Rocks memulai kariernya sebagai bajak laut dengan menyerang Mary Geoise.
Rocks merekrut krunya melalui Davy Back Fight.
Rocks sempat pergi ke Elbaf untuk merekrut Harald.
Rocks D Xebec tengah menjadi perbincangan yang hangat di kalangan penggemar One Piece. Bagaimana tidak, sang kreator, Eiichiro Oda, baru saja memberikan pengungkapan besar tentang tokoh legendaris yang satu ini. Melalui kilas balik Loki, Oda akhirnya mengungkapkan siapa sosok Rocks D Xebec yang sebenarnya.
Pada chapter 1.155, seri juga mengungkapkan bagaimana Rocks memulai perjalanannya sebagai seorang bajak laut. Daripada semakin penasaran, yuk, simak ulasan berikut!
Ketika baru saja memulai perjalanannya sebagai bajak laut, Rocks sudah berhasil membuat Pemerintah Dunia ketakutan. Bagaimana tidak, Rocks memulai perjalanannya dengan menyerang Mary Geoise yang saat itu sedang menggelar Reverie. Dalam sepanjang sejarah Pemerintah Dunia, itu kali pertama seseorang berani menyerang Mary Geoise dan menyusup ke Kamar Bunga, tempat Im bersembunyi.
Rocks tidak hanya menemui Im yang keberadaannya dianggap sebagai hal tabu. Namun, Rocks juga mengancam Im bahwa dirinya akan kembali ke Mary Geoise. Karena kekuatannya yang luar biasa, Pemerintah Dunia seolah tidak berdaya menghadapi Rocks.
Selama serangan tersebut, Rocks juga sempat bertarung dengan seorang Laksamana. Sayangnya, Laksamana tersebut berakhir dihabisi oleh Rocks. Laksamana yang bertarung dengan Rocks itu menerima luka fatal hingga akhirnya mati.
Tidak berhenti di situ saja, ketika melarikan diri, Rocks menyerang sebuah kapal yang mengangkut Upeti Langit. Rocks mencuri kapal tersebut dan membawa kabur sejumlah uang yang seharusnya diserahkan ke Pemerintah Dunia. Sejak saat itu, nama Rocks langsung terkenal sebagai bajak laut paling berbahaya di dunia. Meski begitu, Pemerintah Dunia tetap merahasiakan kekacauan yang disebabkan oleh Rocks pada Reverie 56 tahun yang lalu tersebut.
Davy Back Fight pertama kali diperkenalkan pada Long Ring Long Land Arc. Pada awalnya, Davy Back Fight diperkenalkan sebagai cara Foxy merekrut krunya. Namun, One Piece chapter 1.155 mengungkapkan bahwa Davy Back Fight juga digunakan oleh Rocks dalam merekrut krunya.
Davy Back Fight sendiri merupakan permainan tradisional bajak laut yang ditujukan sebagai penghormatan kepada sosok legendaris Davy Jones. Dalam permainan ini, dua kru akan bertarung satu sama lain atau memainkan suatu permainan. Kru yang kalah harus menyerahkan anggota atau Jolly Roger mereka ke musuh.
Pada chapter 1.155, seri mengungkapkan bahwa Rocks adalah seorang pemuja Davy Jones. Rocks memanfaatkan permainan Davy Back Fight untuk merekrut krunya. Meski begitu, semua orang yang direkrut oleh Rocks tampak sama sekali tidak memiliki loyalitas kepada kaptennya.
Shiki bahkan mengatakan bahwa sekalipun Rocks mati, hal tersebut tidak akan berpengaruh apa-apa pada mereka. Stussy juga setuju dengan Shiki. Dirinya bergabung dengan Bajak Laut Rocks karena Stussy melihat Rocks memiliki rencana yang sangat menguntungkan baginya.
Hal ini juga diwariskan kepada anak Rocks, Blackbeard. Sama seperti kru ayahnya, Bajak Laut Blackbeard juga tidak berdiri karena loyalitas ataupun pertemanan. Kepada Kuzan, Blackbeard pernah mengatakan bahwa krunya hanya terdiri dari orang-orang dengan kepentingan yang sama.
Sebelumnya, seri sempat mengungkapkan bahwa Loki sangat mengagumi sosok Rocks dan dirinya pernah ingin bergabung dengan Bajak Laut Rocks. Namun, Loki malah berakhir dihajar oleh Rocks dan dirinya tidak pernah bergabung dengan kru Rocks. Nah, ternyata, Rocks memang pernah pergi ke Elbaf.
Saat itu, Bajak Laut Rocks masih belum benar-benar dibentuk. Kelompok orang yang nantinya akan menjadi bagian dari Bajak Laut Rocks tersebut baru diisi oleh Whitebeard, Shiki, Miss Buckingham Stussy, Don Marlon, Ochoku, dan Ganzui. Di titik ini, mereka pergi ke Elbaf untuk merekrut Raja Harald.
Tentunya, itu bukanlah pertemuan pertama antara Rocks dengan Harald. Sebelumnya, mereka sempat beradu pedang dan Haki di Mary Geoise. Bentrokan Haoshoku Haki keduanya berhasil menumbangkan semua orang yang ada di sekitar mereka dalam radius 5 kilometer.
Rocks menyadari kekuatan dan potensi Harald. Itu sebabnya, Rocks ingin mengajak Harald untuk bergabung dengan krunya. Namun, Harald menolak karena dirinya tidak ingin berurusan dengan penjahat.
Saat itu, Elbaf masih membutuhkan bantuan dari negara-negara lain. Jika Raja Elbaf menjadi bajak laut, negara-negara lain mungkin akan hilang kepercayaan pada Elbaf. Itu sebabnya, Harald tidak bisa menerima tawaran Rocks.
Tidak mengherankan jika Rocks D Xebec berhasil menjadi tokoh paling legendaris dalam sejarah One Piece. Dari awal hingga akhir perjalanannya, Rocks selalu melakukan gebrakan besar. Tak heran kalau Pemerintah Dunia takut pada ayah Blackbeard yang satu ini. Jadi, bagaimana menurutmu?