TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Seberapa Penting Scaling Gigi? Penjelasan Ini akan Mencerahkanmu!

Scaling adalah salah satu perawatan gigi penting

ilustrasi perawatan gigi (pexels.com/Karolina Grabowska)

Kesehatan gigi dan mulut yang baik adalah bagian penting dari kesehatan tubuh secara keseluruhan. Melakukan perawatan rutin dan membersihkan gigi secara mandiri dapat membantu menjaga gigi dan mulut agar tetap sehat.

Namun, tidak jarang pada gigi sudah terbentuk karang gigi akibat kurangnya kesadaran untuk membersihkan gigi. Oleh karena itu diperlukan scaling gigi oleh dokter gigi untuk membantu membersihkannya.

1. Apa itu scaling gigi?

ilustrasi pengecekan gigi (pexels.com/Karolina Grabowska)

Scaling gigi merupakan prosedur yang dilakukan dokter gigi untuk membersihkan dan menghilangkan karang gigi.

Penghilangan karang gigi akan sulit dilakukan secara mandiri karena tekstur yang keras dan melekat erat pada gigi. Scaling biasanya juga diikuti prosedur root planing atau tindakan menghaluskan bagian servikal hingga akar gigi yang kasar yang berpotensi sebagai tempat terbentuknya karang gigi.

Scaling dapat dilakukan dengan menggunakan ultrasonic scaler atau scaler manual oleh dokter gigi. Getaran ultrasonic scaler akan memudahkan untuk merontokkan karang gigi.

Karang gigi sendiri merupakan plak dan sisa makanan yang mengalami mineralisasi oleh mineral-mineral dari saliva yang menumpuk akibat tidak dibersihkan. Dari waktu ke waktu, plak yang termineralisasi akan membentuk suatu akumulasi karang gigi pada bagian servikal gigi hingga menutupi mahkota gigi. Karang gigi banyak ditemui pada bagian gigi yang jarang dibersihkan dan bagian gigi yang jarang digunakan.

Baca Juga: 9 Perawatan Gigi yang Ditanggung BPJS Terbaru 2023

2. Manfaat scaling gigi

ilustrasi gigi bersih dan sehat (pexels.com/Matthias Cooper)

Scaling dapat membantu menjaga kebersihan mulut dari karang gigi. Gigi yang bersih dari karang gigi akan terasa lebih nyaman dan tidak mengganggu lingkungan kesehatan rongga mulut.

Scaling akan membantu menambah umur gigi untuk dapat bertahan lebih lama seiring bertambahnya usia. Selain itu, secara tidak langsung akan memperbaiki penampilan gigi yang kotor sehingga akan tampak lebih bersih dan meningkatkan kepercayaan diri ketika kita tersenyum.

3. Apa yang akan terjadi jika tidak rutin scaling gigi?

ilustrasi nyeri gusi (unsplash.com/enginakyurt)

Karang gigi yang menumpuk akibat tidak dibersihkan melalui prosedur scaling dapat mengakibatkan bau mulut hingga penyakit gusi. Bau mulut yang terjadi ditimbulkan oleh sisa makanan dan bakteri pada karang gigi yang memproduksi gas berbau.

Pada keadaan yang lebih parah, bisa terjadi penyakit gusi (gingivitis) atau peradangan jaringan pendukung gigi (periodontitis). Hal tersebut disebabkan oleh bakteri pada karang gigi yang berpotensi menimbulkan infeksi di rongga mulut.

Selain itu, karang gigi juga akan cenderung menutupi, mendorong turun gusi, serta menimbulkan peradangan. Peradangan tersebut dapat menimbulkan rasa nyeri, pembengkakan gusi, penurunan gusi, hingga kegoyangan gigi ketika peradangan sudah meluas di sekitar gigi.

4. Perawatan scaling gigi

ilustrasi scaling gigi (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Prosedur scaling dan root planing sering kali memerlukan beberapa sesi perawatan, bergantung pada tingkat kebersihan mulut dari karang gigi. Biasanya scaling memerlukan waktu sekitar 30 menit hingga 1 jam. Prosedur ini akan dilakukan oleh dokter gigi pada setiap gigi, terutama bagian gigi yang terdapat banyak karang gigi.

Sebelum dimulai, dokter gigi akan melihat keseluruhan bagian gigi dan jaringan di sekitarnya untuk mengetahui tingkat keparahan karang gigi. Pada saat scaling dan root planing ini biasanya akan terasa sedikit ngilu, karena gigi yang sensitif akibat area yang sebelumnya tertutup karang gigi akan terekspos serta diakibatkan oleh getaran dari alat ultrasonic scaler.

Ngilu yang terjadi merupakan hal yang wajar dan akan mereda dengan sendirinya. Pada saat scaling juga wajar terjadi keluarnya darah dari bagian sela-sela gusi karena sebelumnya tertekan oleh karang gigi.

Baca Juga: 5 Jenis Tambalan Gigi, Mana yang Terbaik Buatmu?

Writer

Ignasius Oktadewien

Seseorang yang tertarik pada bidang kesehatan, terutama kesehatan gigi dan mulut.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya