9 Rekomendasi Film dan Serial Terbaik Diego Luna, Ada Andor!

Setahun setelah membintangi Before Night Falls (2000) bareng Javier Bardem dan Johnny Depp, Diego Luna digandeng Alfonso Cuarón untuk bermain dalam film arahannya, Y Tu Mamá También. Bergenre road movie, film ini mempertemukannya dengan Gael García Bernal dan Maribel Verdú.

Y Tu Mamá También berfokus pada sepasang sahabat, Julio dan Tenoch (Bernal dan Luna), yang menyukai wanita yang sama, Luisa (Verdú). Ketiganya pun memulai sebuah perjalanan darat yang diwarnai oleh seks, pengkhianatan, hingga tekanan sosial.

Seperti judulnya, Frida dibuat berdasarkan kisah hidup Frida Kahlo, pelukis kenamaan asal Meksiko yang terkenal lewat karya-karyanya macam The Two Fridas (1939) dan The Broken Column (1944). Dalam film ini, sosok sang maestro lukis diperankan oleh Salma Hayek.

Selain kareir melukisnya, Frida pun turut menyinggung kehidupan pribadi Kahlo sebagai individu yang romantis. Salah satu yang disorot adalah hubungannya dengan sang mantan kekasih, Alejandro Gonzalez Arias (Diego Luna).

Jangan ngaku fans berat Steven Spielberg kalau belum menonton The Terminal, film arahannya yang dibintangi oleh Tom Hanks, Catherine Zeta-Jones, Stanley Tucci, Zoë Saldaña, dan Diego Luna. Film ini memiliki premis menarik, yakni tentang seorang pria yang terjebak di Bandara John F. Kennedy selama 9 bulan akibat kudeta di negara asalnya.

Uniknya, kisah Viktor Navorski (Hanks) dalam The Terminal terinspirasi dari kisah nyata Mehran Karimi Nasseri, pengungsi asal Iran yang tinggal di Bandara Charles de Gaulle, Paris selama 18 tahun. Gimana, tertarik menonton The Terminal?

Kesuksesan Y Tu Mamá También (2001) membuat Diego Luna kembali dipertemukan dengan sang sahabat, Gael García Bernal, dalam Rudo y Cursi. Bergenre komedi, film ini diproduseri oleh tiga sineas besar, Alfonso Cuarón, Alejandro González Iñárritu, dan Guillermo del Toro.

Dalam Rudo y Cursi, Luna dan Bernal berperan sebagai Beto dan Tato, sepasang saudara tiri yang bercita-cita menjadi pemain sepak bola profesional. Namun, ketika salah satu dari mereka ditawarkan menjadi atlet, persaingan kocak di antara keduanya pun dimulai.

Selain Frida, film biopik lain yang juga pernah dibintangi oleh Diego Luna adalah Milk. Disutradarai oleh Gus Van Sant (Good Will Hunting), Milk berkisah tentang kehidupan Harvey Milk (Sean Penn), pria homoseksual pertama yang meraih posisi penting di pemerintahan San Fransisco.

Dalam film ini, Luna tampil sebagai salah satu kekasih Milk, Jack Lira. Meski cuma tampil sebentar, rasa depresi yang dirasakan oleh Lira berhasil tersampaikan dengan baik berkat aktingnya yang gemilang. Kamu sendiri sudah menyaksikan penampilan Luna dalam film peraih delapan nominasi Oscar ini belum, nih?

Kalau suka film fiksi ilmiah, Kamu wajib menyaksikan Elysium yang dibintangi Diego Luna bersama Matt Damon dan Jodie Foster ini. Diarahkan oleh Neill Blomkamp (District 9, Chappie), film ini berlatar di sebuah stasiun luar angkasa mewah tempat manusia tinggal di masa depan.

Meski mengedepankan sajian aksi bombastis dan latar futuristik, Elysium pun tak luput melempar kritik sosial yang menggigit. Tiga di antaranya yakni tentang masalah ledakan populasi, eksploitasi pekerja, hingga sistem peradilan yang "tumpul ke atas dan tajam ke bawah."

Kepopuleran Diego Luna kian meroket ketika memerankan Cassian Andor dalam Rogue One: A Star Wars Story, prekuel dari Star Wars: Episode IV – A New Hope (1977). Dalam film ini, Luna beradu peran dengan sejumlah aktor peraih awards, seperti Felicity Jones, Ben Mendelsohn, Riz Ahmed hingga Forest Whitaker.

Alur cerita dalam Rogue One: A Star Wars Story mencakup perjuangan Rebel Alliance dalam merebut Death Star, senjata pamungkas milik Galactic Empire. Saking populernya, film arahan Gareth Edwards ini berhasil meraup keuntungan hingga 1,1 miliar dolar AS!

Tak hanya film, akting ciamik Diego Luna juga dapat kamu saksikan dalam serial Netflix yang berjudul Narcos: Mexico. Tayang selama tiga musim, serial kriminal ini menampilkan Luna sebagai Miguel Ángel Félix Gallardo, pemimpin salah satu kartel narkoba paling berbahaya dan brutal di Meksiko.

Bukan rekaan, karakter yang dibawakannya tersebut dibuat berdasarkan bos gangster yang pernah eksis di era 70 hingga 80-an. Selain Luna, Narcos: Mexico turut menampilkan sederet aktor berdarah latin kenamaan, seperti Michael Peña dan Tenoch Huerta.

Kesuksesan Rogue One: A Star Wars Story (2016) menggugah Lucasfilm untuk membuat prekuelnya dalam format serial. Bertajuk Andor, serial ini kembali menampilkan Diego Luna sebagai sang karakter tituler.

Andor mengisahkan kehidupan Cassian Andor (Luna) sebelum bergabung dengan Rebel Alliance. Alkisah, Andor adalah seorang pencuri yang skeptis terhadap hal berbau revolusi. Namun, ketika melihat planetnya dihancurkan oleh Galactic Empire, ia akhirnya memutuskan untuk melawan.

Tiga episode perdananya sudah tayang sejak 21 September kemarin, lho. Tunggu apa lagi? Yuk, langsung tancap gas ke Disney+!

Selalu mempersembahkan akting memesona, tak heran jika Diego Luna kerap ditunjuk untuk memerankan karakter yang ikonik. Oleh karena itu, penampilannya dalam sembilan film dan serial di atas pantang banget kalau kamu lewatkan begitu saja.