ilustrasi jalan kaki outdoor (pexels.com/PNW Production)
Jalan kaki di luar ruangan dan di dalam ruangan memiliki manfaat yang berbeda. Jalan kaki di luar ruangan dapat memberikan paparan sinar matahari yang membantu produksi vitamin D.
Berjalan di luar juga menawarkan variasi medan dan pemandangan yang dapat meningkatkan suasana hati.
Jalan kaki di alam terbuka juga bisa meningkatkan perasaan kesejahteraan dan mengurangi stres.
Di sisi lain, jalan kaki di dalam ruangan memungkinkan kontrol yang lebih baik terhadap kecepatan dan kemiringan, serta bisa dilakukan dalam segala cuaca.
Jalan kaki di dalam ruangan juga dapat menjadi solusi yang baik saat cuaca tidak mendukung atau saat kondisi lingkungan luar tidak aman.
Jalan kaki adalah latihan yang sangat bermanfaat dan mudah diintegrasikan ke dalam rutinitas harian. Dengan memahami mitos dan fakta seputar jalan kaki, kamu akan terhindar dari informasi yang salah dan melakukan tindakan untuk mengoptimalkan berjalan kaki sebagai bagian dari rutinitas aktivitas fisik kamu sehari-hari.
Referensi
Del Pozo Cruz, Borja, Matthew N. Ahmadi, dkk. “Prospective Associations of Daily Step Counts and Intensity With Cancer and Cardiovascular Disease Incidence and Mortality and All-Cause Mortality.” JAMA Internal Medicine 182, no. 11 (1 November 2022): 1139.
"Blood Glucose and Exercise." American Diabetes Association. Diakses pada Juli 2024.
"Physical ActivityGuidelines for Americans 2nd edition." Office of Disease Prevention and Health Promotion. Diakses pada Juli 2024.
"Calories burned in 30 minutes for people of three different weights." Harvard Health. Diakses pada Juli 2024.
Davis, Dustin W, Carrier, Bryson, dkk. "A Systematic Review of the Effects of Meditative and Mindful Walking on Mental and Cardiovascular Health," International Journal of Exercise Science (2022).
Fuegen, Kathleen, and Kimberly H. Breitenbecher. “Walking Outdoors Increases Heart Rate but Not Perceived Exertion.” Ecopsychology 14, no. 4 (1 Desember 2022): 215–25.