7 Fakta Ted Bundy, Pembunuh Berantai 'Populer' yang Kisahnya Difilmkan

Kisahnya dulu sempat menggemparkan masyarakat Amerika lho!

Kisah pembunuhan yang dilakukan oleh Theodore Robert Bundy atau yang sering dikenal dengan Ted Bundy akan diangkat ke layar lebar dengan judul "Extremely Wicked, Shockingly Evil and Vile" dengan genre thriller-biografi. Film ini telah tayang perdana pada tangggal 26 Januari 2019 lalu di Sundance Film Festival.

Ted Bundy diperankan oleh aktor ternama Zac Efron. Ted Bundy terkenal akan pembunuhan sadis yang dilakukannya, salah satunya adalah dengan menyimpan kepala korbannya. Seram banget ya? Nah, dikumpulkan dari berbagai sumber, berikut fakta-fakta Ted Bundy si pembunuh berantai yang sempat bikin geger masyarakat Amerika ini.

1. Pernah berkuliah di bidang hukum dan psikologi serta bekerja sebagai relawan pencegahan bunuh diri

7 Fakta Ted Bundy, Pembunuh Berantai 'Populer' yang Kisahnya Difilmkanindianexpress.com

Ted Bundy mengambil jurusan psikologi di Universitas Washington dan lulus sarjana pada tahun 1972. Satu tahun sebelum tamat, Bundy bekerja sebagai relawan di Seattle's suicide hotline crisis center.

Kolega Bundy mengatakan dia memiliki kepribadian yang ramah, suka bersosialisasi dan berempati tinggi. Setelah beberapa lama, Bundy melanjutkan studinya di University of Utah Law School dan mengambil jurusan hukum.

2. Bundy mengakui melakukan pembunuhan terhadap 30 wanita berbeda di 7 negara bagian

7 Fakta Ted Bundy, Pembunuh Berantai 'Populer' yang Kisahnya Difilmkanmetalsucks.net

Selama bertahun-tahun Bundy selalu mengelak atas tuduhan pembunuhan yang dilakukannya, akhirnya Bundy mengakui telah melakukan pembunuhan terhadap 30 wanita saat dia ditahan di Florida walaupun diperkirakan korban atas pembunuhan Bundy mencapai hingga 100 orang.

3. Bundy mengakui mengoleksi 12 kepala korbannya

7 Fakta Ted Bundy, Pembunuh Berantai 'Populer' yang Kisahnya Difilmkanstandard.co.uk

Setelah membunuh dan melakukan perbuatan keji terhadap korbannya, Bundy mengakui menyimpan beberapa kepala korbannya yang dia potong dengan gergaji besi di apartemennya dan mengatakan bahwa Ia melakukannya untuk dijadikan kenang-kenangan.

Baca Juga: Segera Tayang, Inilah 5 Fakta Menarik dari Film Alita: Battle Angel

4. Mayoritas korban yang dipilihnya memiliki kesamaan dengan mantannya

7 Fakta Ted Bundy, Pembunuh Berantai 'Populer' yang Kisahnya Difilmkanwww.comingsoon.net

Saat sedang berkuliah, Bundy mengenal seorang wanita yang bernama Stephanie Brooks, yang kemudian jadi kekasihnya pada saat itu. Selang beberapa waktu, mereka kemudian akhirnya putus hubungan. Karena, Stephanie Brooks menganggap Ted Bundy tidak memiliki tujuan hidup yang jelas dan tidak dewasa.

Korban yang dipilih Bundy memiliki karakteristik yang hampir sama dengan Stephanie Brooks. Yaitu wanita berumur antara usia 15-24 tahun, mahasiswi yang memililiki latar belakang kelas menengah dan berambut coklat panjang yang lurus.

5. Cara Bundy menipu korban

7 Fakta Ted Bundy, Pembunuh Berantai 'Populer' yang Kisahnya Difilmkanindependent.co.uk

Ted Bundy menggunakan karisma dan parasnya yang tampan untuk mendapatkan kepercayaan korbannya. Dia menemui korbannya di tempat publik dan sering berpura-pura sedang terluka dan kemudian mengelabui korbannya. Hingga terjadi penculikan dan kekerasan yang berujung pada kematian di tempat yang ditentukannya.

6. Bundy 2 kali berhasil lolos dari jeratan hukum

7 Fakta Ted Bundy, Pembunuh Berantai 'Populer' yang Kisahnya Difilmkanwww.wvxu.org

Ted Bundy telah lolos dari jeratan hukum bukan hanya satu kali, namun sampai dua kali. Bundy berhasil lolos dari jeratan hukum saat pertama kali ditangkap di Colorado atas dakwaan pembunuhan terhadapnya. Setelah itu, Bundy juga ditahan atas penculikan yang dilakukan terhadap Caryn Campbell namun sekali lagi dia berhasil lolos dari jeratan hukum.

7. Kata terakhir Bundy sebelum dieksekusi

7 Fakta Ted Bundy, Pembunuh Berantai 'Populer' yang Kisahnya Difilmkanstandard.co.uk

Bundy dieksekusi dengan menggunakan kursi listrik pada tahun 1989 di Florida. Sehari sebelum dieksekusi, Bundy menghabiskan waktunya menangis dibalik jeruji besi. Sebelum dieksekusi, Bundy mengucapkan kata terakhirnya yaitu "Jim and Fred, I'd like you to give my love to my family and friends" di mana ucapan terakhirnya ditujukan kepada Jim Coleman yang merupakan pengacaranya dan kepada Fred Lawrence yang merupakan pendeta yang menemaninya berdoa sebelum dieksekusi.

Akhir kata, apa yang dilakukan oleh Ted Bundy sangatlah tidak manusiawi dan kejam. Sehingga, dari kisah Ted Bundy ini kita bisa belajar untuk lebih berhati-hati dan waspada terhadap tingkah laku orang lain terutama orang asing yang tidak dikenal.

Berikut Trailer Film "Extremely Wicked, Shockingly Evil and Vile"

https://www.youtube.com/embed/CtXEcBz3Go0

Baca Juga: 7 Thriller Film Horor yang Paling Ditunggu Tahun 2019, Yuk Nonton!

Frederick K Photo Verified Writer Frederick K

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya