TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pertama di Dunia, Jamur Tanaman Menginfeksi Manusia

Ditemukan abses berisi nanah di tenggorokan pasien

ilustrasi pria berkebun (pexels.com/Maria Turkmani)

Penyakit daun perak (silver leaf disease) adalah mimpi buruk berbagai tanaman, seperti pir, mawar, hingga Rhododendron. Jamur penyebabnya, yaitu Chondrostereum purpureum, menginfeksi daun dan cabang tanaman. Jika tidak segera ditangani bisa berakibat fatal bagi tanaman yang terdampak.

Selain risiko kehilangan semak mawar sesekali, penyakit jamur tidak pernah dianggap sebagai masalah bagi manusia. Sampai tahun ini.

Dikabarkan sebagai kasus pertama jenis ini di dunia, seorang ahli mikologi (peneliti keragaman dan evolusi jamur) India berusia 61 tahun tampaknya tertular kasus penyakit daun perak yang cukup serius di tenggorokannya. Kasus sejenis ini merupakan contoh langka.

Baca Juga: Banyak Macamnya, Ini 7 Jenis Infeksi Jamur Kulit yang Mesti Diwaspadai

Ditemukan abses berisi nanah di sebelah trakea pasien

Chondrostereum purpureum, jamur penyebab penyakit daun perak atau silver leaf disease. (commons.wikimedia.org/Henk Monster)

Sebuah studi kasus yang diterbitkan dalam jurnal Medical Mycology Case Reports pada Juni 2023 mendeskripsikan seorang pasien laki-laki di wilayah timur India datang ke fasilitas layanan medis dengan keluhan batuk dan suara serak, kelelahan, dan kesulitan menelan. Hasil pemindaian sinar-X pada lehernya menunjukkan adanya abses berisi nanah di sebelah trakeanya.

Uji laboratorium tidak menemukan bakteri yang mengkhawatirkan, tetapi teknik pewarnaan khusus untuk jamur menunjukkan adanya filamen panjang seperti akar yang disebut hifa.

Manusia memang bisa mengalami infeksi jamur. Namun, dari jutaan spesies jamur yang telah diketahui, hanya beberapa ratus spesies yang mampu menyebabkan kerugian bagi manusia. Kurap (ringworm), kurap kaki (tinea pedis), dan kandidiasis biasanya muncul area kulit yang lembap dan menyebabkan gejala tak menyenangkan.

Terkadang, terutama pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, jamur yang biasanya memakan tanaman yang membusuk, seperti spesies Aspergillus, dapat menginfeksi bagian dalam tubuh kita.

Akan tetapi, infeksi khusus ini tidak mirip dengan infeksi lainnya, sehingga mendorong para ahli kesehatan medis mencari saran dari pusat penelitian dan referensi jamur Badan Kesehatan Dunia (WHO), yang mengidentifikasi tersangka yang tidak terduga dari analisis DNA yang dilakukan, yaitu jamur Chondrostereum purpureum.

Baca Juga: Transplantasi Jantung Babi Berhasil Dilakukan pada Pasien yang Sekarat

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya