10 Film Reza Rahadian yang Bernuansa Religi, Pernah Jadi Pria Kasar!

Jika ditanya genre atau peran seperti apa yang belum pernah didapatkan oleh Reza Rahadian, sepertinya jawaban yang tepat pasti kebanyakan mengatakan tidak ada. Sebab, aktor yang menjadi ketua komite FFI di tahun 2021 sampai 2023 ini terbilang sangat sering membintangi film dan selalu berhasil.
Bertepatan dengan momen bulan suci Ramadan, banyak film bernuansa religi yang pernah dibintangi oleh aktor Reza Rahadian. Yuk, simak!
1. Dipasangkan dengan Revalina S. Temat di film Perempuan Berkalung Sorban (2009), Reza Rahadian menjadi seorang suami kasar dan tidak setia

2. Melalui perannya sebagai Zein yang berjuang untuk memberangkatkan haji yang ibu di Emak Ingin Naik Haji (2009), Reza diganjar banyak penghargaan

3. Mengangkat cerita cinta beda agama, Rosid padahal berasal dari keluarga yang sangat agamis di 3 Hati Dua Dunia, Satu Cinta (2010)

4. Mengangkat ide cerita toleransi dalam beragama, Reza kembali dipertemukan dengan Revalina S. Temat di film Tanda Tanya (2011)

5. Menjadi kepala dari keluarga yang sangat agamis dan hangat, Reza harus berpisah karena bencana tsunami di Hafalan Shalat Delisa (2011)

6. Mendapatkan banyak ujian, Fikri (Reza Rahadian) menjadi sadar kalau ini menjadi bentuk cinta tuhan kepadanya di Ketika Tuhan Jatuh Cinta (2014)

7. Berprofesi sebagai seorang dokter, Reza jatuh hati kepada perempuan yang masih berstatus sebagai istri orang di Surga yang Tak Dirindukan 2 (2017)

8. Mempunyai peran yang berbeda, kali ini Reza menjadi pria yang dahulu sempat melakukan kesalahan di Surga yang Tak Dirindukan 3 (2021)

9. Menjadi cameo di Insya Allah Sah (2017), film yang dibintangi Titi Kamal ini menyajikan cerita komedi yang dibalut dengan pesan agama mendalam

10. Berperan sebagai Tjokroaminoto di Buya Hamka (2023), film ini menggabungkan unsur perjuangan pahlawan nasional yang dilakukan ulama besar

Uniknya dari film-film di atas yang diperankan oleh Reza Rahadian, dia tidak selalu mendapatkan peran baik atau protagonis. Reza mendapatkan banyak peran yang beragam, dimulai dari pria kasar, pria yang membangkang, hingga terbaru menjadi sumber inspirasi bagi ulama besar Indonesia, di film Buya Hamka.
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.