5 Anime yang Cocok Diadaptasi Menjadi Game Bertarung

Dengan mengangkat konsep viking, Vinland Saga sangat mirip dengan game Assassin's Crees Valhalla yang sangat kental dengan nuansa Nordik. Meskipun mungkin Vinland Saga memiliki potensi yang kecil, namun anime ini sudah memenuhi syarat untuk diadaptasi ke dalam sebuah video game.

Karakter-karakter seperti Thorfinn, Canute, Thorkell, Askeladd, Bjorn, dan yang lainnya akan menjadi karakter yang menghiasi game ini, sekaligus menjadi karakter-karakter yang dapat kamu gunakan untuk bertarungan. Game juga dapat menambahkan karakter-karakter manga seperti Hild, Einar, dan Sigurd untuk membuat game ini semakin menarik dengan banyaknya pilihan karakter.

Atsushi Okubo adalah mangaka hebat yang sudah menciptakan seri brilian seperti Soul Eater dan Fire Force. Sebenarnya, kedua seri karya Okubo sangat cocok untuk diadaptasi menjadi sebuah video game. Hanya saja, Soul Eater akan lebih cocok untuk game bertarung.

Karakter dalam Soul Eater menggunakan senjata yang disebut dengan Senjata Iblis, jadi game ini akan menjadi game berbasis senjata seperti Soul Calibur. Karena Senjata Iblis ini hidup, itu juga dapat digunakan untuk menciptakan sistem dan mekanisme yang lebih unik.

Sebenarnya, Tokyo Ghoul sudah mendapatkan adaptasi game survival yang dirilis pada November 2019 lalu, bernama Tokyo Ghoul: re Call to Exist. Sayangnya, game tersebut terbilang gagal dalam penjualan, meskipun sebenarnya game tersebut cukup layak untuk dimainkan.

Setiap Ghoul dalam seri ini memiliki senjata unik yang dikenal dengan Kagune. Game mungkin dapat menambahkan Kagune sebagai sistem kekuatan yang sama, untuk membuat game ini semakin menarik. Hanya saja, game ini mungkin akan memiliki masalah pada karakter, karena sebagian besar karakter dalam seri ini sangat jahat dan dibenci oleh penggemar Tokyo Ghoul. 

Megalo Box adalah anime yang baru saja dirilis pada 2018 lalu. Seri ini berfokus pada Joe, seorang petinju yang ingin meraih puncak dunia Tinju Megalo tanpa menggunakan Gear, kerangka robot yang dipasang oleh para petinju untuk membuat serangan mereka menjadi lebih bervariasi dan mematikan.

Jika saja Hajime no Ippo tidak memiliki adaptasi video game, Megalo Box mungkin akan menjadi game yang akan laku keras. Meskipun begitu, Megalo Box memiliki sesuatu yang tidak dimiliki Hajime no Ippo: perlengkapan yang dapat disesuaikan dengan Gear. Gear mungkin akan menjadi aspek terbesar yang dapat membuat game ini semakin menarik.

The God of High School adalah seri yang baru saja dirilis, sehingga tidak mengherankan jika seri ini belum memiliki adaptasi video game. Anime yang diadaptasi dari komik Webtoon ini bercerita tentang sederet seniman bela diri yang diperkuat dengan kekuatan super yang diberikan oleh Dewa dan dikenal dengan Charyeok.

Seni bela diri dan sihir yang digunakan membuat seri ini sangat layak untuk diadaptasi ke dalam game bertarung. Terlebih, seri ini juga berfokus pada turnamen God of High School, membuat game ini akan menjadi game yang diminati oleh pecinta game bertarung.

Game bertarung memang selalu menjadi game yang sangat diminati oleh para pecinta game. Namun, game bertarung akan semakin menarik jika diadaptasi dari sebuah seri anime populer yang disukai oleh banyak orang. Bagaimana pendapatmu? Apakah kamu setuju jika kelima anime di atas diadaptasi ke dalam video game?