6 Perbedaan Cherry Magic Thailand dan Jepang, TayNew Gemas!

Akhirnya Cherry Magic Thailand sudah tayang sejak 9 Desember 2023. Adaptasi dari manga BL dan JDrama laris manis ini sudah ditunggu-tunggu sejak diumumkan tahun lalu. Selain karena cerita yang menarik, ini juga jadi ajang reuni Tay Tawan dan New Thitipoom sebagai lawan main di serial.
Diadaptasi dengan setting negara berbeda, sudah pasti ada beberapa perbedaan pula di antara cerita Cherry Magic Thailand dengan versi Jepangnya. Sama-sama punya kelebihan, menarik rasanya mengulik perbedaan dari serial Cherry Magic versi TayNew vs Keita Machida x Eiji Akaso berikut ini.
1. Achi di Cherry Magic Thailand mencari tahu sendiri tentang kekuatan ajaib yang muncul pada perjaka berusia 30 tahun

Drama ini menceritakan mitos bahwa seseorang yang tak pernah punya pasangan hingga usia 30 tahun akan memiliki kekuatan ajaib. Hal itu lah yang terjadi pada sang tokoh utama Adachi (Eiji Akaso) di versi Jepang atau Achi (New Thitipoom) dalam versi Thailand.
Menyongsong ulang tahunnya yang ke-30, Achi yang merasa kurang pede dengan pencapaiannya selama ini, Googling soal apa saja yang seharusnya dimiliki orang dewasa di usia kepala tiga. Dari sana ia menemukan mitos tersebut.
Sementara di versi Jepang, Adachi punya senior usil bernama Urabe (Suzunosuke) senpai. Seniornya ini lah yang pertama kali menakuti Adachi dengan mitos tersebut. Tapi, ternyata akhirnya terjadi sungguhan.
2. Rock adalah pegawai baru yang lebih dekat dengan Achi. Sementara di versi Jepang, Rokaku adalah junior yang bekerja di bawah Kurosawa

Dalam Cherry Magic Thailand diceritakan bahwa Rock (Sing Harit) adalah pegawai yang baru banget masuk. Achi pun ditunjuk sebagai pembimbingnya di masa orientasi. Tak heran jika keduanya sering terlihat bersama sehingga Rock pun tampak nempel dengan seniornya itu.
Berbeda dengan versi Jepang, Rokaku memang pegawai junior, namun ia sudah bekerja beberapa waktu dan berada di bawah bimbingan Kurosawa (Keita Machida). Alih-alih dengan Adachi, awalnya Rokaku lebih mengidolakan Kurosawa dan mengikutinya kemana-mana.
3. Cherry Magic Thailand menceritakan awal mula Jinta memelihara kucing jalanan yang ternyata juga dirawat Min

Di drama BL terbaru GMMTV ini, diceritakan awal mula Jinta (Junior Panachai), novelis sahabat Achi, mengadopsi kucing yang ditemukannya di jalanan. Rupanya, kucing itu juga sering diurus dan diberi makan oleh Min (Mark Jiruntanin) seorang kurir yang sering bertugas di sekitar kediaman Jinta.
Sementara itu di versi Jepang, Tsuge (Kodai Asaka) digambarkan sudah memelihara Udon, kucing liar yang ditemukannya, selama beberapa waktu. Akhirnya takdir mempertemukannya dengan Minato (Yutaro) yang sedang mengantarkan barang ke rumah Tsuge. Minato pun mengenali Udon sebagai kucing yang pernah ia beri makan dulu.
4. Adegan ikonik Karan mengenali tahi lalat di leher Achi terjadi sebelum lembur bersama

Fans Cherry Magic mungkin tak akan lupa adegan ikonik ini. Achi akhirnya yakin bahwa dirinya bisa membaca pikiran orang lain, setelah Karan (Tay Tawan) dengan tepat menyebut Achi memiliki tahi lalat di leher. Padahal Achi sendiri tadinya tak tahu!
Bedanya, di versi Thailand adegan ini terjadi di pertengahan saat Achi baru merayakan ulang tahunnya. Sementara di versi Jepang, hal ini berlangsung saat Adachi dan Kurosawa terpaksa lembur bareng. Selain itu di versi tersebut, Kurosawa tidak membelikan kue ulang tahun untuk Adachi seperti yang dilakukan Karan untuk Achi.
5. Yang meminta tolong dan membuat Achi lembur ditemani Karan adalah Rock. Sementara di versi Jepang gegara Urabe senpai!

Ini juga salah satu babak ikonik dan penting dalam cerita Cherry Magic. Hubungan Achi dan Karan, yang tadinya bak pungguk dan rembulan, jadi semakin dekat sejak mereka lembur berdua. Dalam versi Cherry Magic Thailand, Achi berbaik hati membantu Rock yang tak bisa lembur karena ada kencan penting.
Sementara di versi Jepang, Adachi ditekan oleh senior Urabe untuk membantunya agar bisa dinner bareng sang istri. Kurosawa pun mengambil kesempatan ini untuk membantu sekaligus PDKT dengan Adachi!
Walau sama-sama setuju menolong teman sekantor, Achi tampak lebih ikhlas ya daripada Adachi!
6. Ada karakter baru di Cherry Magic Thailand dan ada pula yang tidak ada dibanding versi Jepang

Sebenarnya alasan beberapa adegan di atas berbeda adalah pengaruh munculnya karakter baru dan adanya karakter yang ditiadakan di Cherry Magic Thailand. Dalam versi TayNew, karakter Urabe senpai tidak ada. Tapi kita akan melihat sosok Bu Dujdao, senior Achi yang sudah menganggapnya seperti putranya sendiri.
Di versi Thailand, Achi juga diceritakan punya seorang bibi yang merawatnya selama bekerja di kota. Sementara itu, di versi Jepang Adachi hanya tinggal seorang diri di Tokyo dalam sebuah apartemen kecil.
Walau terdapat beberapa perbedaan, namun adaptasi Cherry Magic Thailand tetap digarap dengan apik dan punya daya tarik tersendiri, lho! Bagi yang penasaran, kamu bisa menyaksikan kisah cinta pegawai kantoran ini di YouTube GMMTV setiap Jumat pukul 20:30 WIB!