TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Lidah Putih, Gejala Awal 5 Penyakit yang Butuh Penanganan Medis

Segera periksakan dirimu ke dokter

Ilustrasi lidah dengan bercak putih. pixabay.com/Mudassar Iqbal

Lidah yang normal akan tampak merah muda dan tidak pucat. Namun, seperti organ lainnya, lidah bisa mengalami masalah. Salah satunya adalah kondisi lidah putih. 

Dilansir Cleveland Clinic, biasanya lidah putih akan menutupi sebagian atau seluruh lidah. Ini bukan kondisi menakutkan, karena biasanya bisa sembuh dalam beberapa minggu. Namun, bila masih berlanjut dalam kurun waktu yang lama dan menyebabkan masalah saat makan atau berbicara, segera periksa ke dokter.

Kenapa? Karena kondisi lidah putih seperti itu bisa jadi adalah gejala dari beberapa penyakit yang butuh penanganan medis. Berikut ini adalah beberapa penyakit yang bisa menyebabkan gejala lidah putih.

1. Leukoplakia

Leukoplakia di lidah. ccjm.org/Cleveland Clinic Journal of Medicine March 2020

Leukoplakia dapat disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel berlebih di lapisan mulut. Sel-sel tersebut akan bergabung dengan protein keratin untuk membentuk bercak putih di lidah. Hal ini sering terjadi pada seorang perokok aktif dan hobi mengonsumsi minuman beralkohol. Namun, leukoplakia bisa juga terjadi tanpa adanya alasan yang jelas.

Meskipun bukan sebuah kondisi yang sangat serius, terkadang leukoplakia bisa berubah menjadi kanker mulut. Oleh karena itu, segeralah pergi ke dokter dan periksakan kondisimu.

Baca Juga: Mengenal COVID Tongue, Bercak di Lidah yang Jadi Gejala Baru COVID-19

2. Oral lichen planus

Oral lichen planus. exodontia.info

Dilansir Healthline, oral lichen planus adalah kondisi yang menyatakan adanya masalah pada sistem kekebalan tubuh. Keadaan ini akan menyebabkan bercak putih tebal pada mulut dan lidah. Biasanya kondisi ini juga akan di timbul bersamaan dengan munculnya luka atau terasa nyeri pada pipi dan gusi.

Seperti dijelaskan di laman Mayo Clinicoral lichen planus umumnya bukan kondisi berbahaya. Namun, orang yang mengalaminya perlu pemeriksaan kesehatan secara rutin karena ada kemungkinan ia lebih berisiko terkena kanker mulut. 

3. Geographic tongue

Lidah geografis. commons.wikimedia.org/Martanopue

Geographic tongue adalah sebuah kondisi papila di lidah menghilang dan timbul bercak-bercak di permukaan lidah yang tampak seperti "pulau" merah halus. Ini bisa terjadi saat lapisan kulit lidah terkelupas, lalu tumbuh kulit lidah yang baru.

Nah, bagian lapisan atas kulit lidah yang terlalu cepat mengelupas akan jadi berwarna merah lembut. Sementara itu, bagian lain dari lidah yang belum terkelupas akan berubah warna menjadi putih.

Meskipun geographic tongue terlihat tidak berbahaya, tetapi kondisi ini bisa mengganggu kualitas hidup penderitanya. Kadang geographic tongue dapat menyebabkan rasa tidak nyaman pada lidah dan menjadi lebih sensitif terhadap makanan tertentu, seperti rempah-rempah, garam, dan permen.

4. Oral thrush

Oral thrush atau oral candidiasis. commons.wikimedia.org/James Heilman, MD

Oral thrush atau oral candidiasis adalah infeksi mulut yang disebabkan oleh jamur Candida. Biasanya ini dialami oleh pasien diabetes, orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, kekurangan zat besi atau vitamin B, serta pemakai gigi palsu.

Dilansir Medical News Today, kondisi ini dapat menyebabkan bercak berkembang di mulut dan lidah. Bercak biasanya berwarna putih dan akan sangat menyakitkan bila penderitanya sedang makan atau minum.

Baca Juga: Mirip dengan Sariawan, Ini 7 Gejala Kanker Lidah yang Perlu Diwaspadai

Verified Writer

Ruth Cikita

[kosong]

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya