Mencegah Kehamilan Setelah Berhubungan 1 Minggu, Bisakah?

Daripada makan nanas coba, coba cara ini

Tidak semua hubungan intim dilakukan dengan upaya antisipasi kehamilan. Ada juga yang bahkan melupakannya hingga berselang hitungan hari. Bagi yang belum siap menimang momongan, hal ini tentu membuat panik. 

Alternatif menghindari proses pembuahan pun dicari. Beberapa tindakan berikut, misalnya, mungkin jadi opsi untuk mencegah kehamilan setelah berhubungan 1 minggu. Meski demikian, efektivitasnya mungkin tidak maksimal. Akan lebih baik jika mengonsultasikannya terlebih dahulu pada dokter.

Alat kontrasepsi darurat

Sperma dapat bertahan di dalam organ reproduksi perempuan selama 5 hari. Hal ini memungkinkannya melakukan pembuahan, bahkan jika seks dilakukan sebelum masa ovulasi. 

Melewatkan antisipasi kehamilan setelah seminggu sebetulnya sedikit terlambat, tetapi bukan berarti tidak bisa diusahakan sama sekali. Opsi kontrasepsi berikut bisa menjadi alternatif saat melakukan seks tanpa pengaman.

1. IUD atau spiral

Mencegah Kehamilan Setelah Berhubungan 1 Minggu, Bisakah?ilustrasi IUD (unsplash.com/Reproductive Health Supplies Coalition)

Bisa dibilang, opsi ini merupakan salah satu yang paling efektif untuk mengantisipasi kehamilan setelah berhubungan seks lewat berhari-hari. Efektivitasnya pun cukup tinggi, mengingat IUD bekerja secara baik jika terpasang 120 jam atau 5 hari setelah seks berlangsung

IUD atau Intrauterine Device merupakan alat kontrasepsi yang terbuat dari tembaga. Secara fisik, tampilan IUD berbentuk huruf T yang nantinya dimasukkan ke dalam rahim. 

Kontrasepsi ini juga dikenal sebagai KB spiral yang bekerja dengan mengentalkan cairan serviks. Dengan demikian, sel sperma akan kesulitan mencapai sel telur sehingga pembuahan pun tidak akan terjadi.

Kamu perlu mengunjungi dokter untuk pemasangan IUD. Sebelum melakukannya, konsultasikan terlebih dahulu pada dokter dan kemungkinan efektivitasnya, terlebih jika pemasangannya dilakukan setelah 1 minggu. 

2. Pil KB darurat

Mencegah Kehamilan Setelah Berhubungan 1 Minggu, Bisakah?ilustrasi pil KB darurat (unsplash.com/Benjamin Moss)

Di antara banyaknya jenis alat kontrasepsi, pil KB darurat merupakan opsi way to go untuk mencegah kehamilan. Namun, produk ini tidak bisa digunakan sembarangan karena efektivitasnya bergantung pada kapan waktu konsumsinya. 

Pil KB darurat efektif apabila diminum kurang dari 72 jam setelah seks tanpa pengaman. Selebihnya, pil ini mungkin tidak efektif untuk mencegah kehamilan.

Jika diminum sesuai aturan, obat ini bisa efektif hingga 89 persen. Namun, karena sifatnya yang darurat, pil ini tidak bisa digunakan terus-menerus. Pil KB darurat pun tidak akan bekerja jika pembuahan sudah terjadi.

Baca Juga: 5 Cara Memilih KB yang Tepat untuk Mencegah Kehamilan

3. Pil KB kombinasi

Mencegah Kehamilan Setelah Berhubungan 1 Minggu, Bisakah?ilustrasi pil (pexels.com/Karolina Grabowska)

Pil KB non darurat jenis kombinasi juga bisa menjadi alternatif pencegahan kehamilan. Cara mencegah kehamilan ini dikenal sebagai metode Yuzpe. International Consortium for Emergency Contraception menyebutkan, metode ini dilakukan dengan mengonsumsi pil KB kombinasi dalam dosis dua kali lipat. 

Dosis pertama diminum setidaknya 72 jam atau 3 hari hingga maksimal 120 jam atau 5 hari setelah seks dilakukan. Adapun dosis keduanya harus diminum 12 jam setelahnya. 

Namun, aturan pil KB kombinasi sebagai kontrasepsi cadangan tidak bisa sembarang dikonsumsi. Konsultasikan pada dokter terlebih dahulu demi memastikan efektivitas dan meminimalisir risiko efek samping.

Mencegah kehamilan setelah berhubungan 1 minggu

Mencegah Kehamilan Setelah Berhubungan 1 Minggu, Bisakah?ilustrasi konsultasi dokter (freepik.com/tirachardz)

Beberapa cara mencegah kehamilan di atas memang efektif digunakan. Namun, kebanyakan bekerja dalam waktu maksimal 120 jam atau 5 hari. Artinya, upaya di atas mungkin tidak lagi memberikan dampak signifikan sebagai alternatif pencegahan kehamilan.

Jika sudah berlalu lebih dari 5 hari, atau dalam kasus ini seminggu, ada baiknya untuk segera mengunjungi dokter. Konsultasi dengan ahli medis akan memberikanmu opsi terbaik guna menghindari pembuahan yang tidak direncanakan. 

Kamu mungkin mendengar mitos minum soda atau memakan nanas sebagai pencegah kehamilan. Meski keyakinan tersebut mengakar kuat, keduanya bukanlah opsi yang terbukti secara ilmiah.

Tidak banyak opsi mencegah kehamilan setelah berhubungan 1 minggu. Dalam kasus ini. dokter mungkin akan merekomendasikan KB rutin sebagai alternatif pencegahan kehamilan di kemudian hari.

Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan Jika Kondom Robek atau Bocor?

Topik:

  • Laili Zain Damaika
  • Lea Lyliana
  • Delvia Y Oktaviani

Berita Terkini Lainnya