TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Prosopagnosia, Penyakit yang Diderita Brad Pitt

Membuat seseorang tidak bisa mengenali wajah

ilustrasi penderita gangguan bipolar (unsplash.com/Irene Giunta)

Dalam wawancara terbarunya bersama GQ pada bulan Juni, aktor Hollywood Brad Pitt, mengatakan bahwa ia mengidap penyakit langka bernama prosopagnosia. Penyakit ini juga dikenal dengan nama "face blindness" atau kebutaan wajah.

Kondisi ini menyebabkan penderitanya kesulitan untuk mengingat orang baru atau mengenali wajah orang tersebut. Walaupun ini terdengar aneh, prosopagnosia adalah kondisi nyata yang menghadirkan tantangan unik bagi mereka yang mengalaminya.

1. Diderita sekitar 2 persen populasi dunia

ilustrasi angka prosopagnosia (unsplash.com/Giacomo Carra)

Dilansir The Harvard Gazette, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Harvard University dan University College London memperkirakan bahwa prosopagnosia diderita sekitar 2 persen dari populasi dunia. Itu artinya, ada jutaan orang yang mengalaminya.

Penelitian tersebut melibatkan 1.600 orang dan ditemukan bahwa 2 persen dari masyarakat umum mungkin memiliki kebutaan wajah. Sebuah kelompok di Jerman juga menemukan hasil yang serupa. Diperkirakan jutaan orang mempunyai prosopagnosia tanpa mereka sadari.

2. Ada dua jenis prosopagnosia

ilustrasi prosopagnosia (unsplash.com/William Santos)

Dilansir National Health Service, ada dua tipe kondisi prosopagnosia, yaitu developmental prosopagnosia dan acquired prosopagnosia.

Developmental prosopagnosia merupakan kondisi kebutaan wajah di mana penderitanya tidak mengalami kerusakan otak, sedangkan acquired prosopagnosia adalah kondisi kebutaan wajah saat penderitanya mengalami kerusakan otak. Acquired prosopagnosia atau prosopagnosis yang didapat umumnya terjadi setelah seseorang mengalami cedera kepala, stroke, atau penyakit degeneratif.

Para peneliti menyatakan bahwa developmental prosopagnosia memiliki angka penderita yang lebih banyak dibandingkan acquired prosopagnosia

Baca Juga: Berdiri dengan Satu Kaki Bisa Menjadi Indikator Kesehatan

3. Berkaitan dengan autisme

ilustrasi anak dengan autisme (unsplash.com/Caleb Woods)

Menurut laman National Institute of Neurological Disorders and Stroke, kondisi prosopagnosia berkaitan dengan autisme atau sindrom Asperger. Diperkirakan, prosopagnosia menjadi faktor penyebab gangguan perkembangan sosial yang dialami oleh kelompok tersebut.

Kondisi ini bisa menjadi tantangan sosial yang besar bagi orang dengan kondisi prosopagnosia dan autisme. Oleh sebab itu, dokter akan melihat riwayat keluarga terkait sindrom Asperger dan kondisi yang berhubungan dengan spektrum autisme.

4. Berdampak pada kesehatan mental

ilustrasi depresi (unsplash.com/Nik Shuliahin)

Kondisi prosopagnosia bisa menyebabkan gangguan kecemasan sosial dan ketakutan yang luar biasa terhadap situasi sosial. Seseorang dengan kondisi ini juga akan lebih mungkin mengalami kesulitan membentuk hubungan romantik atau mengalami masalah dengan karier. 

Masalah-masalah sosial tersebut bisa menjadi pemicu timbulnya depresi bagi penderita prosopagnosia. Tidak hanya itu, mereka juga bisa mengalami kekhawatiran yang mendalam karena takut dianggap tidak sopan akibat tidak bisa mengenali wajah seseorang. 

Baca Juga: Depresi pada Anak: Gejala, Penyebab, Diagnosis, Pengobatan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya