9 Alasan Medis Kenapa Rambut Tubuh Perempuan Makin Lebat

Ketahui penyebabnya agar penanganan jadi tepat sasaran

Berbicara soal penampilan fisik, pria selalu identik dengan kondisi fisik yang lebih berbulu dibandingkan dengan wanita. Hal ini karena adanya perbedaan hormon pada keduanya. Namun, tak jarang ada juga wanita yang berbulu lebih lebat dibandingkan lainnya.

Biasanya kalau sudah seperti ini, mereka akan merasa minder dengan penampilan fisiknya. Apa kamu juga mengalami situasi seperti ini? Kalau iya, tak perlu buru-buru minder, ya. 

Yuk, ketahui dulu alasan mengapa tubuhmu bisa berbulu lebih lebat dari apa yang kamu bayangkan. Berikut ada sembilan alasan medis mengapa rambut tubuhmu bisa lebih banyak dan lebat dari sebelumnya.

1. Ketidakseimbangan hormon

9 Alasan Medis Kenapa Rambut Tubuh Perempuan Makin Lebatilustrasi wanita tidak enak badan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Menurut laporan Mass General Research Institute, diketahui ada hingga 10 persen wanita mengalami hirsutisme. Ini adalah pertumbuhan rambut berlebih pada kaum hawa di area yang umumnya tumbuh rambut pada pria. Misalnya pada bibir atas, dagu, jambang, dada, dan sebagainya.

Dilansir Mount Sinai Medical Center, sekitar setengah dari kasus tersebut disebabkan oleh tingginya kadar hormon androgen, seperti testosteron. Hal ini umumnya akan memicu PCOS (polycystic ovarian syndrome) atau yang sering disebut sebagai gangguan hormon. Untuk mengatasi kondisi ini, biasanya dokter akan memberi obat untuk membantu mengatur fungsi ovarium dan mengurangi produksi hormon androgen pada tubuh.

2. Memasuki masa menopause

9 Alasan Medis Kenapa Rambut Tubuh Perempuan Makin Lebatilustrasi wanita yang sudah menopause (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Menurut laporan American Society for Reproductive Medicine (ASRM), kadar estrogen yang menurun pada masa menopause akan menyebabkan jumlah androgen meningkat dan menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan. Contohnya pertumbuhan rambut berlebih di area yang tidak umum, seperti atas bibir.

Ini merupakan situasi normal yang bakal dialami oleh hampir semua wanita saat memasuki usia menopause. Pertumbuhan rambut yang dialami bisa dalam bentuk rambut halus maupun rambut tebal tergantung pada hormon. Jadi, kamu tidak perlu khawatir perihal kondisi fisik demikian di saat memasuki menopause. 

3. Gangguan kelenjar adrenal

9 Alasan Medis Kenapa Rambut Tubuh Perempuan Makin Lebatilustrasi wanita memegang perut (pexels.com/Kindel Media)

Jika kamu mengalami pertumbuhan rambut berlebih secara tiba-tiba, kamu boleh temui dokter secepatnya. Meskipun jarang, hal itu mungkin disebabkan oleh gangguan kelenjar adrenal. Gangguan kelenjar adrenal menandakan bahwa kamu mengalami sindrom cushing.

Pada sindrom cushing, kortisol yang diproduksi oleh kelenjar adrenal meningkat. Hal ini memicu produksi androgen secara berlebih sehingga menyebabkan pertumbuhan rambut tak wajar. Selain itu, tumor adrenal juga dapat menyebabkan kelebihan androgen. Dalam kondisi ini, kamu akan disarankan untuk melakukan pengobatan atau pembedahan (dalam kasus tumor) untuk menormalkannya kembali.

4. Berat badan bertambah

9 Alasan Medis Kenapa Rambut Tubuh Perempuan Makin Lebatilustrasi kegemukan (pexels.com/Andres Ayrton)

Berat badan bertambah diketahui dapat memicu meningkatnya kadar testosteron dalam tubuh sehingga menyebabkan pertumbuhan rambut yang tidak diinginkan. Obesitas dapat mengubah cara tubuh dalam memproduksi dan memproses hormon.

Ketika kadar insulin meningkat, tubuh akan merangsang produksi hormon pria yang lebih banyak. Kalau sudah begini, solusi yang bisa kamu lakukan adalah menurunkan berat badan. Upaya tersebut dapat membantu menurunkan jumlah hormon pria sehingga pertumbuhan rambut bisa dikendalikan.

Untuk mengurangi efek hirsutisme, Penn State Medical Center menyarankan diet rendah gula dan lemak trans. Sebaliknya, perbanyak konsumsi makanan antioksidan, seperti buah dan sayuran, daging tanpa lemak, dan minyak sehat.

