3 Film Marvel Berlatarkan Masa Lalu, Penuh Nuansa Nostalgia!

Film superhero, khususnya di Marvel Cinematic Universe (MCU), sering mengusung tema futuristik. Saat itu, teknologi bumi sudah sangat maju dan lebih menonjolkan genre fiksi ilmiahnya.
Namun, ada juga film Marvel berlatar masa lalu, di mana kemajuan teknologi masih sangat minim dan sederhana. Nuansa vintage di film Marvel memberi penonton kesan nostalgia yang menyenangkan.
1. Captain America: The First Avengers (2011)

Captain America: The First Avengers salah satu film yang mengawali kejayaan waralaba MCU. Namun, beda dengan Iron Man (2008) dan The Incredible Hulk (2008), film ini punya atmosfir yang sangat berbeda. Alih-alih menunjukkan zaman modern dengan bumbu fiksi ilmiah, kita diajak kembali ke pertengahan abad ke-20 saat Perang Dunia II.
Film ini berlatar 1942, di mana Steve Rogers menjadi prajurit super pertama yang berhasil diciptakan. Setelah berhenti menjadi bahan propaganda dan terjun ke medan tempur, Rogers akhirnya memimpin pasukan khusus tentara America untuk memerangi Nazi dan pasukan khusus mereka, Hydra.
Film ini terasa antik dengan vibes seperti film perang semacam Saving Private Ryan (1998) dan Pearl Harbour (2001). Film ini juga tak lupa menampilkan drama peperangan dan romansa manis antara prajurit yang cukup populer di kala itu.
2. Captain Marvel (2019)

Siapa sangka film Captain Marvel (2019) berlatar di tahun 90-an. Di awal film memang kita disajikan Planet Hala bernuansa futurustik dan jauh lebih modern dari bumi. Namun, begitu cerita beralih ke bumi, kita disambut dengan suasananya yang gak asing dengan mobil-mobil sedan klasik, bangunan minimalis, dan gaya berpakaian semi formal yang mencerminkan era 90-an banget.
Ternyata, film ini mengambil latar waktu 1990-an, di mana saat itu ancaman alien tak sefrontal zaman Avengers. Film ini juga memberikan kita kisah masa muda Nick Fury sebelum jadi direktur utama S.H.I.E.L.D.
Captain Marvel menceritakan Carol Denvers, pilot angkatan udara yang mendapat kekuatan kosmik setelah kecelakaan uji coba. Carol harus menguak konspirasi ras alien bernama Skrull yang bisa berubah bentuk dan menyusup di antara manusia di bumi. Dalam aksinya, Carol tidak sendiri, ia mendapat bantuan dari agen Nick Fury dan rekanya sesama pilot, Maria Rambeau.
Film garapan sutradara Anna Boden dan Ryan Fleck ini sukses menangkap vibes era 90-an yang bikin nostalgia banget. Buat kamu generasi 90-an, pasti bakal suka film ini!
3. Werewolf By Night bersetting (2022)

Werewolf By Night (2022) adalah film eksklusif Disney+ berbasis dari komik Marvel. Film ini terbilang unik, karena menonjolkan nuansa noir dan mengandung sedikit genre horror.
Keunikan film ini adalah pengunaan gaya layaknya film hitam putih ala film pertengahan abad-20 dengan musik dan sinematografi yang spot-on. Kenapa dibikin gaya film jadul? Karena film ini berlatar 1985, sebelum para Avengers eksis.
Werewolf by Night menceritakan pemburu monster bernama Jack Russel yang bergabung dalam ajang kompetisi perburuan monster untuk menentukan pemimpin baru asosisasi pemburu monster yang baru saja ditinggal pemimpinya. Di sana, Jack bertemu Elsa Bloodstone yang juga menginginkan batu bertuah Bloodstone yang akan jadi hadiah bagi pemenang.
Satu yang bikin film ini berhasil menangkap nuansa film noir di tahun 80-an adalah minimnya penggunaan CGI dan lebih ke practical effect, seperti kostum dan makeup. Namun, presentasi wujud werewolf dari Jack Russel benar-benar melebihi ekspektasi.
Film di atas bisa kamu tonton jika pengin nonton film Marvel yang minim nuansa futuristik ala masa depan. Jika punya rekomendasi lain, tuliskan dalam kolom komentar ya!