3 Tips Kesehatan untuk Ibu Hamil dengan Kondisi Diabetes Tipe 1

Salah satunya menggunakan alat pemantau gula darah

Berbeda dari diabetes tipe 2 yang salah satu faktor penyebabnya adalah berat badan berlebihan, kondisi diabetes tipe 1 terjadi akibat reaksi autoimun. Reaksi ini menyebabkan sel imun menyerang sel penghasil insulin di dalam pankreas.

Dilansir Mayo Clinic, diabetes tipe 1 tidak dapat disembuhkan dan gejala muncul saat orang yang bersangkutan masih kecil atau remaja. Seseorang dengan diabetes tipe 1 perlu mengenakan pompa insulin atau menyuntikkan insulin ke tubuh setiap hari. Insulin ini akan menjaga kadar gula darah di tubuh agar tetap normal serta memberikan energi untuk orang tersebut.

Perempuan dewasa dengan diabetes tipe 1 dan berencana mempunyai anak atau sedang mengandung memerlukan perhatian ekstra agar proses kehamilan berjalan lancar. Berikut tips kesehatan bagi ibu hamil dengan diabetes tipe 1.

1. Melakukan tes hemoglobin atau HbA1c

3 Tips Kesehatan untuk Ibu Hamil dengan Kondisi Diabetes Tipe 1ilustrasi pengambilan darah untuk tes kesehatan (pexels.com/Los Muertos Crew)

Tes HbA1c adalah tes yang mengukur kadar gula darah rata-rata yang terikat dengan sel darah merah atau hemoglobin selama 2—3 bulan terakhir. Nilai HbA1c yang tinggi menandakan kadar gula darah orang tersebut tinggi dan rentan untuk mengalami komplikasi kesehatan.

Dikutip NHS.UK,  perempuan dewasa yang berencana mempunyai anak dengan diabetes tipe 1 sebaiknya melakukan pemeriksaan HbA1c setiap bulan. Kemudian, orang yang bersangkutan disarankan untuk mengonsumsi suplemen folic acid dosis 5 gram setiap hari dari dimulai sejak masa berencana untuk mempunyai anak hingga usia kandungan mencapai 12 minggu.

Merujuk kepada sumber yang sama, nilai HbA1c saat sedang mengandung sebaiknya kurang dari 48 mmol/mol. Lalai dalam menjaga kadar gula darah akan membahayakan kesehatan bayi khususnya selama 8 minggu pertama. Orang yang bersangkutan biasanya juga menjalani tes dan pemeriksaan setiap 2 minggu untuk memastikan kondisi kadar gula darah tetap stabil sekaligus memantau kesehatan bayi di dalam kandungan.

Baca Juga: 12 Mitos seputar Diabetes Tipe 2 dan Insulin, Cek Faktanya!

2. Memeriksa kesehatan mata dan ginjal secara teratur

3 Tips Kesehatan untuk Ibu Hamil dengan Kondisi Diabetes Tipe 1ilustrasi dokter memeriksa mata pasien (unsplash.com/CDC)

Seperti yang sudah pernah kita dengar, seseorang yang mempunyai diabetes baik tipe 1 maupun 2 berisiko mengalami gangguan pada kesehatan mata. Gula darah di dalam tubuh akan meningkat selama masa kehamilan dan kondisi ini perlu diperhatikan khususnya oleh mereka yang mempunyai diabetes.

Oxford University Hospital menganjurkan perempuan yang sedang mengandung dengan diabetes tipe 1 untuk rutin memeriksakan mata dan ginjal. Tes mata ini dilakukan setiap trisemester. Tujuannya untuk mencegah terjadinya retinopati diabetik yaitu kerusakan pada pembuluh darah di bagian belakang mata atau retina.

Nefropati diabetik adalah komplikasi pada organ ginjal yang kerap dialami oleh mereka yang mempunyai diabetes. Kehamilan dapat menyebabkan kondisi nefropati diabetik memburuk terutama bila tidak dipantau. Tes ginjal akan membantu untuk mengontrol bahwa organ ginjal berfungsi dengan baik.

3. Menggunakan Continuous Glucose Monitor (CGM)

3 Tips Kesehatan untuk Ibu Hamil dengan Kondisi Diabetes Tipe 1ilustrasi ibu hamil sedang konsultasi dengan dokter (unsplash.com/CDC)

Continuous Glucose Monitor (CGM) atau alat pemantau gula darah kontinu ditempelkan pada tubuh yang fungsinya mengukur kadar gula darah secara langsung. Selain untuk memantau kadar gula secara langsung dan terus menerus, seseorang juga dapat mengamati pola naik turunnya kadar gula darah sehingga dapat menyimpulkan acuan target kadar gula darah yang aman.

Sebuah laporan ilmiah yang terbit di jurnal Lancet 2017 menyebutkan bahwa penggunaan CGM pada ibu hamil dengan kondisi diabetes tipe 1 dapat mengurangi risiko hiperglikemia. Bayi yang ibunya mengalami hiperglikemia berpotensi mengalami komplikasi kesehatan jantung dan gangguan sistem metabolisme.

Selain menerapkan tiga langkah penting ini, orang perempuan yang sedang mengandung dan mempunyai diabetes tipe 1 juga perlu berkonsultasi dengan tim dokter yang terdiri dari dokter kandungan dan dokter yang berpengalaman di area diabetes. Seseorang juga perlu memberitahu dokter mengenai vitamin atau obat-obatan lain yang sering dikonsumsi sebelum berencana mengandung dan saat sedang mengandung.

Kemudian sebaiknya tidak mengubah dosis insulin tanpa sepengetahuan dari dokter untuk menghindari hal negatif misalnya keguguran atau bayi mempunyai komplikasi kesehatan. Kadar gula darah yang tinggi yang dialami oleh ibu hamil dengan diabetes tipe 1 juga dapat menyebabkan ukuran bayi menjadi terlalu besar sehingga sulit untuk keluar saat proses persalinan.

Baca Juga: Benarkah Diabetes Tipe 1 Tidak Dapat Dicegah?

Maria  Sutrisno Photo Verified Writer Maria Sutrisno

"Less is More" Ludwig Mies Van der Rohe.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya