7 Terobosan Anyar di Bidang Kesehatan Tahun 2021, Melegakan!

Bukti kegigihan manusia dalam melawan penyakit

Sejak tahun 2020 hingga 2021, sorotan utama bidang medis adalah seputar pandemik COVID-19. Hampir semua penelitian difokuskan untuk mengalahkan penyakit yang muncul pada akhir 2020 ini. Apakah tahun 2022 juga akan sama? Kemungkinan besar, ya. 

Namun, tahun 2021 juga membawa kabar baik di bidang medis. Berbagai penelitian di bidang kesehatan telah membuahkan banyak inovasi medis yang makin memudahkan kehidupan manusia. Apa saja? Inilah berbagai terobosan di bidang kesehatan yang lahir tahun lalu.

1. Teknologi mRNA

7 Terobosan Anyar di Bidang Kesehatan Tahun 2021, Melegakan!ilustrasi vaksin COVID-19 platform mRNA merek Moderna dan Pfizer (statnews.com)

Messenger ribonucleic acid (mRNA) naik daun sejak 2021 sejak dipakai sebagai sebagai platform vaksin COVID-19 untuk Comirnaty (Pfizer-BioNTech) dan Spikevax (Moderna). Hanya kurang dari setahun, vaksin platform mRNA rampung dan mencetak rekor dalam sejarah pengembangan vaksin.

Dengan COVID-19 yang merajalela, platform mRNA terbukti ampuh. Menurut penelitian oleh Yale University pada Juli 2021, vaksin mRNA mengurangi risiko rawat inap pada 1,25 juta orang dan bahkan memangkas tingkat mortalitas akibat COVID-19 di Amerika Serikat (AS) sekitar 50 persen di paruh pertama 2021.

Potensi mRNA lebih dari vaksin COVID-19. Terapi RNA bisa digunakan untuk membunuh protein pada patogen hingga memprogram ulang informasi gen. Selain itu, platform mRNA mudah diedit sehingga pembuatan vaksin mRNA untuk menghadapi varian COVID-19 atau penyakit lain pun jauh lebih mudah.

Selain untuk COVID-19, Pfizer tengah mengembangkan mRNA untuk vaksinasi flu musiman. Kabar baik juga datang dari Yale University yang pada Maret 2021 dikabarkan tertarik mengembangkan vaksin malaria menggunakan platform RNA. Platform mRNA juga diteliti untuk mencegah penyakit jantung, saraf, rabies, hingga HIV dan kanker.

2. Vaksin malaria pertama

7 Terobosan Anyar di Bidang Kesehatan Tahun 2021, Melegakan!Mosquirix, vaksin malaria yang diujikan di Afrika. (cbc.ca)

Berbicara soal vaksin malaria, kabar menggembirakan datang pada Oktober 2021. Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengizinkan penggunaan vaksin malaria pertama. Sebagai vaksin pertama untuk infeksi parasit P. falciparum, vaksin ini bernama Mosquirix (RTS,S) dan dikembangkan oleh GlaxoSmithKline (GSK).

WHO mencatat bahwa tiap tahunnya, malaria membunuh ratusan ribu anak-anak di negara berkembang beriklim tropis dan sub-tropis. Dengan rata-rata efektivitas 36 persen pada anak-anak, Mosquirix menjadi harapan untuk anak-anak yang dari risiko terjangkit dan wafat akibat malaria tiap tahunnya.

"Ini adalah momen bersejarah. Vaksin malaria yang ditunggu-tunggu untuk anak-anak adalah terobosan di bidang sains, kesehatan anak, dan pengendalian malaria," ucap Direktur-Jenderal WHO, Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus.

3. Tes darah deteksi lebih dari 50 jenis kanker

7 Terobosan Anyar di Bidang Kesehatan Tahun 2021, Melegakan!ilustrasi tes kanker Galleri (businesswire.com)

Makin dini kanker dideteksi, makin besar kemungkinan pulihnya. Akan tetapi, tidak semua kanker bisa dideteksi sejak dini. Ada yang baru terlihat di fase akhir dan opsi pengobatan pun terbatas. Berita baiknya, ada metode deteksi dini kanker yang lahir pada tahun 2021!

Galleri hanya butuh sampel darah untuk menyaring fragmen DNA dan mendeteksi lebih dari50 jenis kanker. Malah, berbagai jenis kanker yang dideteksi Galleri, 45 jenis kanker tidak dapat dideteksi dengan opsi skrining saat ini.

Tes ini bekerja dengan cara mendeteksi sinyal sel kanker pada sampel darah dan melacak organ dari mana sel tersebut berasal. Di uji klinis terhadap 6.000 partisipan berusia 50 tahun ke atas, sebanyak 29 orang terdiagnosis kanker dan mereka pun tak tahu. Pada lebih dari 96 persen sampel, Galleri menemukan sumber kanker dengan akurat.

