8 Efek Samping Pil Kontrasepsi Darurat, Pahami sebelum Pakai!
ilustrasi pil kontrasepsi darurat (unsplash.com/Reproductive Health Supplies Coalition)
Intinya Sih...
- Pil kontrasepsi darurat dapat mencegah kehamilan setelah hubungan seks tanpa alat kontrasepsi.
- Pil ini tidak menyebabkan keguguran, tetapi bisa menyebabkan pendarahan, perubahan suasana hati, dan terlambat menstruasi.
- Efek samping lainnya termasuk mual, sakit kepala, nyeri perut, dan ketidaknyamanan pada payudara.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pil kontrasepsi darurat dapat membantu mencegah kehamilan pada perempuan setelah melakukan hubungan seks tanpa alat kontrasepsi.
Pil kontrasepsi darurat tidak menyebabkan keguguran jika kehamilan telah terjadi. Sebaliknya, mereka bekerja dengan menunda atau mencegah ovulasi.
Kontrasepsi darurat adalah pilihan yang efektif untuk mencegah kehamilan. Meskipun begitu, sama seperti namanya, kontrasepsi darurat hanya dimaksudkan sebagai kontrasepsi cadangan yang digunakan saat kondisi darurat, bukan sebagai metode kontrasepsi utama.
Pasalnya, metode kontrasepsi ini memiliki efek samping jangka pendek. Jika sering digunakan, maka risiko efek samping meningkat. Jika kamu berencana menggunakannya, pahami dulu apa saja efek samping pil kontrasepsi darurat agar kamu bisa bersiap-siap.
1. Pendarahan
Kamu mungkin mengalami pendarahan beberapa hari setelah minum kontrasepsi darurat. Pendarahan ini seharusnya ringan dan hanya berupa bercak. Meskipun mungkin membuatmu kaget, tetapi kamu tidak perlu khawatir.
Namun, jika kamu mengalami pendarahan berat atau pendarahan terjadi setelah kamu melewatkan menstruasi, segera hubungi dokter.
Pendarahan yang terjadi setelah menstruasi yang terlewat bisa menunjukkan pendarahan implantasi. Pendarahan ringan ini terjadi lebih awal selama perkembangan janin ketika embrio tertanam ke dalam lapisan rahim.
2. Perubahan suasana hati
ilustrasi perempuan mengalami depresi (pexels.com/Liza Summer)Kontrasepsi darurat juga dapat menyebabkan perubahan suasana hati dan kamu mungkin merasa lebih emosional dari biasanya. Ini terjadi karena adanya hormon dalam pil.
Masalah suasana hati seharusnya mereda dalam beberapa hari. Akan tetapi, jika kamu mengalami perasaan depresi yang berkelanjutan, bicaralah dengan dokter tentang hal itu.
3. Menstruasi yang lebih berat pada waktu berikutnya
Sekitar 1 dari setiap 3 perempuan mengalami menstruasi yang lebih berat dari biasanya setelah minum kontrasepsi darurat. Ini seharusnya hanya memengaruhi satu siklus menstruasi berikutnya. Meskipun tidak berbahaya, tetapi kondisi ini bisa menjengkelkan.
Beri tahu dokter jika kamu harus mengganti pembalut setiap jam atau mengeluarkan gumpalan besar. Ini adalah gejala perdarahan uterus abnormal dan harus diperiksa.
Baca Juga: 5 Hal yang Membuat Pil Kontrasepsi Tidak Berfungsi Efektif
4. Menstruasi terlambat
ilustrasi kalender (pexels.com/Oiya Kobruseva)Terlambat menstruasi mungkin membuatmu khawatir akan terjadinya kehamilan. Namun, sebenarnya, efek samping ini cukup umum dan dapat disebabkan cara kerja obat.
Editor’s picks
Keterlambatan menstruasi akibat kontrasepsi darurat tidak berlangsung lebih dari seminggu. Selain itu, efek samping ini juga kurang umum. Namun, jika terlambat menstruasi lebih dari seminggu, segera lakukan tes kehamilan di rumah.
5. Mual dan muntah
Jika kamu merasa mual setelah minum pil KB darurat, kamu perlu segera makan untuk mengurangi perasaan mual. Selain itu, ramuan herbal rumahan, seperti teh jahe atau cengkih dengan kayu manis juga dapat membantu mengatasi mual.
Jika masih merasa mual, kamu bisa membeli obat di apotek. Namun, jika kamu muntah kurang dari 2 jam setelah minum pil, segera hubungi dokter. Biasanya, dokter akan memberikan dosis lain untuk segera diminum.
6. Sakit kepala
ilustrasi perempuan mengalami sakit kepala (pexels.com/Kindel Media)Sakit kepala adalah efek samping umum dari banyak obat, tidak terkecuali pil kontrasepsi darurat. Sakit kepala diperkirakan terjadi pada 10 persen orang yang menggunakan kontrasepsi darurat.
Untungnya, beristirahat dan menghindari suara keras dapat membantu meringankan sakit kepala. Jika rasa sakit tidak berkurang, kamu bisa minum obat penghilang rasa sakit yang dijual bebas, seperti asetaminofen.
7. Nyeri perut bagian bawah
Nyeri di daerah perut bagian bawah juga umum terjadi setelah minum kontrasepsi darurat. Kamu mungkin juga mengalaminya bersama mual.
Ini adalah efek samping yang ringan dan umumnya dapat segera sembuh. Sebelum rasa mual hilang, kamu direkomendasikan untuk tetap terhidrasi dengan baik dan hindari makanan yang dapat mengiritasi perut, seperti makanan pedas atau lemak tinggi.
8. Nyeri payudara
ilustrasi nyeri payudara (freepik.com/stockking)Nyeri atau ketidaknyamanan pada payudara adalah efek samping yang umum dari banyak metode kontrasepsi. Ini karena beberapa orang lebih sensitif terhadap hormon dibandingkan yang lain.
Kalau kamu mengalaminya, kenakan pakaian yang nyaman dan hindari pakaian ketat di sekitar area dada sampai efek sampingnya hilang. Obat pereda nyeri yang dijual bebas, seperti ibuprofen, juga bisa membantu jika diperlukan.
Efek samping kontrasepsi darurat biasanya ringan dan berlangsung singkat. Meskipun begitu, metode pencegah kehamilan ini membutuhkan resep dokter dan tidak boleh digunakan sembarangan. Jika kamu mengalami efek samping yang parah, segera hubungi penyedia layanan kesehatan.
Baca Juga: Pendarahan setelah Minum Kontrasepsi Darurat, Apakah Wajar?
Referensi
Cleveland Clinic. Diakses pada Mei 2024. Morning-After Pill.
Glamour. Diakses pada Mei 2024. These are the after-effects of taking the morning after pill.
GoodRx Health. Diakses pada Mei 2024. 9 Plan B Side Effects You Should Know About.
DailyMed. Diakses pada Mei 2024. LEVONORGESTREL tablet.
Tua Saúde. Diakses pada Mei 2024. Plan B Side Effects: 9 Possible Symptoms & What to Do.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
