggunaan gadget yang sehat."
Dalam dunia yang serba cepat seperti sekarang, prioritas bisa saja berubah-ubah setiap saat. Oleh karena itu, kita perlu memahami betul kegiatan yang benar-benar penting dan membuat sebuah checklist untuk membantu kita tetap fokus pada prioritas tersebut.
Seperti, membuka email pada sepuluh menit pertama, kemudian mengirim balasan pada sepuluh menit kedua, dan lain sebagainya. Dengan demikian, kita bisa memastikan bahwa gadget hanya digunakan untuk mendukung produktivitas, bukan menghalangi kita dalam mencapai tujuan hidup.
3. Buat zona dan waktu bebas gadget
Ilustrasi larangan memainkan gadget di meja makan (Pexels.com/Karolina Grabowska)Pernahkah kamu merasa terjebak dalam rutinitas menggunakan gadget dan sulit melepaskannya? Mungkin saatnya untuk mencoba membuat zona dan waktu bebas gadget.
Dr. Christoph Correll dalam Journal of the American Academy of Child and Adolescent Psychiatry, menjelaskan bahwa menciptakan zona dan waktu bebas gadget dapat membantu mengurangi kecemasan dan memperbaiki kualitas tidur seseorang. Hal ini karena menggunakan gadget terlalu banyak dan terlalu sering dapat menyebabkan perasaan yang tidak nyaman dan kecemasan yang berlebihan.
Sebagai alternatif, cobalah untuk menentukan zona dan waktu khusus untuk berada di luar jangkauan gadget seperti saat makan atau saat tidur. Hal ini akan membantu untuk menciptakan waktu yang lebih produktif dan bermanfaat. Dengan membuat zona dan waktu bebas gadget, kamu dapat memberikan kesempatan pada diri sendiri untuk beristirahat dan fokus pada aktivitas yang lebih bermanfaat.
4. Matikan notifikasi yang tidak penting
Ilustrasi notifikasi pada gawai yang tidak dimatikan (Unsplash.com/Jamie Street)Notifikasi di gadget seringkali menjadi sumber utama gangguan dan mengganggu fokus kita saat sedang mengerjakan tugas penting. Untuk menghindari kecanduan gadget, penting untuk mematikan notifikasi yang tidak penting.
Editor’s picks
Dr. Jenny Radesky dalam jurnal Pediatrics, mengatakan bahwa notifikasi bisa memicu respons mental dan emosional yang merusak konsentrasi. Oleh karena itu, penting untuk menonaktifkan notifikasi yang tidak penting seperti media sosial, dan aplikasi game yang sering mengganggu.
Sebaliknya, kita bisa mempertahankan notifikasi dari aplikasi yang memang penting untuk tugas dan pekerjaan sehari-hari. Hal ini akan membantu kita untuk lebih fokus dan produktif dalam melakukan kegiatan sehari-hari tanpa diganggu oleh notifikasi yang tidak penting.
Baca Juga: Jangan Berhenti Nabung! Kamu Bisa Dapat Gadget-Gadget Keren Ini
5. Alihkan waktu bermain gadget dengan kegiatan lain
Ilustrasi membaca buku sebagai alternatif kegiatan bermain gawai (Pexels.com/Tima Miroshnichenko)Siapa yang tidak suka bermain gadget? Terkadang, hal ini menjadi kegiatan yang sangat sulit untuk dihindari terutama bagi anak muda. Tetapi, terlalu lama bermain gawai juga tidak baik untuk kesehatan mental dan fisik.
Dr. Catherine Steiner-Adair dalam bukunya yang berjudul The Big Disconnect: Protecting Childhood and Family Relationships in the Digital Age, menjelaskan bahwa penting bagi orang tua untuk mengalihkan perhatian anak dari gawai ke kegiatan lain, seperti bermain di luar rumah, membaca buku, memasak bersama, atau mengeksplorasi hobi baru.
Dr. Steiner-Adair juga menyarankan agar orang tua memberikan contoh dan menjaga keseimbangan antara kegiatan online dan offline. Sangat penting untuk membatasi waktu yang dihabiskan untuk bermain gawai dan mengalihkannya ke kegiatan lain yang bermanfaat.
6. Bersabar saat keinginan bermain gadget muncul
Ilustrasi mengalihkan perhatian dari gadget saat keinginan muncul (Pexels.com/Tirachard Kumtanom)Saat kita mencoba untuk menghindari kecanduan gawai, pasti akan ada saat-saat ketika keinginan untuk bermain gawai muncul. Tak dipungkiri kondisi ini terkadang membuat kita frustrasi dan geram ingin membuka gadget. Ternyata, ini adalah masalah umum yang banyak orang alami.
Dr. Christine Carter dalam bukunya yang berjudul The Sweet Spot: How to Find Your Groove at Home and Work, menyatakan bahwa kesabaran adalah keterampilan yang bisa dilatih dan dapat membantu mengendalikan keinginan untuk bermain gadget. Menunda keinginan tersebut dengan melakukan kegiatan lain yang lebih bermanfaat juga dapat membantu mengurangi ketergantungan pada gawai. Oleh karena itu, jangan terburu-buru mengambil gadget saat keinginan itu muncul, namun bersabarlah dan coba alihkan perhatianmu ke aktivitas lain.
7. Buat tantangan tanpa gadget dengan reward yang menarik
Ilustrasi gawai.pexels.com/freestocks.orgSebagai manusia yang hidup di era teknologi, hampir tidak mungkin untuk tidak tergoda oleh pesona gawai. Namun, terlalu banyak waktu yang dihabiskan untuk bermain gadget bisa mengurangi produktivitas dan kesehatan mental.
Dr. Jordan Peterson dalam bukunya yang berjudul 12 Rules for Life: An Antidote to Chaos, menyarankan agar kita membuat tantangan tanpa gadget dengan reward yang menarik. Menurut Dr. Peterson, tantangan tanpa gadget dapat membantu kita membangun kedisiplinan diri dan meningkatkan kepercayaan diri. Reward yang menarik juga bisa menjadi motivasi yang kuat untuk menjalankan tantangan tersebut.
Beberapa ide tantangan tanpa gawai yang bisa dicoba antara lain akhir pekan tanpa gawai selama satu bulan, 22 jam tanpa gawai dalam sehari selama satu bulan, dan lain sebagainya. Untuk hadiahnya, bisa disesuaikan dengan minat dan kebutuhan masing-masing. Misalnya, jika kita suka traveling, maka bisa menentukan hadiah berupa tiket pesawat untuk destinasi impian. Atau jika kita sedang membutuhkan pengalaman baru, maka reward bisa berupa workshop atau kursus yang sesuai dengan minat kita.
Tidak ada yang salah dengan menggunakan gadget, yang penting adalah bagaimana kalian menggunakannya. Dengan menerapkan tips-tips ini secara teratur, diharapkan kalian dapat mengubah kebiasaan buruk menjadi kebiasaan yang lebih baik dan bermanfaat. Jangan lupa juga untuk mengajak teman-teman kalian untuk ikut serta dalam upaya mengurangi kecanduan gadget dan menikmati hidup yang lebih nyata. Stay healthy, stay happy, and stay connected!
Baca Juga: 8 Gadget Ini Bisa Membantu Meningkatkan Produktivitas, Kamu Punya?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
