Cara Menghilangkan Tato secara Aman, Bisa Pakai Krim?
Jangan mencoba menghilangkannya sendiri di rumah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyak memiliki tato, tetapi di sisi lain tak sedikit pula yang ingin menghilangkannya karena beberapa alasan. Misalnya tak lagi menyukai tato tersebut, pekerjaan tidak membolehkan tato yang terlihat, atau tato mengingatkan pada seseorang atau sesuatu yang berdampak negatif pada hidup.
Menghapus tato tidak semudah kelihatannya. Ini bisa menyakitkan, dan risikonya termasuk kemungkinan jaringan parut dan infeksi. Namun, berkat kemajuan teknologi, ada beberapa cara aman untuk menghilangkan tato, termasuk menghilangkan tinta dengan perawatan yang lebih sedikit dan merawat warna tinta yang dulunya sulit dihilangkan.
Harus dilakukan oleh ahli terlatih, berikut ini beberapa opsi menghilangkan tato secara aman.
1. Laser
Laser adalah metode penghapusan tato yang paling umum saat ini. Tato terdiri dari ribuan partikel tinta tato yang tertahan di kulit. Sistem kekebalan manusia normal biasanya menghilangkan partikel asing kecil dari kulit. Namun, partikel tinta tato terlalu besar untuk dihilangkan dengan sistem ini dan karenanya dianggap permanen. Penggunaan laser membantu memecah partikel-partikel ini menjadi potongan-potongan kecil yang dapat dihilangkan oleh sistem kekebalan tubuh, menurut American Society of Plastic Surgeons.
Perawatan laser bekerja dengan menargetkan partikel tinta di kulit dengan gelombang cahaya yang sangat terkonsentrasi, yang memanaskan partikel tinta dan menyebabkannya terpecah menjadi partikel yang lebih kecil yang dapat dibersihkan oleh sistem kekebalan tubuh.
Penghilangan tato secara total biasanya tidak dilakukan dalam satu sesi perawatan laser. Butuh lebih dari satu perawatan laser untuk mengurangi ukuran partikel tinta dan membuatnya lebih mudah untuk disebarkan oleh sistem kekebalan tubuh.
Tergantung desain, ukuran, dan warna tato, biasanya diperlukan 1–10 sesi untuk menghilangkan tinta. Beberapa warna tinta lebih sulit dihilangkan dan mungkin tidak bisa dihilangkan sepenuhnya. Harus ada periode waktu enam minggu antara setiap sesi untuk memungkinkan luka sembuh dan tubuh menyerap tinta sebanyak mungkin.
Menghilangkan tato dengan metode laser agak menyakitkan. Banyak orang menggambarkannya seperti kulit dijepret karet gelang yang berat berulang kali. Obat mati rasa kulit oles bisa digunakan. Dalam sebagian besar kasus, penghapusan tato dengan laser bisa ditoleransi dengan baik.
Setelah prosedur, akan ada luka terbuka yang perlu dirawat. Perawatan luka pasca prosedur yang umum termasuk membersihkannya dengan sabun dan air setiap hari, mengoleskan salep antibiotik, lalu menutupinya dengan pembalut tertentu sampai sembuh. Biasanya, penyembuhan selesai sekitar lima hari pasca prosedur laser.
Metode lain untuk menghilangkan tato lebih invasif daripada laser dan karenanya lebih jarang dilakukan. Metode ini termasuk dermabrasi, pengelupasan kimiawi, dan eksisi bedah pada tato.
Baca Juga: Tanda Tato di Tubuhmu Terinfeksi dan Cara Mencegahnya