Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Cerita Raihaanun Bangun Chemistry dengan Aksara Dena

Raihaanun dan Aksara Dena di press conference rilis poster & trailer Angkara Murka (2025), Kamis (24/4/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Jakarta, IDN Times – Raihaanun siap tampil berbeda lewat film terbaru Angkara Murka (2025). Dalam film ini, ia berperan sebagai Ambar, seorang ibu muda yang menjadi pekerja tambang demi mencari suaminya, Jarot (Aksara Dena), yang hilang secara misterius.

Berperan dalam drama horor, Raihaanun tak hanya dituntut menghadirkan emosi yang intens, tapi juga harus membangun chemistry yang kuat dengan lawan mainnya, Aksara Dena.

1. Cara bangun chemistry dengan Aksara Dena

Raihaanun dan Aksara Dena di press conference rilis poster & trailer Angkara Murka (2025), Kamis (24/4/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Meski film ini membawa kisah yang cukup berat, Raihaanun mengaku tidak menemui kesulitan saat membangun chemistry dengan Aksara Dena.

"Enggak ada kesulitan untuk harus beradegan suami-istri, enggak, emang kita ngobrol aja santai, ngobrol soal hal-hal di Jogja, ngobrol santai aja," ungkapnya saat ditemui di XXI Epicentrum, Kamis (24/4/2025).

Sebagai lawan mainnya, Aksara Dena juga menambahkan kalau chemistry yang mereka bangun di set terpelihara secara tidak sengaja.

"Banyak kejutan dari pemain-pemain yang dirasakan di set, itu yang luar biasa," tambahnya.

2. Sebut tantangan syuting di alam terbuka

Raihaanun di press conference rilis poster & trailer Angkara Murka (2025), Kamis (24/4/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Berlatar di Lereng Merapi, membuat proses syuting ini dilakukan langsung di area tambang sungguhan. Raihaanun pun menyebut medan yang harus dilalui sangat berat, bahkan menjadi pengalaman tersulit dalam kariernya.

"Sebelumnya saya juga pernah main film dengan medan yang sulit. Cuman ini memang medan yang tersulit buat saya, tersulit tapi menyenangkan," ujar Raihaanun.

Tak hanya itu, Raihaanun juga harus melakukan pekerjaan buruh kasar seperti memecah batu dengan palu. Namun baginya, proses ini memberikan atmosfer autentik yang semakin membuatnya mengerti karakter Ambar.

"Set ini bukan, kalau dirasakan bukan jadi sebuah kesulitan, tapi justru pembuka jalan lebih intimate terhadap karakter sendiri, imbuhnya.

3. Menggunakan bahasa Jawa di sepanjang film

Raihaanun di press conference rilis poster & trailer Angkara Murka (2025), Kamis (24/4/2025) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Dalam film ini, Raihaanun mendapat tantangan baru saat harus menggunakan bahasa Jawa secara penuh. Angkara Murka memang dibuat sepenuhnya dalam bahasa Jawa untuk menjaga keaslian cerita dan latar budayanya.

"Karena ini full berbahasa Jawa, itu mungkin menjadi salah satu tantangan untuk saya. Yang mana sebelum take itu saya pasti, untuk melancarkan dialognya juga terus latihan, ulangin kalimatnya supaya lebih pas," jelasnya.

Angkara Murka dijadwalkan tayang di seluruh bioskop Indonesia pada 22 Mei 2025.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Shandy Pradana
Zahrotustianah
Shandy Pradana
EditorShandy Pradana
Follow Us