TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tak Sembarang Masker Bisa Cegah Virus Corona, Kenali Jenis yang Tepat!

Disarankan untuk mengambil N95

portonews.com

Wabah virus corona sedang ramai dibicarakan. Penularannya yang makin merebak mengkhawatirkan banyak orang. Dilansir dari foreignpolicy.com, virus corona diperkirakan telah menulari 2,463 orang dan menyebabkan kematian hingga 80 orang.

Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyarankan orang-orang untuk menggunakan masker sebagai langkah dini mengurangi perebakan virus tersebut. Pernyataan yang dituliskan stuff.co.nz itu pun juga menyebutkan bahwa yang terbaik adalah menggunakan masker N95. Seperti apakah masker itu?

1. Masker N95 mampu menyaring polusi hingga 95 persen

Youtube.com/Tanner Fasteners and Industrial Supplies

Ada alasan tersendiri mengapa CDC menyarankan untuk mengenakan masker dengan N95. Diketahui jika masker N95 mampu menyaring udara hingga 95 persen, sehingga virus pun tidak mampu masuk ke tubuh lewat jalur pernapasan. CDC merekomendasikan ini untuk mereka yang bekerja dekat dengan penderita virus corona.

Baca Juga: 5 Jenis Virus yang Sempat Meresahkan Dunia, Kamu Wajib Waspada

2. N95 masuk dalam kategori respirator

Youtube.com EMC Insurance Companies

Bliss Air mempublikasi informasi yang menjelaskan macam-macam masker. Untuk N95 sendiri, masker ini masuk dalam kategori respirator yang didesain khusus untuk melindungi penggunanya dari barang-barang asing yang mampu merusak pernapasan dengan cara menghirup.

Huruf N dari kode N95 memiliki arti not oil resistant atau tidak tahan minyak dan 95-nya sendiri merupakan seberapa tinggi penyaringannya. Itu berarti N95 mampu menyaring 95 persen partikel di udara yang tidak mengandung minyak.

3. Ada yang bisa dipakai berulang, ada yang tidak

Youtube.com/3M Worker Health and Safety

Perlu diketahui respirator terbagi lagi menjadi dua macam kategori berdasarkan frekuensi penggunaannya: yang bisa dipakai ulang dan hanya sekali pakai. Yang bisa dipakai ulang memiliki ciri khas seperti masker gas dengan adanya fitur pemurni udara. Umumnya ini digunakan untuk mereka yang bekerja dengan bahan kimia berbahaya.

Sedangkan yang sekali pakai umumnya memiliki dua ikat tali yang memutar ke area atas dan bawah telinga. Alasan mengapa harus dibuang setelah dipakai adalah karena penyaringnya tidak bisa dibersihkan. Respirator macam ini memiliki masa kedaluwarsa selama tiga tahun dengan kondisi tidak pernah dibuka dari segelnya dan disimpan dengan benar.

Baca Juga: Gejala Mirip Flu, Virus Corona Disebut Bisa Mati Sendiri dalam 7 Hari

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya