TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Cara Cegah Kondom Sobek saat Bercinta, Hindari Suhu Panas! 

Perhatikan kondisi kondom sebelum digunakan 

ilustrasi kondom (pexels.com/Pixabay)

Pernah mengalami insiden kondom sobek saat sedang berhubungan intim? Pasti bikin auto panik dan mengacaukan suasana. Padahal kondom merupakan alat kontrasepsi yang efektif untuk menunda kehamilan dan mencegah penularan penyakit seksual. Memang tetap ada kemungkinan kondom bisa sobek, meski sudah dirancang sedemikian rupa. Tenang dulu, tak perlu panik. Supaya kondom tetap berfungsi optimal, kamu bisa melakukan sederet langkah pencegahan berikut ini agar aktivitas seks tetap berakhir memuaskan.

1. Beli kondom yang sesuai ukuran 

ilustrasi kondom (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)

Kondom sobek bisa jadi karena ukuran kondom yang digunakan terlalu kecil. Sebaiknya dicek dulu ukuran kondom yang tepat agar lebih nyaman dipakai, karena setiap penis memiliki ukuran yang berbeda saat ereksi. Mengutip Healthline, kondom yang tepat, harus pas dan tidak mudah bergeser atau berubah posisi.

Ukuran kondom yang tidak sesuai dengan penis saat ereksi, bisa menyebabkan kondom robek dan rusak. Sehingga alat kontrasepsi tersebut tak bisa lagi berfungsi maksimal ketika digunakan. Cobalah dengan membeli beberapa merek dengan ukuran berbeda dan cek mana yang paling dirasa pas dan nyaman.

2. Cek tanggal kedaluwarsa 

ilustrasi kondom (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)

Seperti barang lain pada umumnya, kita perlu mengecek tanggal kedaluwarsa produk yang dibeli. Pastikan sewaktu membeli kondom dilihat kapan kedaluwarsanya. Begitu juga ketika akan digunakan, cek kembali. Waktu terbaik pemakaian, tentu saja sebelum lewat batas waktu.

Fungsi kondom akan melemah saat sudah lewat batas waktu. Demi menghindari insiden kondom sobek, jangan malas untuk membaca kembali batas masa pemakaian. Bila sudah melebihi waktu, sebaiknya dilembiru saja, alias beli baru.

Baca Juga: 5 Hal yang Dapat Merusak Kondom, Bikin Efektivitasnya Menurun

3. Simpan di tempat yang tepat 

ilustrasi kondom (pexels.com/cottonbro)

Menyimpan kondom tidak bisa di sembarang tempat. Melansir dari Very Well Health, meskipun tanggal kedaluwarsa masih lama, kondom yang disimpan di tempat yang suhunya terlalu panas seperti dompet, akan mudah sobek.
Temperatur suhu dan cahaya dapat memengaruhi ketahanan kondom itu sendiri.

Itu sebabnya pengemasan kondom disertakan lubrikasi dalam bungkusnya agar kondom tidak mengering. Menyimpan di kamar mandi pun masih kurang tepat, karena suhunya dapat berubah-ubah. Simpanlah kondom pada suhu ruang atau di tempat teduh. Bisa juga disimpan di condom holder untuk menjaga agar kondom tidak rusak saat bepergian.

4. Pakai pelumas berbahan dasar air  

ilustrasi kondom (pexels.com/cottonbro)

Kondisi vagina yang minim pelumas, bukan saja menyebabkan vagina nyeri, tapi juga memperbesar risiko kondom sobek. Untuk membuat penetrasi lebih mulus dan nyaman, dibutuhkan pelumas. Pilihlah  pelumas dengan bahan yang tepat. Pastikan untuk hanya menggunakan pelumas seks berbahan dasar air ketika menggunakan kondom lateks.

Mengutip Medical News Today, hindari pelumas berbahan dasar minyak seperti petroleum jelly, karena dapat merusak bahan kondom berbasis lateks. Hal ini berisiko merobeknya kondom serta mengakibatkan sensasi terbakar pada vagina dan area sekitarnya. Untuk itu, pilihlah pelumas berbahan dasar air. Ini aman untuk kondom maupun vagina.

Baca Juga: 8 Fungsi Kondom saat Berhubungan Intim, Harus Tau!

Verified Writer

Malika Nabilla Larasati

Senang dengan berita unik dan menarik? Jadilah penulis!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya