7 Fakta Nicholas Saputra dan Dian Sastro di Film "Aruna dan Lidahnya"

Gak cuma menceritakan tentang kuliner di berbagai daerah di Indonesia, cerita ini juga melibatkan kisah 4 orang yang berteman dengan latar belakang yang berbeda di usia 30-an. "Film ini tentang 4 sahabat di umur 30 yang berbeda, film ini gak cuma tentang makanan, tapi juga obrolan yang dibahas di meja makan, asmara, kerjaan, persahabatan. Kita di sini memberi suguhan yang berkualitas," ungkap Muhammad Zaidy selaku produser.

Film ini adalah persembahan kedua dari Palari Fils setelah sukses dengan film Posesif yang meraih banyak penghargaan. Ingin menyajikan hal yang berbeda, Palari Films yang sebelumnya menceritakan tentang kisah remaja SMA, di sini akan menceritakan kehidupan orang yang lebih dewasa dalam sosok Aruna, Farish, Bono, dan Nad.

"Di sini ngomongin setuju gak setuju pro kontra apakah masih berteman kalau gak sepakat dalam sebuah persahabatan," ungkap Meiske Taurisia.

Bukan film yang serius, film ini sangat mudah diserap, friendly, light tapi juga punya pesan tentang kehidupan tapi disampaikan dengan simpel. Karakternya pun dibuat sesuai dengan karakter orang yang biasa kita temukan di kehidupan sehari-hari. "Sebenarnya Bono karakter yang sering ditemui sehari-hari, suka makan dan suka masak," ungkap Nicholas Saputra.

Dipertemukan kembali kesekian kalinya sebagai lawan akting tentunya Nicholas sangat mengenal Dian Sastro, terlebih film yang mereka mainkan sukses sekali.

"Saya terakhir main film sama Dian itu 3 tahun lalu, kita tahulah work ethic lebih paham jadi lebih lancar. Dian sangat profesional, secara teknis kita sangat tahu cara kerja masing-masing, kita sering sharing karena teman SMA dia teman saya juga kita di lingkungan yang sama."

Jika kita sudah lekat dengan karakter Dian Sastro sebagai Cinta yang emosional, di sini Dian akan berperan sebagai cewek single di usia 30-an yang hobi makan dan bertemu dengan sosok Farih yang menganggap makan adalah sesuatu yang biasa saja.

"Di sini saya tertantang karena harus menertawakan di sendiri, harus luwes," tutur Dian Sastro.

Nicholas pun menambahkan, "Saya punya karakter yang dekat dengan Bono tapi gak pernah saya tunjukkan sebelumnya."

Meski sudah kenal sejak tahun 2000 di film AADC, dengan cerita yang sangat jauh berbeda dengan film mereka sebelumnya, ini menjadi tantangan bagi Dian maupun Nicholas Saputra.

"Kita kenal dari tahun 2000, jadi ini sebenarnya menarik banget, bekerjasama dengan Nico kita selalu dipasangkan sebagai couple. Ini film pertama yang ditawarkan kepada kita berdua tapi menawarkan dinamika yang berbeda."

Gak banyak orang tahu kalau Nicholas memiliki kesamaan dengan karakter Bono di film "Aruna dan Lidahnya". Nicholas ternyata hobi dan jago masak lho! Meski bukan menjadi chef profesional seperti Bono, Nicholas mengaku sudah hobi masak sejak kuliah dulu sehingga tidak begitu sulit bagi Nicholas untuk memerankan karakter Bono. Berkat film ini Nicholas juga mengaku berat badannya naik hingga 3 kilogram guys.

Nah itu dia 7 fakta tentang Nicholas Saputra dan Dian Sastro yang kembali dipertemukan di film "Aruna dan Lidahnya" yang akan tayang September nanti. Siapa nih yang sudah gak sabar melihat mereka?