8 Lagu Indonesia Bahas Kesenjangan Ekonomi Masyarakat, Realitas Pahit
Kesenjangan ekonomi yang makin menganga sering jadi inspirasi bagi musisi lokal untuk berkarya. Mereka menciptakan lagu untuk mempertanyakan sistem hingga kurangnya peran pemerintah yang membuat sebagian orang hidup kaya, tapi tak sedikit pula terjebak kemiskinan.
Nah, berikut deretan lagu yang menyuarakan masalah kesenjangan sosial di Indonesia. Mereka menunjukkan bahwa masalah ini bukanlah fenomena baru, melainkan sudah lama mengakar dan tak kunjung diatasi. Yuk, simak untuk tahu pembahasannya yang penuh kritik tajam!
1. 'Indonesia' dari Rhoma Irama menyoroti kekayaan alam Indonesia yang luar biasa, tapi ekonomi tak merata akibat korupsi di segala birokrasi
2. 'Katanya' milik Iwan Fals bahas penderitaan orang miskin yang kurang akses pendidikan, sedangkan si serakah kian bahagia dengan kekayaannya
3. 'Mars Pembantu' dari Titi Kamal ungkap hidup tak berubah meski pemerintah berganti, karena terjebak ketidakadilan dalam kesenjangan ekonomi
4. 'Kontrasmu Bisu' dari Iwan Fals menyoroti kemiskinan yang tak kunjung diatasi, saat orang kaya menikmati hidup tanpa peduli derita orang lain
5. Kesejahteraan rakyat Indonesia tak merata, saat masih banyak orang miskin kerja keras tanpa tuai, berhasil dibahas di 'Tahukah Kau' dari Saykoji
6. 'Main Monopoli' dari Slank kritik sistem yang bikin orang kaya selalu dapat keistimewaan sejak lahir, sedangkan si miskin sulit dapat peluang
7. 'Bumi Ini' dari Melly Goeslaw gambarkan derita saat kehidupan cinta tak berjalan lancar akibat kesenjangan ekonomi yang tak diatasi
8. 'May Day' dari Slank menyuarakan frustrasi karena pemerintah justru tak bisa beri lapangan pekerjaan dan bikin kesenjangan ekonomi makin parah
Pada dasarnya, kekayaan sumber daya alam di Indonesia memang hanya dinikmati segelintir perusahaan besar dan kelompok elit sampai saat ini. Maka dari itu, terdapat kesenjangan ekonomi yang sulit diatasi. Hal itulah yang dikritik dengan tepat dalam berbagai lagu Indonesia di atas.
