Ini 5 Cara Jelaskan pada Anak Saat Ketahuan Sedang "Membuat Adiknya"

08 Feb 2019, 22:09 WIB

fatherly.com

Salah satu hal yang ditakutkan oleh para orangtua ketika mereka sedang melakukan urusan “bisnis pribadi” adalah kepergok oleh sang anak, ya, di tengah proses penumpahan segala hasrat birahi. Tak bisa dipungkiri itu adalah momen yang sangat memalukan bagi para orangtua dan seringkali memberikan serangan panik tersendiri.

Banyak yang tidak mengetahui bagaimana cara yang tepat untuk menangani momen tak terperkirakan itu hingga yang terkena getahnya adalah sang anak. Padahal mereka sendiri tak mengetahui apa-apa.

Tanpa penjelasan yang jelas, mereka dapat mengartikan kondisi tersebut sebagai hal lain. Karena itulah, ada baiknya kamu para orang tua mengetahui beberapa cara untuk mengatasi momen mengejutkan tersebut.

1. Jangan berpura-pura itu tidak pernah terjadi

youthvillage.co.ke

Berpura-pura tidak melakukan seks malahan akan membuat semuanya canggung. Kamu merasa aneh, anak juga akan merasa curiga. Terlebih anak-anak tidak menyukai rahasia sehingga itu akan membuat semuanya susah dijelaskan.

2. Jangan pula memarahi mereka

today.com

Beberapa orangtua malahan memarahi anak mereka hanya karena terkena serangan panik. Bentakan dan berbagai bentuk amarah lainnya hanya akan membuat anak-anak merasa bingung dengan kesalahan apa yang mereka buat.

Sebisa mungkin tunjukkan suasana tetap tenang. Itu bisa dilakukan dengan mengatakan, “hei, kami tidak tahu kamu sedang ada di situ."

3. Lebih baik dijelaskan secara langsung

torontodivorcelaw.com

Anak-anak tidak akan mengalami traumatis lantaran hanya melihat orangtuanya berhubungan seks. Malahan itu mungkin bisa menjadi waktu yang tepat untuk menjelaskan dan memberikan edukasi seks.

Tentu saja kamu harus memperhatikan bagaimana cara menyampaikannya,namun tak perlu detail. Lagipula jika anakmu sudah berumur enam tahun ke atas, mereka seharusnya sedikit banyak sudah memiliki pengetahuan tentang seks, sehingga lebih mudah untuk menjelaskannya.

4. Perhatikan baik-baik emosi mereka

forbes.com

Kamu bisa menanyakan kepada anak-anak ada gerangan apa mereka sampai mendatangi kamarmu. Mungkin mereka sedang menginvestigasi suara aneh yang datang dari kamarmu atau mungkin saja mereka juga mengalami mimpi buruk.

Intinya adalah perhatikan emosi anak-anak. Jika mereka takut atau semacamnya, nyamankan mereka dengan memeluknya atau berikan gestur menyamankan lainnya.

5. Jelaskan secara detail setelah beberapa waktu

cookinglight.com

Kamu bisa menunggu menjelaskan detailnya setelah beberapa waktu, seperti di pagi hari saat sarapan dan beberapa jam setelah kepergok. Dari sini, pembicaraan seputar seks akan lebih mudah dan dapat mengalir dengan baik. Percayalah, membicarakan ini dalam konteks edukasi akan sangat baik untuk masa depan anak-anak.

Menjadi orang tua memang memiliki banyak halangan dalam mengajarkan buah hati, namun bukan berarti itu tidak mungkin. Selalu berusahalah untuk tetap tenang karena anak-anak, yang cukup sensitif terhadap suasana.