Amankah Akupunktur untuk Mengobati Sakit Pinggang?

Aman, tapi tidak untuk orang-orang dengan kondisi tertentu

Akupunktur merupakan salah satu metode pengobatan tradisional yang berasal dari China. Metode pengobatan ini dipercaya dapat mengurangi rasa sakit untuk mereka yang mengalami sakit kepala, kram perut akibat menstruasi, dan nyeri otot.

Mengutip artikel dalam laman Kaiser Permanente Washington Health Research Institute, akupunktur dinilai lebih membantu orang-orang dengan sakit pinggang kronis dan menjalani aktivitas sehari-hari dibanding metode pengobatan biasa. Akupunktur juga dapat meringankan gejala yang dirasakan oleh mereka yang mempunyai sakit pinggang.

Seperti yang sudah kita ketahui, pengobatan untuk sakit pinggang meliputi mengonsumsi obat antinyeri dan fisioterapi. Lantas, seberapa efektif akupunktur untuk meredakan nyeri pada penderita sakit pinggang? Apa saja hal-hal yang perlu diketahui sebelum mencoba pengobatan tradisional ini? Simak penjelasannya berikut ini.

1. Bagian tubuh mana yang terasa sakit akibat sakit pinggang?

Amankah Akupunktur untuk Mengobati Sakit Pinggang?ilustrasi nyeri di bagian bawah punggung (pixabay.com/kevin120415)

Dirangkum Medical News Today, sakit pinggang disebabkan oleh beberapa faktor misalnya seperti cedera, sprain, radang sendi, osteoporosis, gangguan pada ginjal, dan posisi duduk atau gerakan tubuh saat beraktivitas yang kurang tepat.

Area tubuh yang terkena dampak dari sakit pinggang antara lain daerah pinggang, pangkal paha, pantat, dan kaki.

Seseorang dengan gejala sakit pinggang yang ringan dapat mengonsumsi obat antinyeri yang dijual bebas seperti ibuprofen atau mengurangi aktivitas yang memicu sakit punggung, contohnya mengangkat beban yang berat. Akan tetapi, mereka yang mengalami sakit pinggang kronis membutuhkan resep obat dari dokter, menjalani fisioterapi, dan injeksi kortison bila diperlukan untuk mengurangi rasa sakit.

2. Proses akupunktur dalam pengobatan sakit pinggang

Amankah Akupunktur untuk Mengobati Sakit Pinggang?ilustrasi ahli akupunktur sedang menusukkan jarum ke punggung bagian atas pasien (pixabay.com/jesseheqi)

Teknik akupunktur dipakai untuk menyeimbangkan atau menetralkan aliran energi "qi" di dalam tubuh dengan cara menusukkan jarum ke titik-titik tertentu di sepanjang jalur meridian tubuh. Meridian adalah saluran atau jalan yang dipercaya menjadi tempat aliran energi qi mengalir. Metode pengobatan tradisional meyakini bahwa kesehatan tubuh akan terganggu apabila terdapat ketidakseimbangan atau sumbatan di saluran tersebut.

Mengutip Cleveland Clinic, ahli akupunktur akan menanyakan kondisi pasien dan memeriksa tubuh yang akan bereaksi dengan jarum akupunktur. Ahli akupunktur kemudian akan menempelkan atau menusukkan jaruk ke titik-titik tertentu di tubuh. 

Jarum akupunktur tipis, steril, dan hanya digunakan sekali pakai. Jarum yang tidak steril dapat menyebabkan infeksi, kerusakan pada organ dan jaringan saraf.

Saat jarum dimasukkan akan terasa sedikit sakit, tetapi tidak sesakit suntik vaksin atau injeksi untuk pengambilan darah. Kedalaman jarum yang dimasukkan ke permukaan kulit kurang lebih 2,54 sentimeter (cm). Jarum didiamkan di titik tersebut selama beberapa menit hingga sekitar 20 menit.  

Baca Juga: Keamanan, Manfaat, dan Teknik Akupunktur untuk Pasien Diabetes

3. Mengapa rasa nyeri dapat berkurang setelah menjalani akupunktur

Amankah Akupunktur untuk Mengobati Sakit Pinggang?ilustrasi ahli akupunktur sedang memeriksa bagian tubuh yang sakit (pexels.com/Yan Krukau)

Dijelaskan dalam laman Mayo Clinic bahwa sistem pengobatan Barat menyimpulkan titik-titik akupunktur sebagai area yang menstimulasi saraf, otot, dan jaringan tubuh. Beberapa ahli kesehatan juga menyebutkan bahwa stimulasi tersebut mendorong tubuh untuk menghasilkan efek pereda sakit secara alami.

Menambahkan dari WebMD, akupunktur juga mempercepat penyampaian sinyal elektromagnetik yang mengeluarkan hormon endorfin sehingga rasa nyeri berkurang. Penyampaian sinyal ini juga memicu tubuh untuk mengeluarkan sel imun tubuh. Kemudian akupunktur mendorong munculnya zat opioid yang dapat menghilangkan rasa sakit.

4. Tips memilih layanan akupunktur yang aman

Amankah Akupunktur untuk Mengobati Sakit Pinggang?ilusrasi ahli akupunktur (pexels.com/RODNAE Productions)

Sebelum memutuskan untuk mencoba akupunktur, luangkan waktu untuk riset untuk mengetahui kredibilitas ahli atau klinik akupunktur. Misalnya, berapa lama ahli atau klinik tersebut sudah praktik.

Dilansir Washington Post, kamu juga bisa mengajukan beberapa pertanyaan di bawah ini:

  • Siapa yang akan melakukan akupunktur.
  • Latar belakang pendidikan ahli akupunktur.
  • Apakah ahli akupunktur tersebut berpengalaman menangani pasien dengan kondisi sakit pinggang.
  • Durasi pengobatan untuk merasakan efek yang diharapkan.
  • Teknik yang akan dilakukan. Akupunktur tidak selalu menggunakan jarum. Ada pula dengan pijat atau cupping.
  • Tanyakan juga tentang biaya serta berapa kali sesi yang diperlukan untuk mendapatkan hasil  yang diharapkan.

5. Faktor risiko dan kapan perlu berhenti

Amankah Akupunktur untuk Mengobati Sakit Pinggang?ilustrasi akupunktur (unsplash.com/Katherine Hanlon)

Memilih ahli atau klinik akupunktur yang kredibel adalah langkah awal sebelum menjalani proses akupunktur. Meski demikian, saat menjalani pengobatan ini sebaiknya tetap rutin konsultasi dengan dokter utama karena akupunktur hanyalah pengobatan pendamping, terutama kalau kamu punya riwayat medis kondisi lain.

Dilansir Mayo Clinic, sebaiknya kamu berhenti melakukan akupunktur apabila tidak merasakan manfaat atau efek kesembuhan setelah 6 hingga 8 minggu menjalaninya.

Mengutip Spine-Health, orang dengan riwayat medis di bawah ini tidak dianjurkan untuk mencoba akupunktur:

  • Menggunakan alat pacemaker, yaitu alat untuk mengukur detak jantung.
  • Sedang hamil.
  • Mengidap penyakit kulit (iritasi, alergi, atau kanker kulit).
  • Mengidap hemofilia dan/atau mengonsumsi obat pengencer darah.
  • Keracunan obat-obatan dan alkohol.

Jadi, orang-orang yang mengalami sakit pinggang bisa mencoba metode akupunktur untuk meringankan gejala. Namun, konsultasikan dengan dokter terlebih dulu sebelum mencobanya karena akupunktur merupakan pengobatan pendamping, bukan pengobatan utama.

Baca Juga: Sakit Pinggang Sebelah Kiri, Pertanda Apakah Ini?

Maria  Sutrisno Photo Verified Writer Maria Sutrisno

"Less is More" Ludwig Mies Van der Rohe.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya