Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Kita semua pasti pernah mendengar penjelasan seputar pentingnya sarapan. Sayangnya, hal ini tidak lantas membuat semua orang mau rutin memulai harinya dengan sarapan.
Padahal, melewatkan sarapan selain akan membuat kamu kelaparan juga memiliki dampak negatif bagi kesehatan lho. Berikut beberapa dampak nyata melewatkan sarapan pagi bagi kesehatan.
1. Risiko diabetes tipe 2 yang lebih tinggi
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan Harvard University School of Public Health untuk menemukan korelasi antara kebiasaan makan dan kesehatan yang melibatkan 46.289 perempuan sebagai partisipan. Didapatkan hasil bahwa perempuan yang memiliki kebiasaan melewatkan sarapan berisiko lebih tinggi terkena diabetes tipe-2, dibandingkan perempuan yang sarapan setiap hari.
Lebih buruk lagi, wanita karier yang melewatkan sarapan pagi memiliki peluang 54 persen lebih besar terkena diabetes tipe 2.
2. Tidak baik bagi kesehatan jantung
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di The Journal of the American Medical Association, dijelaskan bahwa laki-laki yang melewatkan sarapan berisiko terkena serangan jantung 27 persen lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang makan sarapan.
Orang yang menghindari sarapan juga diketahui memiliki peningkatan kerentanan terhadap hipertensi, yang menyebabkan penyumbatan arteri. Yang mana kondisi ini menempatkan mereka pada peningkatan risiko terkena masalah terkait kesehatan jantung kronis, termasuk stroke.
Baca Juga: 5 Olahan yang Sebaiknya Dihindari Saat Sarapan, Perhatikan Ya!
3. Berdampak negatif terhadap tingkat suasana hati dan energi
Dikutip dari New York Times, melewatkan sarapan pagi dapat berdampak negatif pada energi dan suasana hati. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan tahun 1999 dan melibatkan 144 partisipan, didapatkan hasil bahwa kelompok partisipan yang melewatkan sarapan menunjukkan kemampuan ingatan yang paling buruk dan tingkat kelelahan tertinggi.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Berisiko terkena migrain
Melewatkan makan dapat memicu penurunan kadar gula darah yang signifikan, yang pada gilirannya dapat menyebabkan pelepasan hormon guna mengimbangi kadar glukosa yang rendah. Kondisi ini kemudian dapat meningkatkan kadar tekanan darah yang memicu migrain dan sakit kepala.
Risiko ini akan lebih tinggi ketika kamu melewatkan sarapan, sebab sarapan adalah makanan pertama setelah tubuhmu tidak mendapatkan asupan apapun selama lebih dari 8 jam di malam hari.
5. Memengaruhi fungsi kognitif
Unsplash.com/Priscilla Du Preez Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam science direct, sebuah percobaan dilakukan pada sekelompok remaja berusia antara 12 dan 15 tahun. Didapatkan hasil bahwa kelompok yang mendapat asupan sarapan menunjukkan akurasi yang lebih baik dalam tes pencarian visual daripada kelompok yang melewatkan sarapan.
Baca Juga: Tips Sehat dan Praktis, 6 Resep Sayuran Cocok untuk Sarapan Anak Kos!