Sayangnya, tes kanker produksi GRAIL ini belum menerima persetujuan dari BPOM AS (FDA). Meski begitu, tes ini sudah ada di 50 negara bagian AS dengan harga US$950 (sekitar Rp13,6 juta).

Baca Juga: 7 Infeksi Virus yang Bisa Menyebabkan Kanker, Waspada!

4. Potensi terapi psikedelik untuk gangguan psikis

7 Terobosan Anyar di Bidang Kesehatan Tahun 2021, Melegakan!ilustrasi jamur ajaib (nydailynews.com)

Tahun lalu, berbagai studi berskala besar mengungkapkan potensi agen psikedelik (MDMA, ketamine, hingga psilocybin) untuk mengobati kondisi mental dan fisik. Psikedelik diduga dapat meringankan berbagai gangguan dari kecanduan narkoba, anoreksia, hingga gangguan depresi.

Terkandung dalam jamur ajaib, psilocybin diyakini berbagai penelitian bahwa memiliki efek antidepresan yang tak kalah manjur dibanding obat. Berbagai institusi besar di AS, seperti New York University hingga National Institutes of Health memberikan dana untuk penelitian psikedelik. Jadi, jalan psikedelik sebagai terapi obat makin terbuka lebar.

5. Terapi target, harapan untuk kanker prostat

7 Terobosan Anyar di Bidang Kesehatan Tahun 2021, Melegakan!ilustrasi pita biru, tanda kanker prostat (pixabay.com/marijana1)

Kanker prostat adalah salah satu kanker yang paling umum menyerang kaum adam. Salah satu jenis kanker prostat yang paling mematikan adalah metastatic castration-resistant prostate cancer (mCRPC) yang tak merespons terapi obat dan penurunan kadar testosteron.

Salah satu terobosan perawatan mCRPC adalah dengan lutetium-177-PSMA-617. Senyawa khusus ini bekerja dengan menyasar protein yang ditemukan eksklusif di sel kanker mCRPC. Radiasi akan diarahkan pada sel kanker dengan protein tersebut tanpa harus merusak jaringan sehat di sekitarnya.

Dimuat dalam New England Journal of Medicine (NEJM) pada September 2021 yang melibatkan 800 pasien mCRPC laki-laki di 10 negara, terapi target lutetium-177-PSMA-617 meningkatkan angka harapan hidup pasien. Tengah diprioritaskan oleh FDA, keputusan mengenai terapi lutetium-177-PSMA-617 akan diambil pada 2022.

6. Jada System, penyelamat bayi dari kematian dini

7 Terobosan Anyar di Bidang Kesehatan Tahun 2021, Melegakan!ilustrasi alat Jada System (bioworld.com)

Pendarahan pascapersalinan (postpartum hemorrhage) adalah penyebab kematian dini ibu dan bayi paling banyak di dunia. Penanganannya bisa dengan memasukkan balon ke uterus untuk memberi tekanan pada luka. Harus dilakukan seharian, langkah ini tak nyaman bagi para ibu. Solusinya adalah Jada System.

Diciptakan oleh Alydia Health, alat ini dapat menghentikan pendarahan dalam kurun waktu sekitar 3 jam. Alat IUD silikon ini terdiri dari tabung tipis dan putaran yang bisa dilipat untuk ditempatkan di uterus dan dipasang dengan daya isap rendah. Ini meringankan kontraksi pascapersalinan dan memberi tekanan pada pembuluh darah yang bocor.

Dicoba pada Agustus 2021 pada lebih dari 100 pasien, Jada System berhasil menangani postpartum hemorrhage pada 94 pasien dalam waktu rata-rata 3 menit. Berita baik lainnya, alat ini diklaim aman untuk digunakan.

7. Semglee, terapi insulin biosimilar yang lebih murah untuk pasien diabetes

7 Terobosan Anyar di Bidang Kesehatan Tahun 2021, Melegakan!terapi insulin biosimilar berizin FDA pertama, Semglee (semglee.com)

Pada Agustus 2021, FDA mengizinkan penggunaan terapi insulin biosimilar (memiliki khasiat mirip dengan obat aslinya) pertama di dunia. Semglee (insulin glargine-yfgn) adalah suntik insulin produksi Mylan Pharmaceuticals yang biosimilar dengan suntik insulin kondang Lantus (insulin glargine) produksi Sanofi.

Dibanding Lantus, Semglee menawarkan terapi kontrol diabetes dengan harga yang lebih terjangkau untuk pasien diabetes kelas menengah ke bawah. Munculnya Semglee dapat mengobarkan persaingan baru di pasar obat biosimilar seiring meningkatnya potensi obat biosimilar untuk gangguan kronis dengan harga terjangkau.

Itulah beberapa terobosan di bidang medis yang lahir pada tahun 2021. Makin memperpanjang angka harapan hidup umat manusia, menurutmu, mana terobosan medis yang paling besar?

Baca Juga: 10 Kejadian Medis Paling Aneh Tahun 2021, Kok Bisa?

Topik:

  • Nurulia
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya