7 Rekomendasi Film Hollywood yang Mirip Pengepungan di Bukit Duri

Seperti Pengepungan di Bukit Duri, film ini adalah chamber drama yang berlatar di sekolah, menggali konflik emosional dan sosial di antara siswa bermasalah. Meski lebih ringan, film ini menyoroti ketegangan antar individu dan trauma pribadi.

Tidak ada elemen laga atau kekerasan ekstrem, lebih ke drama remaja dengan nada komedi ringan. Namun, pendekatan chamber drama dan penggambaran konflik di dalamnya memberikan kesamaan struktural dengan film Joko Anwar.

Dangerous Minds (1995) berfokus pada seorang guru (Michelle Pfeiffer) yang mengajar di sekolah bermasalah dengan siswa-siswa dari latar belakang sulit. Ia pun menghadapi konflik sosial, diskriminasi, dan kekerasan remaja, mirip dengan perjuangan Edwin di SMA Duri.

Bedanya, film ini lebih berfokus pada drama inspiratif daripada action thriller, tetapi tetap menggambarkan lingkungan sekolah yang penuh konflik. Cocok ditonton bagimu yang ingin melihat dinamika guru di tengah lingkungan pendidikan yang keras.

Meskipun film Jepang, Battle Royale (2000) dianggap memiliki pengaruh besar di Hollywood. Berlatar di dunia distopia ketika siswa sekolah dipaksa bertarung sampai mati, film ini mencerminkan kekerasan remaja dan kegagalan pemerintah dalam mengatasinya.

Ketegangan ekstrem, aksi brutal, dan kritik terhadap sistem pendidikan serta masyarakat yang korup membuat kita merasa relateable saat menontonnya.

Disutradarai oleh Gus Van Sant, film ini menggambarkan kekerasan di sekolah Amerika yang terinspirasi oleh peristiwa penembakan di Columbine. Fokusnya pada ketegangan psikologis dan latar sekolah bermasalah mirip dengan Pengepungan di Bukit Duri.

Hanya saja, Elephant (2003) lebih minimalis dan berfokus pada drama psikologis alih-alih action thriller. Meski sama-sama menggali trauma dan konflik sosial.

Berikutnya ada film yang menggambarkan ketegangan rasial dan ketidakadilan sosial di Amerika, dengan tokoh utama yang berjuang melawan sistem yang menindas. Meski tidak berlatar sekolah, narasi tentang trauma dan konflik sosial selaras ini dengan film Joko Anwar.

Sinematografi realistis, emosi yang mendalam, dan kritik terhadap diskriminasi serta kekerasan sistemik di Fruitvale Station memberikan vibes yang mirip dengan Pengepungan di Bukit Duri.

Berlatar di masa depan distopia, ketika kekerasan dilegalkan setiap malam di 4 Juli, The Purge (2013) mencerminkan ketegangan antar kelas dan rasial. Film ini menyoroti bagaimana masyarakat yang terpecah dapat memicu kekerasan brutal.

Film ini memang tidak berlatar di sekolah, tetapi memiliki intensitas konflik yang serupa. Ketegangan yang memicu refleksi tentang keadilan sosial selaras dengan tema Joko Anwar.

Mengangkat isu diskriminasi rasial dan ketegangan sosial di Amerika, film ini berfokus pada seorang remaja yang menghadapi ketidakadilan sistemik. The Hate U Give (2018) menyoroti trauma sosial dan konflik horizontal seperti dalam Pengepungan di Bukit Duri.

Hanya saja, film ini lebih berfokus pada drama personal daripada laga atau thriller. Namun kesamaannya dalam menangani isu diskriminasi dan dampaknya pada generasi muda membuatnya cocok sebagai perbandingan.

Itulah tujuh film Hollywood yang senada dengan Pengepungan di Bukit Duri. Ada favoritmu?