Fungsi inilah yang membuat taurin menjadi suplemen favorit dalam minuman berenergi. Dalam sebuah studi dengan model single-blinded RCT yang dimuat dalam Journal of Cardiology tahun 2011, sebanyak 29 partisipan lansia yang menderita gagal jantung mengonsumsi 500 mg taurin sebanyak 3 kali sehari selama 2 minggu. Hasilnya, kesehatan jantung dan performa olahraga mereka jadi lebih baik.
Dalam studi yang lain, suplemen taurin pada tikus percobaan juga bisa meningkatkan ketahanan fisiknya. Namun, ini masih perlu penelitian lebih lanjut karena bisa jadi setiap spesies memiliki hasil yang berbeda pula.
Sebenarnya taurin adalah asam amino alami yang bisa dihasilkan oleh tubuh. Namun, kamu juga perlu menambahkan kadar taurin dalam tubuh melalui makanan hewani seperti telur, daging, tuna, scallop, ayam, dan masih banyak lagi.
Asupan taurin juga bisa didapat lewat suplemen yang dijual di apotek atau toko obat. Namun, sebelum mengonsumsinya, baiknya konsultasikan dengan dokter bila mempunyai masalah kesehatan tertentu. Ini penting untuk mencegah efek samping yang tidak diinginkan.