Sakit Kepala Nummular, Jenis Sakit Kepala Langka
ilustrasi merasa tertekan. (pexels.com/Liza Summer)
Intinya Sih...
- Sakit kepala nummular memengaruhi area kecil kepala, biasanya area parietal, yang berada di belakang dan di atas pelipis.
- Nyerinya terasa seperti tekanan, tertusuk, atau terbakar. Nyerinya biasanya ringan hingga sedang, tetapi dalam beberapa kasus bisa parah. Nyeri bisa datang dan pergi, atau bisa konstan.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sakit kepala nummular (nummular headache) menyebabkan nyeri terus-menerus di bagian kecil kepala yang berbentuk koin. Biasanya ini adalah area berukuran 1 sampai 6 sentimeter (cm) di satu sisi pelipis.
Nyeri akibat sakit kepala nummular disebut nyeri parietal karena terjadi di bagian kepala yang disebut daerah lobus parietal.
1. Penyebab
Sakit kepala nummular adalah gangguan sakit kepala primer, artinya bukan merupakan akibat dari cedera atau kondisi medis yang mendasarinya, seperti tumor atau abses.
Penelitian menunjukkan bahwa sakit kepala ini berasal dari neurologis. Namun, faktor lain telah terbukti memengaruhi kondisi tersebut, seperti perubahan hormonal selama siklus menstruasi.
Para peneliti juga berspekulasi bahwa sakit kepala ini mungkin terkait dengan kondisi autoimun. Faktor risiko potensial lainnya mungkin adalah riwayat gangguan sakit kepala lainnya.
Satu studi observasional tahun 2019 menemukan bahwa 29 dari 225 orang yang didiagnosis sakit kepala nummular mengalami trauma kepala sebelum timbulnya rasa sakit.
Analisis tahun 2020 terhadap 110 kasus sakit kepala nummular melaporkan karakteristik berikut:
- Paling umum terjadi pada usia paruh baya, dengan usia rata-rata 47 tahun.
- Lebih umum terjadi pada perempuan daripada pria, dengan rasio 1,5 banding 1.
2. Gejala
ilustrasi sakit kepala nummular (pexels.com/Alex Green)Gejala utama sakit kepala nummular adalah nyeri pada kulit kepala di area seukuran koin.
Nyerinya terasa seperti tekanan, tertusuk, atau terbakar. Nyerinya biasanya ringan hingga sedang, tetapi dalam beberapa kasus bisa parah. Nyeri bisa datang dan pergi, atau bisa konstan.
Menurut studi skala kecil, sakit kepala nummular sering kali berlangsung kurang dari 30 menit, tetapi bisa muncul beberapa kali sehari.
Jenis sakit kepala ini juga bisa muncul setiap dua hari atau secara acak selama beberapa minggu berturut-turut, diikuti oleh periode tanpa gejala. Beberapa kasus menunjukkan nyeri yang tak kunjung hilang tanpa pengobatan.
Sakit kepala nummular juga dapat menyebabkan gejala lain, termasuk nyeri dan kepekaan di area sekitarnya. Perubahan kepekaan ini, yang disebut allodynia, dapat membuat sentuhan biasa menjadi sangat tidak nyaman atau menyakitkan.
Perubahan sensorik lain yang mungkin terjadi meliputi perubahan sensasi sentuhan (disestesia); sensasi terbakar atau tertusuk-tusuk (parestesia); atau sensasi berkurang (hipoestesia).
Meskipun nyeri paling sering terjadi di satu tempat, tetapi sakit kepala nummular juga dapat menyebabkan lebih dari satu area nyeri.
Sakit kepala dapat terjadi di bagian kepala mana pun, tetapi paling umum di sekitar bagian tengah, di bawah rambut.
Sakit kepala nummular tidak menyebabkan gejala yang umum terjadi pada gangguan sakit kepala lainnya seperti migrain. Sakit kepala ini tidak disertai mual, muntah, atau kepekaan terhadap cahaya dan suara. Sakit kepala ini juga tidak menyebabkan mata berair atau hidung meler seperti sakit kepala cluster.
Editor’s picks
Baca Juga: Sakit Kepala Hypnic, 'Eksklusif' Menyerang pada Malam Hari
3. Diagnosis
Sakit kepala nummular merupakan diagnosis eksklusi, yang berarti semua kemungkinan lain dan yang lebih umum dikesampingkan terlebih dahulu.
Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menjalankan tes, yang dapat meliputi:
- Fosfatase alkali.
- Antibodi antinuklear.
- Hitung darah lengkap.
- Panel metabolik dasar
- Pemeriksaan laju endap darah.
- Tes fungsi hati.
- Pemeriksaan RF (rheumatoid factor).
- Tes fungsi tiroid.
Jika diperlukan, pencitraan dapat dipesan untuk memeriksa masalah sistem saraf, seperti CT scan atau MRI.
4. Pengobatan
ilustrasi minum obat (pexels.com/Ron Lach)Tidak ada terapi tunggal yang terbukti efektif dalam mengurangi keparahan dan/atau frekuensi gejala sakit kepala nummular secara substansial. Dokter mungkin merekomendasikan kombinasi perawatan untuk membantu mengurangi rasa sakit.
Banyak obat yang dapat digunakan untuk meredakan nyeri kepala parietal, seperti:
- Antiinflamasi nonsteroid.
- Gabapentin.
- Antidepresan trisiklik seperti amitriptilin.
- Botox merupakan pilihan untuk mengobati sakit kepala nummular yang tidak merespons obat, bekerja dengan cara memblokir koneksi saraf di kulit kepala.
- Stimulasi saraf dan pembedahan dapat dipertimbangkan dalam kasus tertentu.
5. Pencegahan
Sakit kepala tidak selalu bisa dicegah. Ini karena beberapa faktor yang berkontribusi terhadapnya bukanlah hal-hal yang bisa kamu kendalikan.
Misalnya, beberapa orang mengalami sakit kepala nummular setelah mengalami cedera kepala. Ada langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko cedera tersebut (seperti mengenakan helm), tetapi kecelakaan tidak selalu dapat dihindari sepenuhnya.
Kontributor lain yang mungkin menyebabkan sakit kepala nummular seperti gangguan autoimun juga tidak selalu dapat dicegah.
Kalau kamu rentan terhadap segala jenis sakit kepala, termasuk sakit kepala nummular, bicarakan dengan dokter tentang langkah-langkah pencegahan.
Dalam beberapa kasus, obat-obatan tertentu dapat membantu mencegah sakit kepala. Perawatan untuk neuralgia trigeminal tampaknya membantu mengatasi migrain. Mereka bisa membantu mencegah sakit kepala nummular juga.
Baca Juga: Memahami Lokasi Sakit Kepala dan Apa Artinya
Referensi
UpToDate. Diakses pada September 2024. Nummular headache.
Verywell Health. Diakses pada September 2024. Symptoms and Treatment of a Nummular Headache.
Trigo, Javier, David García-Azorín, Enrique Martinez Pias, Álvaro Sierra, Alba Chavarría, and Angel Luis Guerrero. “Clinical characteristics of nummular headache and differentiation between spontaneous and posttraumatic variant: an observational study.” The Journal of Headache and Pain 20, no. 1 (April 8, 2019).
Patel, Urvish K, Sidra Saleem, et al. “Characteristics and treatment effectiveness of the nummular headache: a systematic review and analysis of 110 cases.” BMJ Neurology Open 2, no. 1 (March 1, 2020): e000049.
StatPearls. Diakses pada September 2024. Nummular Headache.
Healthline. Diakses pada September 2024. What’s a Nummular Headache?