Baca Juga: 7 Manfaat Greek Yoghurt untuk Kesehatan, Tinggi Protein & Rendah Gula

5. Folikel rambut yang sensitif

9 Alasan Medis Kenapa Rambut Tubuh Perempuan Makin Lebatilustrasi rambut wanita (unsplash.com/Tamara Bellis)

Jika kamu telah berkonsultasi dengan dokter tidak ada masalah hormon pada tubuhmu, bisa saja itu berarti kamu hanya memiliki folikel rambut yang sensitif. Reseptor androgen di folikel rambut bisa sangat sensitif terhadap androgen normal yang beredar dalam darah.

Jadi, meskipun kadar testosteron kamu normal, folikel rambutmu dapat tetap bereaksi berlebihan terhadapnya. Untuk menghilangkan rambut tubuh yang berlebih, kamu bisa mencukur, waxing, atau melakukan laser hair removal.

6. Sedang masa hamil

9 Alasan Medis Kenapa Rambut Tubuh Perempuan Makin Lebatilustrasi hamil (pexels.com/Leah Kelley)

Seperti perubahan hormonal normal lainnya dalam kehidupan seorang wanita, kehamilan dapat menyebabkan munculnya bulu-bulu yang tidak diinginkan. Selama mengandung, perubahan hormon dapat menyebabkan rambut tumbuh lebih tebal, lebih cepat, dan lebih gelap.

Hal ini tidak hanya terjadi di kulit kepala, tetapi juga di perut, wajah, payudara, dan paha. Dilansir American Pregnancy Association, hingga saat ini belum ada metode hair removal yang aman untuk ibu hamil. Jadi, ada lebih baiknya kamu menunggu hingga proses melahirkan. Maka, kamu baru bisa menghilangkan rambut-rambut tersebut dan biasanya pertumbuhan rambutmu akan kembali normal. 

7. Mengonsumsi obat tertentu

9 Alasan Medis Kenapa Rambut Tubuh Perempuan Makin Lebatilustrasi wanita mengonsumsi obat (pexels.com/JESHOOTS.com)

Jika kamu mengonsumsi steroid, seperti prednison atau danazol yang diperuntukkan untuk mengobati endometriosis, kamu mungkin bisa saja mengalami beberapa efek samping seperti tumbuhnya rambut tubuh. Hal ini karena obat-obat tersebut memicu produksi androgen dalam tubuh.

Obat lain seperti Rogaine yang digunakan untuk memperlambat kerontokan rambut, juga dapat meningkatkan pertumbuhan rambut di area yang tidak diinginkan di tubuh. Selain itu, obat siklosporin untuk gangguan kekebalan dan beberapa obat antikejang juga dapat menyebabkan rambut berlebih. 

8. Ada masalah pada tiroid

9 Alasan Medis Kenapa Rambut Tubuh Perempuan Makin Lebatilustrasi leher wanita (pexels.com/Valeria Boltneva)

Penyakit tiroid dapat menyebabkan pertumbuhan rambut yang berlebihan. Namun hal ini tidak sesuai dengan pola khas pria yang terkait dengan kelebihan androgen. Dengan kata lain, si penderita mungkin akan menumbuhkan rambut yang lebih tebal di tempat-tempat yang tidak normal, baik untuk pria maupun wanita.

Namun, disfungsi tiroid terkadang juga dapat terjadi bersamaan dengan masalah hormon lainnya, seperti peningkatan kadar prolaktin. Jika kamu mengalami situasi ini, dokter akan melakukan pemeriksaan lengkap untuk melihat di mana masalahnya dan menyarankan perawatan yang tepat.

9. Menurun dari genetika

9 Alasan Medis Kenapa Rambut Tubuh Perempuan Makin Lebatilustrasi keluarga (pexels.com/Emma Bauso)

Beberapa kelompok etnis diketahui memiliki perawakan fisik yang lebih berbulu daripada etnis lainnya. Biasanya sangat umum bagi orang Mediterania atau berkulit gelap untuk memiliki rambut yang berlebihan, terutama di area bibir atas dan rahang

Karena kamu tidak dapat mengubah genetika yang ada pada tubuhmu, satu-satunya yang dapat dilakukan adalah menghilangkan rambut dengan cara sementara atau permanen. Namun, ada peringatan bagi kamu yang berkulit lebih gelap yang ingin melakukan metode laser hair removal.

Sebab, perawatan ini dapat menyebabkan hilangnya pigmentasi kulit. Jadi, untuk menghindari efek samping ini, pastikan untuk menemui dokter yang berpengalaman dalam laser hair removal untuk orang-orang dari semua etnis.

Nah, sudah tahu, kan apa saja penyebabnya? Yuk, coba periksa sekali lagi kondisi tubuhmu dan kenali penyebab yang tepat perihal masalah rambut tubuhmu. Pastikan konsultasi dengan dokter untuk mendapat perawatan yang tepat ya.

Baca Juga: Tak Hanya Mendorong Libido, Ini 5 Fungsi Lain Hormon Testosteron

Sintya Yoo Photo Verified Writer Sintya Yoo

nothing

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya