3 Festival Film Terbaik yang Digelar Tiap Awal Tahun, Siap-Siap!

Tiap akhir Januari, Sundance Film Festival diadakan di Utah, Amerika Serikat. Sundance kerap dijuluki festival yang ramah buat para pendatang baru dan independen. Mereka juga tak ragu mewadahi hampir semua genre, termasuk horor, thriller, dan komedi yang biasanya tak sering mengisi line-up festival film ternama. 

Menariknya, Sundance, seperti Cannes Film Festival, mewajibkan pembuat film untuk memastikan film submisi mereka belum pernah tayang di manapun. Ketentuan itu yang bikin Sundance terasa eksklusif, selain tentu kurasi filmnya yang ciamik.

Tak sedikit film legendaris yang tayang perdana di acara tersebut. Seperti Get Out (2017), Whiplash (2014), Reservoir Dogs (1992), Boyhood (2014), dan Before Sunrise (1995). 

Disebut 1 dari 5 festival terbaik dan terbesar di dunia, Berlin International Film Festival atau yang dikenal juga dengan sebutan Berlinale ternyata diadakan tiap awal tahun. Tepatnya pada Februari tiap tahunnya.

Berlinale cocok buat penjelajah sinema dunia karena mereka menerima submisi dari berbagai negara. Opsinya bisa dibilang sangat lengkap serta beragam. 

Jenis penghargaan mereka juga relatif beragam bila dibanding festival lainnya macam Cannes dan Venice Film Festival. Ini sesuai dengan jumlah film yang mereka tayangkan pula.

Drama dan komedi masih jadi genre yang mendominasi festival film di Jerman itu, tetapi yang biasanya jadi sorotan karena akhirnya sering dapat Oscar adalah jebolan mereka di genre dokumenter. No Other Land (2024) dan Dahomey (2024) adalah beberapa  contohnya. 

Sama seperti Sundance, South by Southwest (SXSW) Film Festival juga sering disebut platform ideal untuk sineas indie dan debutan. SXSW sebenarnya sebuah festival seni yang gak hanya meliputi film, tetapi juga musik, kultur, teknologi, dan lain sebagainya. Khusus buat festival filmnya, SXSW adalah spot ideal untuk menemukan film-film independen berkualitas. 

Dev Patel dan Jim Cummings adalah beberapa tokoh yang kariernya naik berkat festival film awal tahun itu. Sayangnya, saking unik dan eksperimentalnya, tak sedikit film SXSW yang susah dapat distributor.

Beda dengan Cannes, Venice, Sundance, dan Berlinale yang cepat banget diserbu distributor besar. Ini yang bikin kadang film-film jebolan SXSW agak susah buat diakses. 

Festival film memang gak pernah gagal memukau penggila sinema. Rasanya ingin menonton film-film baru itu sampai puas. Sayang, kadang jarak dan rekening tidak mendukung.