Kasus bully yang menimpa artis dan idol Korea Selatan masih terus berlanjut. Deretan artis dan idol dituduh melakukan perundungan saat sekolah.
Idol yang mendapat tuduhan tersebut salah satunya adalah Lia ITZY. Ia dituduh melakukan perundungan semasa sekolah menengah pertama.
Tidak ingin kasusnya berlarut-larut, JYP Entertainment selaku agensi yang menaungi Lia, segera mengambil tindakan. Simak kronologi serta klarifikasi kasus tersebut di bawah ini.
Pada tanggal 24 Februari 2021, sebuah pernyataan online diunggah oleh seorang netizen, sebut saja A, yang mengaku sebagai korban perundungan semasa menjadi siswa SMP. Dalam unggahannya netizen ini mengungkapkan bahwa sosok yang merundung dirinya adalah seorang idol perempuan yang lahir pada tahun 2000 dan memiliki bahu yang lurus.
A kemudian menjelaskan bahwa sosok perundung ini pernah meminjam uang kepada teman sekelas A dan tidak pernah mengembalikannya. Selanjutnya, A menceritakan bahwa si perundung ini juga pernah mengucilkan salah satu teman A dari kelas lain dan membuatnya putus dengan pacarnya. A menjelaskan bahwa saat ia mengkonfrontasi si perundung perihal perundungan yang ia lakukan, ia dan grupnya malah menyerang A.
A kemudian menulis bahwa si perundung dan teman-temannya lanjut mengutuk dirinya bahkan hingga pergi ke kelas A dan menuduh A membuat rumor palsu tentang dirinya di sosial media. Selanjutnya, pada bulan April tahun 2018, A mendengar kabar bahwa si perundung ini akan segera debut dalam naungan salah satu agensi besar.
Setelah munculnya rumor yang melibatkan artisnya dan menimbulkan komentar-komentar jahat, JYP Entertainment tidak segan-segan mengambil jalur hukum. Mereka langsung menindaklanjuti kasus ini dengan menuntut netizen yang membuat postingan tersebut atas tuduhan pencemaran nama baik dan menyatakan bahwa seluruh proses investigasi tengah berlangsung.
JYP Entertainment, selaku agensi yang menaungi Lia ITZY kemudian membantah rumor yang muncul dan melibatkan artisnya (25/06/2021). Berikut isi pernyataan JYP Entertainment.
Halo. Ini JYP Entertainment.
Kami membagikan posisi kami terkait unggahan online yang menyebabkan munculnya spekulasi-spekulasi melibatkan artis kami, Lia.
Kasus ini merupakan kasus dimana kami menuntut penulisnya sebagai upaya pencemaran nama baik dengan menyebarkan rumor palsu. Kami menginformasikan pada kalian bahwa investigasi kasus ini sedang berjalan dan kami sedang menunggu hasil sesuai prosedur yang benar.
Tuduhan ini sepenuhnya salah, dan kami berncana untuk menuntut secara hukum atas semua tuduhan palsu yang ditujukan kepada artis kami dan menyebabkan terganggunya promosi mereka karena komentar jahat dan rumor palsu.
Dilansir dari Soompi, Kantor Polisi, Yeonsu, Incheon,mengungkapkan bahwa A telah dibebaskan dari tuduhan yang ditujukan pada dirinya.
Setelah menginvestigasi A, polisi memutuskan bahwa postingan tersebut merupakan sebuah ekspresi dari hal yang dialami oleh A, daripada usaha untuk memfitnah Lia, dan bahwa tidak ada bukti yang cukup untuk membuktikan jika postingan tersebut merupakan cerita palsu.
Tak lama kemudian, salah satu perwakilan dari JYP Entertainment mengungkapkan bahwa mereka sudah melihat hasil dari investigasi dan sedang memikirkan cara terbaik untuk menangani situasi ini.
Tak lama setelah itu, tepatnya pada tanggal 15 Juni 2021, JYP Entertainment merilis sebuah pernyataan tentang rencana mereka untuk mengajukan investigasi ulang terhadap kasus yang melibatkan Lia. Mereka juga menekankan bahwa dibebaskannya A dari tuduhan pencemaran nama baik bukan berarti mereka mengkonfirmasi jika Lia terlibat kasus perundungan semasa sekolah.
Dalam pernyataan tersebut ada 3 hal yang menjadi perhatian utama JYP Entertainment, berikut ringkasannya.
1. Mengajukan tuntutan bukan untuk menentang seorang korban perundungan, tetapi tuntutan terhadap semua postingan dan komentar jahat yang ditujukan kepada Lia.
2. Pada saat proses investigasi tengah berlangsung, kami menemukan bahwa dari 5 postingan yang diunggah, 4 lainnya merupakan postingan yang ditulis oleh orang sama dengan menggunakan username berbeda, sedangkan satu sisanya ditulis oleh orang yang berbeda.
3. Setelah perwakilan JYP Entertainment melakukan penuntutan, pihak polisi memutuskan untuk tidak melanjutkan investigasi terhadap 2 penulis rumor jahat yang melibatkan Lia. Namun, polisi juga menyampaikan bahwa mereka tidak akan melanjutkan kasus ini karena mereka tidak memiliki bukti yang cukup bahwa postingan tersebut palsu, mereka juga tidak mengkonfirmasi bahwa rumor tersebut benar. Dalam kata lain, mereka tidak melanjutkan proses investigasi kasus ini bukan karena mereka mengkonfirmasi bahwa Lia terlibat kasus perundungan semasa sekolah.
Terkait hal tersebut, JYP Entertainment mengajukan investigasi ulang karena mereka ingin semua kebenarannya terungkap. "Ini karena kami percaya bahwa ini bukan hanya tidak adil untuk para korban, tetapi juga tidak adil bagi orang lain yang harus menderita karena tuduhan palsu," akhir JYP Entertainment dalam pernyataan resminya.
Nah, itu dia kronologi kasus pem-bully-an yang dituduhkan kepada Lia ITZY. Apa tanggapanmu mengenai kasus ini?