3 Kru Topi Jerami yang Berhasil Wujudkan Mimpi Kecilnya, Siapa Aja?

- Sanji berhasil punya kemampuan tembus pandang dan bertemu putri duyung
- Nami berhasil membebaskan desanya dari Arlong
- Robin akhirnya menemukan teman yang bisa ia percaya
Di dunia One Piece, setiap anggota Kru Topi Jerami punya mimpi besar yang jadi alasan utama mereka berlayar. Mulai dari ingin jadi Raja Bajak Laut sampai menggambar peta seluruh dunia, mimpi-mimpi itu jadi semangat yang terus menggerakkan mereka. Selain mimpi utama, para kru ini juga punya keinginan kecil alias side dream yang sempat mereka utarakan. Entah itu keinginan masa kecil, obsesi unik, atau cita-cita personal mereka.
Menariknya, beberapa dari side dream itu ternyata sudah tercapai, lho. Meskipun petualangan mereka belum selesai, ada momen-momen menyentuh, di mana mimpi-mimpi kecil itu akhirnya jadi kenyataan. Siapa saja kru Topi Jerami yang sudah berhasil mewujudkan mimpinya tersebut? Simak artikel ini sampai tuntas, yuk!
1. Sanji berhasil punya kemampuan tembus pandang dan bertemu putri duyung

Sanji pernah bilang kalau salah satu impiannya sejak kecil adalah punya kemampuan tembus pandang, supaya bisa, yah tahulah! Karena itu juga, Sanji sangat terobsesi dengan buah iblis Suke Suke no Mi milik Absalom yang bisa membuat pemakainya jadi tak terlihat. Akhirnya ketika sampai di Arc Wano, Sanji mendapatkan kemampuan tembus pandang berkat teknologi Germa 66 di episode 918. Dan langsung ia praktikkan, tuh!
Selain itu, Sanji juga punya mimpi klise khas dirinya, yaitu bertemu dengan putri duyung. Impian ini akhirnya terwujud saat kru Topi Jerami sampai ke Pulau Manusia Ikan. Di sana, Sanji bukan cuma ketemu satu, tapi banyak banget putri duyung cantik!
Sayangnya momen tersebut seperti gak berlangsung baik baginya, karena ia mimisan mulu sampai pingsan. Jadi, meskipun mimpi utama Sanji adalah menemukan All Blue, setidaknya ia sudah mencapai mimpi kecilnya dengan punya kemampuan tembus pandang dan bertemu putri duyung. Good for him, ya!
2. Nami berhasil membebaskan desanya dari Arlong

Sejak kecil, Nami hidup dalam tekanan setelah desanya, Cocoyashi, dikuasai oleh bajak laut Manusia Ikan bernama Arlong. Untuk melindungi orang-orang desa dan mengumpulkan uang tebusan, Nami rela bergabung dengan Arlong dan mencuri peta dari berbagai tempat. Padahal di balik itu semua, ia diam-diam menyusun rencana buat membeli kebebasan desanya. Mimpi kecil Nami saat itu sangat sederhana, yaitu ingin membebaskan desanya dari ancaman bajak laut kejam.
Momen emosional ini akhirnya sampai juga saat Luffy, Zoro, Usopp, dan Sanji memutuskan membantu Nami. setelah pertarungan seru di Arlong Park, Luffy berhasil mengalahkan Arlong dan menghancurkan markasnya. Nami pun akhirnya benar-benar bebas dan bisa tersenyum lega untuk pertama kalinya setelah sekian lama. Walau impiannya menggambar peta seluruh dunia masih jauh, setidaknya mimpi kecilnya untuk membebaskan kampung halaman sudah berhasil ia raih.
3. Robin akhirnya menemukan teman yang bisa ia percaya

Sejak kecil, hidup Robin penuh dengan pelarian dan pengkhianatan. Setelah kejadian tragis di Ohara, Robin dicap sebagai kriminal dan diburu oleh Pemerintah Dunia. Selama bertahun-tahun, satu-satunya cara bertahan hidup bagi Robin adalah bekerja sama dengan orang-orang berbahaya. Karena itu, Robin tumbuh jadi sosok yang tertutup dan tidak mudah percaya pada siapa pun. Namun di balik semuanya itu, ia sebenarnya cuma ingin satu hal, yaitu punya teman yang benar-benar menerimanya apa adanya.
Momen haru itu akhirnya datang di Arc Enies Lobby. Saat Robin akhirnya berteriak tentang keinginannya untuk hidup dan berlayar bersama kru Topi Jerami. Dari sini kita bisa lihat bagaimana akhirnya ia membuka diri dan percaya bahwa Luffy dan kawan-kawan benar-benar peduli padanya.
Sejak saat itu, Robin bukan lagi orang buangan yang kesepian, tapi jadi bagian dari keluarga yang saling menjaga. Meskipun impian besarnya adalah mengungkap sejarah sejati dunia dengan membaca Poneglyph, tapi impian masa kecilnya untuk punya teman sejati sudah lebih dulu terwujud dan itu mengubah hidupnya secara drastis.
Kalau dipikir-pikir, pencapaian kecil mereka ini justru bikin cerita One Piece makin hangat dan manusiawi. Di tengah petualangan besar dan pertarungan hidup mati, para kru Topi Jerami tetap punya momen untuk mewujudkan impian pribadi mereka yang penuh makna banget. Hal inilah yang membuat One Piece punya perkembangan karakter yang apik dan memuaskan untuk ditonton. Semoga kedepannya, kita bisa melihat kru Topi Jerami lain yang berhasil capai mimpinya, ya!