TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Makanan Pencegah Kehamilan, Dipercaya Efektif

Namun, efektivitasnya masih diteliti lebih lanjut

ilustrasi perempuan makan nanas (freepik.com/shurkin-son)

Intinya Sih...

  • Alat kontrasepsi seperti pil KB dan kondom digunakan untuk pencegahan kehamilan.
  • Makanan seperti nanas, pepaya, aprikot, jahe, kayu manis, mimba, dan buah beri juniper dipercaya mampu mencegah kehamilan secara alami.
  • Belum ada bukti pasti terkait efektivitas makanan sebagai kontrasepsi, sehingga masih perlu penelitian lebih lanjut.

Setiap aktivitas seksual umumnya berpotensi hamil. Sebagai langkah pencegahan, pasangan bisa manfaatkan alat kontrasepsi, seperti pil KB dan kondom. Selain itu, ada juga yang memilih cara alami dengan mengonsumsi makanan yang dipercaya bisa mencegah kehamilan.

Makanan yang dapat mencegah kehamilan berikut kerap direkomendasikan guna pencegahan. Apa saja? 

Makanan yang dapat mencegah kehamilan

Keputusan menggunakan alat kontrasepsi memang pilihan masing-masing. Beberapa pasangan melakukannya, tetapi ada juga yang memilih jalur tradisional untuk mencegah kehamilan. Salah satunya dengan mengandalkan makanan yang katanya bisa digunakan untuk mencegah kehamilan.

Opsi ini dipilih karena dianggap tak memengaruhi hormon layaknya pil KB. Di luar itu, makanan ini pun tidak mengganggu penetrasi. Nah, berikut ini tujuh makanan yang dapat mencegah kehamilan.

1. Nanas

ilustrasi nanas (pexels.com/nghia .8pm)

Pilihan pertama makanan yang dapat mencegah kehamilan adalah nanas. Buah ini populer sebagai salah satu asupan yang dapat mencegah kehamilan. Nanas diyakini memiliki spermicidal yang bersifat membunuh sperma. 

Penelitian dalam jurnal Agriculture and Natural Resources menyebutkan adanya potensi efek spermisida. Hasil tersebut ditunjukkan ketika jus nanas dicampur dengan air mani. Meski demikian, nanas sebagai kontrasepsi masih perlu diteliti lebih lanjut karena belum diketahui pasti efektivitasnya.

2. Pepaya

ilustrasi pepaya (pexels.com/any lane)

Selain nanas, pepaya juga termasuk deretan buah yang diyakini mampu mencegah pembuahan. Konon, buah ini dapat memicu kontraksi rahim yang membahayakan kandungan.

Biji serta kulitnya dinilai mampu memengaruhi kualitas sperma, melansir Best Fertility Now. Ekstrak biji pepaya yang dicampur dengan air pun diyakini dapat menghambat pembuahan. Cara lainnya dengan memakan pepaya dua kali sehari selama 3-4 hari.

3. Aprikot

ilustrasi aprikot (pexels.com/lum3n)

Dilansir Pristyn Care, aprikot merupakan salah satu buah populer yang dikenal dapat mencegah implantasi janin secara alami. Kamu bisa mengonsumsinya dengan mencampurkan aprikot ke teh madu, lalu direbus bersamaan.

Selain itu, buah ini pun dapat dikonsumsi langsung sebagai makanan yang dapat mencegah kehamilan. Nah, untuk mencegah kehamilan, disarankan memakan 5-10 buah aprikot setelah melakukan hubungan seksual tanpa kontrasepsi hingga menstruasi datang.

Baca Juga: Tips Memilih Bra untuk Ibu Hamil, Kehamilan Tetap Nyaman

4. Jahe

ilustrasi jahe (unsplash.com/dominik martin)

Air rebusan jahe dipercaya mampu menginduksi menstruasi dan mencegah kehamilan. Untuk mendapatkan manfaat ini, tinggal tambahkan jahe ke dalam air mendidih. Rebus selama sekitar 5 menit dan seduh. 

Menariknya, teh jahe konon tidak akan memberikan efek negatif bagi tubuh. Di sisi lain, jahe pun terkenal akan efeknya yang dapat menghangatkan tubuh hingga membantu menurunkan berat badan.

5. Kayu manis

Ilustrasi kayu manis (pixabay.com/daria yakovleva)

Kepercayaan lain juga menyebutkan bahwa kayu manis bisa menjadi salah satu makanan yang dapat mencegah kehamilan. Katanya, kayu manis dapat merangsang rahim sehingga memicu keguguran pada usia awal kehamilan.

Minum kayu manis sebagai teh setiap pagi diyakini dapat memicu menstruasi. Untuk mendapatkan manfaatnya, tinggal masukkan sejumput kayu manis ke dalam air hangat, lalu nikmati.

6. Mimba

ilustrasi daun mimba (commons.wikimedia.com/dinesh valke)

Mimba atau Azadirachta indica A. Juss termasuk tumbuhan perdu yang pertama kali ditemukan di India. Sebuah studi dalam Biological Memoirs menunjukkan bahwa sperma jadi tidak bergerak sama sekali dalam 30 detik setelah kontak dengan minyak neem.

Menurut kepercayaan, tablet dari daun ini mampu meningkatkan infertilitas sementara pada laki-laki, lho. Namun, belum ada bukti efektif terkait manfaatnya mencegah kehamilan dengan cara dikonsumsi oleh perempuan.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya