10 Sutradara Sukses yang Awali Karier Lewat Film Alternatif, Cerdas!
Berbagai Sumber
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Perfilman Indonesia mulai menunjukkan kualitas terbaiknya. Sutradara yang mengawali karier melalui film alternatif mulai membuktikan eksistensi mereka di dunia hiburan mainstream.
Tidak hanya film yang menghibur saja yang mulai digemari masyarakat. Film-film festival juga mulai dinikmati berbagai kalangan.
Joko Anwar hingga Yandy Laurens, simak yuk 10 sutradara yang mengawali kariernya sebagai sineas film alternatif!
1. BW Purbanegara mulai dikenal masyarakat melalui filmnya yang bejudul Ziarah (2016). Meski memproduksi film panjang, BW tetap bisa bebas menentukan apa yang ingin dia sampaikan dalam film tersebut. Doremi & You (2019) merupakan film besutan terbarunya
Instagram.com/bewe_bw/2. Istirahatlah Kata-Kata (2017) karya Yosep Anggi Noen juga sempat booming pada masanya. Film yang membahas tentang Wiji Thukul ini menarik perhatian penikmatnya. Tahun ini Yosep kembali bersinar lewat filmnya The Science of Fictions (2019)
Instagram.com/anggienoen/3. Kamila Andini sutradara Sekala Niskala (2018) berhasil mencuri perhatian masyarakat. Putri dari Garin Nugroho ini pernah merilis film Laut Bercermin (2011) dan dibintangi oleh Reza Rahadian
Instagram.com/kamilandini/4. Suami dari Kamila Andini, yaitu Ifa Isfansyah juga pernah menyutradarai film Pendekar Tongkat Emas (2014). Salah satu filmnya yang cukup terkenal adalah Hoax (2012)
Instagram.com/ifa_isfansyah/5. Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak (2017) menjadi salah satu film terbaik dari sutradara perempuan asal Indonesia ini. Film ini berhasil memenangkan beberapa penghargaan dan diminati masyarakat Indonesia
Instagram.com/moulysurya/Editor’s picks
Baca Juga: Banyak Ambil Latar Surabaya, Ini 7 Fakta Pembuatan "Aruna & Lidahnya"
6. Another Trip to the Moon (2014) menjadi debut film pertama Ismail Basbeth. Sedangkan, film Arini (2018) yang dibintangi Aura Kasih dan Morgan Oey cukup menyita perhatian publik
Instagram.com/ismailbasbeth/7. Edwin bersama Palari Films sudah merilis dua film yaitu Posesif (2017) dan Aruna & Lidahnya (2018). Sebagai salah satu sutradara film alternatif, karya-karyanya cukup diminati oleh masyarakat secara umum
Instagram.com/palarifilms/8. Kucumbu Tubuh Indahku (2019) karya Garin Nugraha sedang hangat diperbincangkan. Film terbarunya ini berhasil memenangkan Piala Citra FFI 2019 terbanyak. Guru Bangsa: Tjokroaminoto (2014) juga salah satu filmnya yang cukup menyita perhatian
Instagram.com/garin_film/9. Keluarga Cemara (2019) menjadi salah satu film remake yang fenomenal di awal tahun ini. Yandy Laurens sang sutradara juga pernah mengarahkan film Wan An (2012) dan beberapa web series yang menghibur
Instagram.com/yndlaurens/10. Joko Anwar sudah dikenal dengan berbagai karyanya yang melegenda. Mulai dari Pengabdi Setan (2017), Gundala (2019), dan Perempuan Tanah Jahanam (2019). Film Pintu Terlarang (2009) juga termasuk jajaran film yang dia sutradarai
Instagram.com/jokoanwar/Itu dia 10 sutradara yang mengawali kariernya sebagai sineas film alternatif! Joko Anwar, Yandy Laurens, Edwin, Ismail Basbeth, dan Ifa Isfansyah adalah deretan sutradara yang karyanya cukup digemari masyarakat dari berbagai kalangan.
Tapi buat kamu yang tertarik dengan film-film kelas festival, film-film BW Purbanegara, Garin Nugroho, Mouly Surya, Kamila Andini, dan Yosep Anggi Noen bisa jadi rekomendasi. Apresiasi film-film Indonesia, yuk!
Baca Juga: Cerita Joko Anwar Soal Film Ratu Ilmu Hitam: Body Horror Pertama!
Berita Terkini Lainnya
