10 Film Terbaik John Carpenter, Masternya Genre Horor

06 Mar 2025, 10:50 WIB

Febby Arshani

behind the scene Big Trouble in Little China (dok. 20th Century Fox/Big Trouble in Little China)

Intinya sih...

John Carpenter, Master of Horror, terkenal lewat film ikonik seperti Halloween (1978) dan The Thing (1982).
Carpenter adalah penulis, produser, dan komposer dengan dedikasi tinggi dalam industri film horor.
Di usia 75 tahun, Carpenter masih aktif sebagai composer dan akan kembali ke sutradara untuk limited series John Carpenter's Suburban Screams (2023).

Bagi para penggemar film horor, kamu tentu tidak asing dengan nama John Carpenter. Telah menghadirkan sederet film horor terbaik sepanjang masa, sineas kelahiran 16 Januari 1948 ini dinobatkan sebagai The Master of Horror. Sangat sepadan mengingat Carpenter merupakan sosok jenius di balik psikopat Michael Myers yang ikonik dalam Halloween (1978) dan alien mengerikan dalam The Thing (1982).

Memulai kariernya di awal 1970-an, John Carpenter dikenal berkat imajinasi liarnya yang diimbangi dengan tekad serta kegigihannya. Demi dapat merealisasikan visinya dengan ongkos produksi yang terbatas di setiap proyek filmnya, Carpenter merangkap sebagai penulis, produser, dan komposer. Berkat dedikasinya dalam industri film horor, Carpenter dianugerahi penghargaan Golden Coach Award pada Cannes Film Festival 2019 silam.

John Carpenter tercatat telah merilis puluhan judul film selama 50 tahun berkarier di industri Hollywood. Didominasi horor dan sci-fi, daftar film terbaik John Carpenter di bawah ini menjadi kiblat bagi para sineas muda untuk menghadirkan teror mendebarkan.

1. The Thing (1982)

The Thing (dok. Universal Studios/The Thing)

The Thing berfokus pada sekelompok ilmuwan Amerika yang terisolasi di stasiun penelitian di Antartika usai diteror oleh entitas asing. Makhluk tersebut mampu berubah wujud dan meniru siapa saja, menyudutkan para ilmuwan dalam situasi berbahaya.

2. Halloween (1978)

Halloween (dok. Falcon FIlms/Halloween)

Usai menghabisi nyawa kakak perempuannya di malam Halloween, Michael Myers menjalani perawatan intensif di rumah sakit jiwa. Setelah 15 tahun berselang, Myers berhasil melarikan diri. Petugas rumah sakit jiwa pun berpacu dengan waktu untuk menemukannya sebelum tragedi di malam Halloween kembali terulang.

3. They Live (1988)

They Live (dok. Alive Films/They Live)

They Live mengikuti John (Roddy Piper), seorang pekerja bangunan yang menemukan fakta mengerikan lewat kacamata hitam yang ia temukan di jalan–selama ini dunia disetir oleh alien yang menyamar sebagai manusia. John lantas bergabung dengan para pemberontak untuk merebut kembali kekuasaan dari tangan alien.

4. Big Trouble in Little China (1986)

Big Trouble in Little China (dok. 20th Century Fox/Big Trouble in Little China)

Big Trouble in Little China berfokus pada upaya Jack Burton (Kurt Russel), seorang pengemudi truk yang membantu sahabatnya Wang Chi (Dennis Dun) dalam menemukan tunangannya. Keduanya harus berpacu dengan waktu sebelum penyihir jahat, Lo Pan (James Hong), menikahi tunangannya agar dapat kembali ke alam manusia.

5. Escape from New York (1981)

Escape from New York (dok. Goldcrest/Escape from New York)

Berlatar 1997, Manhattan kini menjelma sebagai penjara dengan tingkat keamanan tinggi. Ketika pesawat Air Force One yang ditumpangi oleh Presiden Amerika Serikat jatuh di kawasan tersebut, mantan tentara khusus bernama Snake Plissken (Kurt Russel) dipaksa untuk menyelamatkan sang Presiden dalam kurun waktu 24 jam.

6. In the Mouth of Madness (1994)

In the Mouth of Madness (dok. New Line Cinema/In the Mouth of Madness)

In the Mouth of Madness mengikuti John Trent (Sam Neill), petugas asuransi yang dikirim untuk mencari penulis terkenal, Sutter Cane (Jürgen Prochnow), yang menghilang bak ditelan Bumi. Dalam penyelidikannya, Trent menemukan fakta mengerikan yang mengaburkan garis tipis antara fiksi dan realita.

7. Christine (1983)

Christine (dok. Columbia Pictures/Christine)

Christine mengikuti Arnie (Keith Gordon), seorang remaja yang terobsesi pada sebuah mobil Plymouth Fury keluaran 1958. Diberi nama Christine, ia menghabiskan waktu luangnya dengan memperbaiki mobil tersebut. Tanpa Arnie sadari, mobil tersebut memiliki kekuatan jahat dan mengubahnya menjadi sosok yang jahat dan berbahaya.

8. The Fog (1980)

The Fog (dok. EDI/The Fog)

The Fog mengisahkan sebuah kota pesisir di California yang diselimuti kabut misterius. Kini para penduduk kota harus berjuang melawan arwah para pelaut yang tenggelam berabad-abad lalu yang kembali untuk membalas dendam.

9. Prince of Darkness (1987)

Prince of Darkness (dok. Universal Pictures/Prince of Darkness)

Prince of Darkness mengikuti sekelompok ilmuwan dan pendeta yang menyelidiki sebuah tabung berisi cairan misterius yang ditemukan di bawah gereja. Ketika tabung tersebut dibuka untuk dipelajari lebih lanjut, mereka telah mengeluarkan entitas jahat yang mengancam keselamatan umat manusia.

10. Assault in Precinct 13 (1976)

Assault on Precinct 13 (dok. Overseas Filmgroup/Assault on Precinct 13)

Assault in Precinct 13 berfokus pada petugas patroli yang bekerja sama dengan dua orang narapidana untuk mempertahankan kantor polisi Los Angeles dari kepungan berandalan yang haus darah. Merupakan remake dari film western klasik besutan sutradara Howard Hawks, Rio Bravo (1959), di sini John Carpenter lebih mengedepankan unsur thriller dan kriminal. Menjadikan Assault in Precinct 13 lebih realistis dan dinobatkan sebagai film action terbaik pada masanya.

Di usianya yang ke-75, John Carpenter masih aktif berkarier di industri perfilman Hollywood sebagai composer. Sineas serbabisa ini kembali ke bangku sutradara untuk limited series besutan Peacock, John Carpenter’s Suburban Screams (2023), setelah 13 tahun vakum.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.