TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jarang Disadari, 5 Kebiasaan Sehari-hari Ini Sebabkan Kerusakan Ginjal

Harus segera dihentikan

ilustrasi ginjal (unsplash.com/Robina Weermeijer)

Ginjal memainkan peran penting dalam menjaga tubuh tetap sehat dengan membantu memproduksi sel darah merah, mengatur tekanan darah, mendetoksifikasi organ internal, menghilangkan kelebihan air, dan mengontrol kadar mineral penting dalam darah. Tanpa ginjal yang sehat, bukan hanya berbagai aktivitas penting dalam tubuh akan terganggu, tapi juga meningkatkan risiko terkena stroke dan penyakit jantung.

Karenanya, sangat penting untuk menjaga kesehatan ginjal, salah satunya dengan menghentikan kebiasaan buruk yang memicu kerusakan ginjal, seperti beberapa kebiasaan berikut ini.

1. Terlalu sering mengonsumsi makanan kemasan

unsplash.com/Ricardo Henrique Vergilio

Sebagian besar makanan olahan mengandung natrium dalam jumlah besar, yang memiliki dampak buruk bagi jantung dan ginjal. Ketika tubuh mendapatkan terlalu banyak asupan garam, tubuh perlu mengeluarkan natrium saat buang air kecil dan meningkatkan jumlah kalsium dalam urin. Padahal, tingginya jumlah kalsium dalam urin akan meningkatkan risiko batu ginjal.

Untuk menghindari risiko batu ginjal, Centers for Disease Control and Prevention merekomendasikan tiap individu untuk membatasi asupan natrium pada 2.300 miligram per hari.

Baca Juga: 6 Makanan Ini Memicu Batu Ginjal Jika Dikonsumsi Berlebihan

2. Menyepelekan tekanan darah tinggi

unsplash.com/Marcelo Leal

Pada dasarnya, ginjal adalah satu kesatuan besar pembuluh darah dengan saluran kemih. Saat kamu mengalami tekanan darah tinggi di pembuluh darah besar, kamu juga akan memiliki tekanan darah tinggi di pembuluh darah kecil.

Menurut laman The Healthy, membiarkan tekanan darah tinggi tidak terkendali dapat merusak pembuluh darah yang menuju ke ginjal, dan melukai serta mengganggu fungsi ginjal.

3. Merokok

unsplash.com/Free to use sounds

Rokok telah lama dikaitkan sebagai faktor penyebab berbagai masalah kronis pada organ tubuh manusia, salah satunya ginjal. Satu studi dalam jurnal Cancer Epidemiology, Biomarkers, and Prevention menemukan bahwa menghentikan kebiasaan merokok selama 16 tahun atau lebih dapat mengurangi risiko karsinoma sel ginjal sebesar 40 persen.

Selain itu, merokok dapat merusak pembuluh darah, dan meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, yang merupakan faktor risiko terjadinya kerusakan ginjal.

4. Kurang minum

unsplash.com/Dylan Alcock

Kebiasaan menahan haus dan minum sedikit cairan dapat membahayakan ginjal. Sebab, menurut National Kidney Foundation, tidak cukup minum air dapat menyebabkan kurangnya cairan untuk membilas sistem agar kadar natrium tetap terjaga dan bersih dari limbah. Juga, tubuh yang dehidrasi akan lebih sulit menjaga tekanan darah.

Padahal, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, ginjal sangat sensitif terhadap aliran darah. Sehingga, dehidrasi akan menyebabkan tekanan darah turun dan aliran darah ke ginjal ikut turun yang jika diabaikan berisiko menyebabkan ginjal bermasalah.

Baca Juga: 11 Makanan yang Bagus untuk Kesehatan Ginjal, Ada Kesukaanmu?

Verified Writer

Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya