5 Tipe Hipoksia yang Menjadi Penyebab Tubuh Kekurangan Oksigen!

Berbeda tipe berbeda juga penyebabnya

Kondisi kekurangan oksigen di dalam tubuh disebut hipoksia. Hal ini terjadi karena kadar oksigen yang dibutuhkan oleh tubuh tidak terpenuhi yang disebabkan juga dari kekurangan oksigen di dalam sel dan jaringan tubuh. Dikutip dari healthline, kekurangan oksigen di dalam sel dan jaringan tubuh juga disebabkan karena rendahnya kadar oksigen dalam darah. Kondisi ini disebut hipoksemia.

Saat darah kekurangan oksigen, darah tidak dapat menyalurkan oksigen ke seluruh sel dan jaringan di dalam tubuh sehingga sel dan jaringan di dalam tubuh tidak mendapat oksigen yang cukup. Akibatnya tubuh jadi kekurangan oksigen. Hipoksia memiliki lima tipe yang berbeda-beda. Berbeda tipe pada hipoksia, berbeda juga penyebabnya! Untuk lebih mengetahui tentang hipoksia, simak penjelasan berikut ini, ya!

Baca Juga: Dokter Forensik RSSA: Korban Kanjuruhan Meninggal Kekurangan Oksigen

1. Hipoksia Hiposik

5 Tipe Hipoksia yang Menjadi Penyebab Tubuh Kekurangan Oksigen!ilustrasi darah kekurangan oksigen (freepik.com/Freepik)

Hipoksia hiposik atau hipoksemia hipoksia ini disebabkan oleh kurangnya oksigen di dalam darah. Kurangnya oksigen di dalam darah ini dinamakan hipoksemia. Normalnya oksigen yang berada di dalam darah akan disalurkan ke setiap jaringan tubuh agar organ tubuh dapat bekerja dengan baik. Namun, saat oksigen dalam darah rendah hal ini bisa membuat kinerja organ dalam tubuh terganggu. 

Apabila seseorang yang terkena hipoksemia dalam jangka waktu yang lama dan tidak segera diobati dapat berakibat pada hipoksia. Oleh karena itu jika kamu mengalami hipoksemia, segera pergi ke dokter untuk melakukan penanganan lebih lanjut. Seseorang bisa saja mengalami hipoksemia tanpa hipoksia jika kondisinya segera diobati.

2. Hipoksia Histotoksik

5 Tipe Hipoksia yang Menjadi Penyebab Tubuh Kekurangan Oksigen!ilustrasi keracunan (freepik.com/Jcomp)

Tipe hipoksia ini terjadi karena ketidak mampuan sel untuk mengambil atau menggunakan oksigen dari aliran darah, meskipun pengiriman oksigen normal ke sel dan ke jaringan tersebut. Salah satu penyebab hipoksia histotoksik juga karena keracunan jaringan di dalam tubuh seperti keracunan sianida yang bekerja menghambat enzim sitokrom oksidase. 

Sitokrom oksidase merupakan enzim utama yang membuat tubuh dapat menggunakan oksigen. Saat enzim ini terganggu oleh sianida, sel-sel dalam tubuh mengalami kekurangan oksigen. Akhirnya sel dalam organ tubuh tersebut tidak berfungsi dengan baik. Organ yang langsung terdampak saat enzim sitokrom oksidase terganggu adalah otak dan jantung.

Baca Juga: 5 Gejala yang Muncul saat Tubuh Kamu Kekurangan Kadar Asam Lambung

3. Hipoksia Metabolik

5 Tipe Hipoksia yang Menjadi Penyebab Tubuh Kekurangan Oksigen!ilustrasi gangguan metabolisme (freepik.com/prostooleh)

Hipoksia metabolik terjadi ketika jaringan di dalam tubuh membutuhkan jumlah oksigen yang lebih banyak dari biasanya. Tipe hipoksia ini terjadi karena tubuh mengalami masalah dengan metabolismenya. 

Seharusnya, oksigen dapat diangkut, diserap dan digunakan dengan baik oleh jaringan. Tapi, karena suatu kondisi yang meningkatkan metabolisme atau mengalami masalah pada metabolisme dalam tubuh jumlah oksigen yang diserap oleh jaringan masih belum cukup untuk memenuhinya.

4. Hipoksia Stagnan

5 Tipe Hipoksia yang Menjadi Penyebab Tubuh Kekurangan Oksigen!ilustrasi terkena serangan jantung (freepik.com/Jcomp)

Pada kasus hipoksia stagnan, kadar hemoglobin dalam darah tidak mampu membawa oksigen ke seluruh jaringan di dalam tubuh yang disebabkan karena kegagalan sirkulasi. Karena darah tidak dapat mengalir di dalam tubuh dengan baik, jaringan-jaringan yang ada di dalam tubuh akan kekurangan darah dan tentunya kekurangan oksigen juga.

Ada beragam pemicu terjadinya hipoksia stagnan, contohnya seperti edema. Edema yaitu kondisi pada seseorang yang sedang mengalami serangan jantung. Pada kondisi ini pembengkakan terjadi pada jaringan-jaringan di dalam tubuh. Kondisi ini dapat menghambat pemasukan oksigen karena pembengkakan tersebut yang menyebabkan kegagalan sirkulasi atau darah tidak mengalir di tubuh dengan baik. Alhasil darah tidak mampu membawa oksigen ke seluruh jaringan di dalam tubuh .

5. Hipoksia Anemik

5 Tipe Hipoksia yang Menjadi Penyebab Tubuh Kekurangan Oksigen!ilustrasi hemoglobin (unsplash.com/ANIRUDH)

Hipoksia anemik terjadi ketika tubuh kekurangan pasokan oksigen yang disebabkan oleh kadar hemoglobin di dalam sel darah merah sangat rendah. Kadar hemoglobin yang rendah menyebabkan darah tidak dapat menyerap oksigen dengan baik hal ini menyebabkan sel darah merah tidak dapat berfungsi dengan baik dan organ di dalam tubuh tidak mendapat oksigen yang cukup. 

Anemia atau kekurangan sel darah merah bisa menyebabkan hipoksia anemik. Cara mengatasi hipoksia anemik yaitu dengan pemberian oksigen tambahan dan mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi. Makanan yang mengandung zat besi adalah kunci untuk meningkatkan suplai oksigen ke seluruh tubuh dan juga membantu meningkatkan daya angkut oksigen. Mengonsumsi makanan yang dapat meningkatkan kadar hemoglobin seperti bayam membantu untuk menyerap oksigen. 

Selain terjadi karena kurangnya hemoglobin dalam sel darah merah, hipoksia anemik juga disebabkan oleh keracunan karbon monoksida, obat-obatan seperti aspirin, sulfonamida, nitrit, penyakit anemia sel sabit, dan methemoglobinemia. Langkah yang tepat untuk mengobati semua tipe hipoksia adalah dengan pemberian oksigen serta mengobati penyebab pasokan oksigen berkurang.

Baca Juga: 11 Tanda Peringatan Tubuh Kekurangan Air, Wajib Diketahui

Tiya Ananta Photo Verified Writer Tiya Ananta

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Diana Hasna

Berita Terkini Lainnya