Dari Ariana Hingga Britney, 7 Lagu KPop Ini Punya Pemilik Asli Lho

Industri hiburan Korea Selatan memang berkembang sangat pesat selama dua dekade terakhir. Sejak Hallyu Wave alias gelombang budaya korea menyebar ke seluruh dunia lewat drama, musik dan fashion style, seluruh perusahaan hiburan di Korea selalu berlomba-lomba untuk menjadi yang terdepan dan menciptakan trend terbaru.
Termasuk dalam bidang musik yang seolah tidak mau ketinggalan dengan trend yang selalu berubah setiap waktu. Seperti daftar lagu hits KPop di bawah ini yang mencerminkan bahwa industri musik Korea selalu update dengan tren terbaru dari komposer negara lain yang terbukti mampu menjadi kiblat genre musik dunia.
Dengan membeli hak cipta lagu, menggubah lirik dan dengan sedikit sentuhan khas KPop, akhirnya lagu-lagu ini bisa dikenal menjadi hits di seluruh dunia lho. Tapi, yang bikin penasaran, siapa sih pemilik asli dari deretan lagu hits KPop ini? Yuk, simak ulasan berikut ini.
1. Red Velvet - Red Flavor

Bagi para pengggemar Kpop, hampir tidak ada yang tidak mengenal lagu yang menjadi megahits di belantara musik KPop tahun 2017 lalu ini. Yup, lagu dari girlband papan atas Red Velvet ini memang sangat catchy dan gampang diingat karena musiknya yang keren dan dancenya yang sangat energik.
Namun, siapa sangka ternyata lagu ini aslinya dibuat untuk girlband ternama asal Inggris jebolan program audisi The X Factor, Little Mix lho. Lagu yang aslinya berjudul "Dancing With No Body" ini pada awalnya dibuat untuk pemilik hits Touch ini pada tahun 2016, namun karena dirasa lebih cocok untuk genre dan pasar KPop, lagu ini dibeli oleh SM Entertainment untuk album terbaru Red Velvet di tahun 2017 lalu.
2. F(x) - Boyfriend Material

Mungkin nggak ada yang menyangka ternyata lagu girlband yang debut pada tahun 2009 ini aslinya dibuat untuk penyanyi muda Ariana Grande. Menurut Billboard, SM Entertainment selaku label tempat f(x) bernaung membeli hak cipta lagu yang berjudul asli "Boyfriend Material" ini untuk dimasukkan ke dalam album Pink Tape yang rilis pada tahun 2014 lalu.
3. BP Rania - Breath Heavy

Lagu dari grup BP Rania yang rilis pada pertengahan tahun 2017 lalu ini sebenarnya merupakan lagu yang dibuat untuk penyanyi wanita legendaris Hollywood Britney Spears yang semula akan dimasukkan ke dalam album terbaru Britney bertitel "Glory" di tahun 2016.
Namun, karena satu dan lain hal, lagu tersebut batal dimasukkan ke dalam album comeback Britney dan akhirnya jatuh ke tangan girlband asal Korea Selatan, BP Rania.
4. SHINee - 3 2 1

Siapa sangka ternyata lagu dari boyband top kpop SHINee ini awalnya adalah milik grup musik jebolan acara televisi asal Amerika Serikat, Big Time Rush. Single yang rilis tahun 2013 ini ditulis dan diciptakan oleh member Big Time Rush, Kendall Schimdt dan James Maslow sebagai lagu pengisi untuk musim ke-2 acara mereka.
Sempat menjadi dan menjadi original soundtrack drama Jepang berjudul Tokyo Toy Box, namun akhirnya lagu tersebut kembali dibeli oleh SM Entertainment tempat SHINee bernaung dan menjadi hits di Jepang di tahun 2013.
5. EXID - Up and Down

Lagu yang sempat menjadi megahits dan berhasil mengangkat nama grup EXID karena video viral pada tahun 2014 ini ternyata aslinya bukan diciptakan untuk girlband lho.
Sempat ditawarkan kepada penyanyi-penyanyi solo wanita papan atas korea seperti Ailee, Jessie dan Hyorin, namun justru lagu ini akhirnya jatuh ke tangan EXID yang belum populer saat itu. Hmm, bisa bayangin gak ya kalo solois-solois tersebut melakukan dance seperti EXID?
6. F(x) - When I'm Alone

Lagu yang rilis tahun 2015 ini ternyata aslinya ialah milik penyanyi asal Kanada Carly Rae Jepsen. Pemilik single hits Call Me Maybe ini menjual hak cipta lagu ini ke SM Entertainment untuk dinyanyikan f(x) pada album 4 walls.
7. I.O.I - Yum Yum

Lagu dari grup jebolan acara survival korea Produce 101 musim pertama ini konon awalnya diciptakan untuk girlband Red Velvet lho. Walau tidak ada konfirmasi resmi dari agensi, namun banyak kalangan yakin bahwa lagu yang rilis setelah babak concept evaluation pada tahun 2016 konon sedianya masuk ke album Ice Cream Cake milik Red Velvet.
Namun karena satu dan lain hal, demo lagu ini ditolak dan gagal masuk album. Kalau yang nyanyiin Red Velvet, cocok juga kali ya dengan konsep imut dan lucu khas lagu ini, ya kan?